Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Modal Saham Lanjutan.....

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Modal Saham Lanjutan....."— Transcript presentasi:

1 Modal Saham Lanjutan....

2 Perubahan Firma menjadi Perseroan
Pada perusahaan Firma, apabila para pemilik menghendaki perluasan modal dan usahanya, mereka dapat mengubah bentuk perusahaan dari firma menjadi perseroan. Dengan perubahan tersebut maka perusahaan baru yang berbentuk perseroan akan dapat menarik modal lebih besar dengan mengeluarkan saham. Prosedur akuntansi untuk perubahan tersebut adalah sebagai berikut:

3 Melakukan penyesuaian terhadap aktiva firma
Melakukan transfer pembukuan dari firma menjadi perseroan Melakukan pemberian saham kepada anggota firma dan melakukan penjualan saham kepada pihak non anggota firma jika diperlukan.

4 Untuk melakukan prosedur akuntasi tersebut, ada dua metode pencatatan yang dapat dilakukan oleh perusahaan, yaitu: Buku firma dilanjutkan Buku firma ditutup dan diganti dengan yang baru

5 Contoh Pada tanggal 31 Desember 2001, firma Dino dan Tya diubah menjadi perseroan dengan mengeluarkan saham sebanyak lembar nominal Rp1.000,00 per lembar. Dari jumlah tersebut, diberikan kepada pemilik firma untuk mengganti modal mereka dan lembar dijual dengan harga Rp4.000,00 per lembar sesaat sesudah perseroan berdiri. Neraca dan data pendirian adalah sebagai berikut:

6 Firma Dino & Tya NERACA per 31 Desember 2001 (laba rugi dibagi sama) (dalam ribuan rupiah)
Kas Rp1.200 Utang dagang Rp8.800 Piutang dagang 4.200 Utang wesel 5.000 Persediaan 16.800 Utang pajak 6.000 Lain-lain 6.200 Tanah 10.400 Gedung 20.000 Akumulasi peny. gedung (10.000) Mesin & peralatan 30.000 Modal Dino Akum. peny. mesin-alat (15.000) Modal Tya 24.000 Total Rp63.800

7 Data: Piutang dicadangkan tidak dapat ditagih Rp ,00 Persediaan dinaikkan sebesar Rp ,00 Tanah dinaikkan sebesar Rp ,00 Gedung dinaikkan harga perolehannya menjadi Rp ,00 Mesin dinaikkan harga perolehannya menjadi Rp ,00

8 1. Penyesuaian aktiva firma
Penghapusan piutang sebesar Rp ,00 Modal Dino Rp ,00 Modal Tya ,00 Cadangan penghapusan piutang Rp ,00 Kenaikan nilai persediaan sebesar Rp ,00 Persediaan Rp ,00 Modal Dino Rp ,00 Modal Tya ,00

9 Apresiasi tanah sebesar Rp900.000,00
Tanah Rp ,00 Modal Dino Rp ,00 Modal Tya ,00 Apresiasi gedung sebesar Rp ,00, akumulasi penyusutan 50% (nilai bersih kenaikan Rp ,00) Gedung Rp ,00 Akumulasi penyusutan Rp ,00 Modal Dino ,00 Modal Tya ,00

10 Apresiasi mesin sebesar Rp6. 000
Apresiasi mesin sebesar Rp ,00, akumulasi penyusutan 50% (nilai bersih kenaikan Rp ,00) Mesin Rp ,00 Akumulasi penyusutan Rp ,00 Modal Dino ,00 Modal Tya ,00

11 Setelah penyesuaian buku firma, tampak neraca sesaat sebelum pembentukan perseroan adalah sebagai berikut: Kas Rp1.200 Utang dagang Rp8.800 Piutang dagang 3.600 Utang wesel 5.000 Persediaan 17.500 Utang pajak 6.000 Lain-lain 6.200 Tanah 11.300 Gedung 24.000 Akumulasi peny. gedung (12.000) Mesin & peralatan 36.000 Modal Dino 23.000 Akum. peny. mesin-alat (18.000) Modal Tya 27.000 Total Rp69.800

12 2. Jurnal transfer pembukuan dari firma menjadi perseroan
Jurnal yang dilakukan untuk mencatat perubahan firma menjadi perseroan dipengaruhi oleh metode yang digunakan sebagai berikut: Buku firma dