Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
“Minggu Kerahiman illahi”
HARI MINGGU KERAHIMAN ILAHI 27 APRIL 2014 INTI DEVOSI KERAHIMAN ILAHI Devosi kepada Kerahiman Ilahi adalah suatu sikap doa yang membawa kita kepada keyakinan bahwa Allah itu Maharahim, sehingga membuat kita semakin dekat pada-Nya, serta semakin peka dan peduli kepada sesama. Inti dari Devosi Kepada Kerahiman Ilahi didasari oleh 2 (dua) sikap dalam kehidupan kita sehari-hari, yaitu : Mengandalkan Tuhan Perbuatan belas kasih Ada 5 (lima) bentuk atau cara Devosi kepada Kerahiman Ilahi, yaitu ; Gambar Kerahiman Ilahi Pesta Kerahiman Ilahi Koronka Kerahiman Ilahi Jam Kerahiman Ilahi Kerasulan Kerahiman Ilahi Adalah Sr. Faustina, ketika pada tanggal 22 Februari 1931, ia mengalami suatu penglihatan yang sangat menakjubkan. Sore itu ketika ia berada di dalam kamarnya, ia melihat Tuhan Yesus berpakaian jubah putih. Tangan kanan-Nya terangkat seperti sikap memberi berkat, sedangkan tangan kiri-Nya menyentuh jubah itu. Terpancarlah dua sinar besar berwarna merah dan pucat. Dalam keheningan itu Sr. Faustina terus menatap bayangan itu, jiwanya tersentak oleh rasa takut. Kemudian Yesus berkata kepadanya ; “Lukislah sebuah gambar, tepat seperti yang engkau lihat ini, dan nyatakanlah doa ini : YESUS, ENGKAULAH ANDALANKU.” (BCH 47) Kemudian Yesus berkata kepada Sr. Faustina ; “Aku merindukan adanya Pesta Kerahiman. Aku menghendaki agar gambar yang engkau lukis diberkati pada hari Minggu Pertama sesudah Paskah. Hari Minggu ini harus menjadi PESTA KERAHIMAN” (BCH 49). Janji Yesus : “Barangsiapa pada hari ini menghampiri sumber kehidupan ini, akan menerima pengampunan penuh atas dosa-dosanya, dan akan dibebaskan dari hukuman atau indulgensi penuh.” (BCH 300). Pesta ini muncul dari lubuk kerahiman-Ku sendiri, dan dikukuhkan dalam lubuk kerahiman-Ku yang besar. Setiap jiwa yang percaya dan berharap pada kerahiman-Ku akan menerimanya. (BCH 420) Ketika Sr. Faustina menyaksikan sendiri tanda murka ilahi yang siap menghancurkan bumi, ia mohon kepada malaikat Allah untuk menangguhkannya sejenak. Tetapi permohonan itu hampir tidak ada artinya terhadap murka ilahi. Sesaat kemudian ia melihat Tritunggal Mahakudus. Kuasa keagungan-Nya menembus jiwanya dalam-dalam. Pada saat itu juga ia merasakan Kuasa Rahmat Yesus yang ada di dalam jiwanya. Kemudian ia mulai mengajukan pembelaan kepada Allah dengan doa untuk dunia yang damai. Ketika ia sedang berdoa (Doa Koronka), ia merasakan ketidakmampuan malaikat Allah melaksanakan hukuman adil yang setimpal dengan dosa-dosa manusia. Disinilah ia merasakan ; “Belum pernah aku berdoa (doa koronka kepada kerahiman ilahi) dengan kekuatan batin seperti ini (BCH 474) Kata Yesus kepada Sr. Faustina : “Putri-Ku, berusahalah sebaik-baiknya untuk melaksanakan Jalan Salib pada jam ini, Kalau tidak memungkinkan, setidaknya masuklah ke kapel barang sejenak dan sembahlah hati-Ku yang penuh kerahiman dalam Sakramen Mahakudus.” Syarat-syarat Jam Kerahiman Ilahi ; 1) Doa ditujukan kepada Yesus. 2) Doa dilaksanakan pada pukul ) Doa diadakan demi sengsara Yesus. Edisi : VII / 27 April 2014 HARI MINGGU PASKAH II “Minggu Kerahiman illahi” Bacaan Minggu ini, 27 April Bacaan Minggu depan, 4 Mei 2014 Bacaan I : Kis 2: Bacaan I : Kis 2: II : 1Ptr 1: II : 1Ptr 1:17-21 Bacaan Injil Yoh 20: Bacaan Injil Luk 24:13-35 19Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: “Damai sejahtera bagi kamu!” 20Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya dan lambung-Nya kepada mereka. Murid-murid itu bersukacita ketika mereka melihat Tuhan. 21Maka kata Yesus sekali lagi: “Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu.” 22Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: “Terimalah Roh Kudus. 23Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada.” 24Tetapi Tomas, seorang dari kedua belas murid itu, yang disebut Didimus, tidak ada bersama-sama mereka, ketika Yesus datang ke situ. 25Maka kata murid-murid yang lain itu kepadanya: “Kami telah melihat Tuhan!” Tetapi Tomas berkata kepada mereka: “Sebelum aku melihat bekas paku pada tangan-Nya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya.” 26Delapan hari kemudian murid-murid Yesus berada kembali dalam rumah itu dan Tomas bersama-sama dengan mereka. Sementara pintu-pintu terkunci, Yesus datang dan Ia berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: “Damai sejahtera bagi kamu!” 27Kemudian Ia berkata kepada Tomas: “Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah.” 28Tomas menjawab Dia: “Ya Tuhanku dan Allahku!” 29Kata Yesus kepadanya: “Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya.” 30Memang masih banyak tanda lain yang dibuat Yesus di depan mata murid-murid-Nya, yang tidak tercatat dalam kitab ini, 31tetapi semua yang tercantum di sini telah dicatat, supaya kamu percaya, bahwa Yesuslah Mesias, Anak Allah, dan supaya kamu oleh imanmu memperoleh hidup dalam nama-Nya. “Berbahagialah mereka yang tidak melihat Aku, namun percaya”
2
PENGUMUMAN GEREJA REFLEKSI :
Ada seseorang yang menjadi katolik karena sering melihat tetangganya pergi ke Gereja bersama-sama pada hari Minggu. Mereka memakai pakaian yang rapih, bersuka cita seolah-olah tidak pernah mengalami kesedihan, dan mereka tampak bergembira. Suatu kesaksian hidup yang sederhana, namun menarik banyak orang untuk melihat kekuatan apa sebenarnya yang ada di dalamnya. Kita sebagai umat yang hidup di dalam Gereja Perdana, selalu bersatu dalam doa, dalam Ekaristi, dan dalam pengajaran iman para rasul. Persekutuan itu menggerakan hati kita masing-masing untuk memberikan pelayanan kasih dan kebaikan yang kita miliki demi kesejahteraan hidup bersama. Kebersamaan hidup Gereja Perdana seperti inilah yang membuat banyak orang untuk bergabung dan mulai mengimani Kristus untuk membagikan kasih-Nya kepada sesama, seperti yang disampaikan oleh Yesus dalam bacaan injil hari ini ; “Sama seperti Bapa yang telah mengutus Aku, sekarang Aku mengutus kamu.” Itulah mengapa Hari Minggu Paskah Kedua ini dipilih sebagai Hari Minggu Kerahiman Ilahi. Betapa luas dan dalam kasih Allah itu kepada kita semua. Kasih Kerahiman Allah itu bagaikan seluas samudera yang mampu menampung segala sesuatu ke dalamnya. Tangan Allah senantiasa membuka, ingin merangkul kita semua. Kita dipanggil untuk masuk ke dalam pelukan-Nya, dan merasakan kehangatan kasih-Nya. Marilah kita selalu hidup di dalam cinta kasih-Nya, dan semakin lebih percaya bahwa Dia lah Yesus Kristus Juruslamat dunia. “Berbahagialah mereka yang tidak melihat Aku, namun percaya.” Berkat Allah menyertai kita semua. Amin Ampunilah aku ya Tuhan dan sucikanlah hatiku agar aku dapat memberi kesaksian iman yang hidup, sehingga berbuah keselamatan dan sukacita bagi semua orang. Bahwa Engkaulah Kebangkitan dan Hidup. Amin PEKAN LITURGI MINGGU INI, MINGGU PASKAH II Senin, 28 April Kamis, 1 Mei 2014 St. Louis Marie Grignon de Montfort St. Yusuf Pekerja & St. Yeremia Bacaan I : Kis 4: Bacaan I : Kis 5:27-33 Bacaan Injil Yoh 3: Bacaan Injil Yoh 3:31-36 Selasa, 29 April Jumat, 2 Mei 2014 Pw Sta. Katarina dr Siena PrwPujG Pw St.Atanasius Agung,UskPujG Bacaan I : Kis 4: Bacaan I : Kis 5:34-42 Bacaan Injil Yoh 3: Bacaan Injil Yoh 6:1-15 Rabu, 30 April Sabtu, 3 Mei 2014 St. Pius V, Paus. St. Marianus & Yakobus Pesta St.Filipus & Yakobus,Rasul Bacaan I : Kis 5: Bacaan I : 1Kor 15:1-8 Bacaan Injil Yoh 3: Bacaan Injil Yoh 14:6-14 Pengurus Gereja Katolik St. Petrus Stasi Natar, atas nama seluruh umat Stasi Natar turut berdukacita atas wafatnya Bapak Thomas Sugiri pada hari Jumat, 25 April 2014. PENGUMUMAN GEREJA 1. PETUGAS LITURGI MINGGU DEPAN (Minggu Paskah III), 4 MEI 2014 : Lektor : Sdri. Yuyun Mazmur : Sdri. Retno Dirigen : Ibu Yuli Kolektan : Sdr. B. Agus Triono dan Sdri. Natalia Dekorasi : Kel : Bpk. Manurung Kel . Bpk. Rendra Efendi Misdinar : Ugen, Okto, Vincent, dan Niko Daharan Romo : Kel : Bpk. Sujarwoko 2. PERTEMUAN PASUTRI Pertemuan PASUTRI akan diadakan pada hari Minggu, 11 Mei 2014, pukul 9 pagi, bertempat di Gereja Katolik St. Petrus Stasi Natar. Bagi bapak/ibu yang ingin mengikuti acara tersebut dapat mendaftarkan diri kepada ibu Agnes, dengan biaya pendaftaran setiap pasang Rp ,-.Acara ini akan ditutup dengan perayaan Ekaristi Kudus. PENGUMUMAN PERNIKAHAN Akan saling menerima Sakramen Pernikahan antara Angelica Stephanie, putri dari keluarga Bapak Yosef dan ibu Yosefa, dengan Leonardo Bambang Samijo, putra dari keluarga Bapak Mujiman dan ibu Elisabeth Pariyem, kedua-duanya dari Stasi St. Petrus Natar, Paroki St. Yohanes Rasul Kedaton. Pemberkatan Sakramen Pernikahan akan dilaksanakan pada hari Jumat, 16 Mei Bagi umat yang mengetahui halangannya, harap memberitahukan kepada Pastor Paroki. (Pengumuman : I) 4. ZIARAH IMAN Akan diadakan retret (ziarah) ke Ngisonando-Kalianda, pada hari Sabtu dan Minggu, tanggal 24 dan 25 Mei 2014, dengan biaya setiap peserta Dewasa Rp ,- Anak-anak/Misdinar Rp ,-. Bagi bapak/ibu yang ingin mengikuti acara tersebut, dapat segera mendaftarkan diri kepada ibu Popy. KUPERPER (Kursus Persiapan Perkawinan) Kursus Persiapan Perkawinan akan dilaksanakan pada hari Sabtu s/d Minggu, tanggal 31 Mei 2014 s/d 1 Juni 2014, mulai pukul 7.00 WIB, bertempat di Gereja Katolik Paroki Ratu Damai, Telukbetung. Biaya Rp ,- setiap pasang. Bagi yang berminat dapat mengambil formulir pendaftaran di Sekretariat Gereja Katolik Kedaton. 6. JADWAL PETUGAS PENGAMANAN GEREJA (PAM GEREJA) Minggu, 4 Mei Koordinator : Bpk. Juli Winarko Anggota : Bpk. Purwanto : Sdr. Bambang 7. KOLEKTE HARI MINGGU, 20 APRIL 2014 : A. Kolekte : Rp (u/Paroki) B. Dana Pembangunan dan perawatan Gereja : Rp Sekolah Minggu : Rp D. PARKIR : Rp KOLEKTE MALAM MINGGU PASKAH, 12 APRIL 2014 : “Akulah Kebangkitan dan Hidup, barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tetap hidup walalupun sudah mati” “Terpujilah yang datang atas nama Tuhan”
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.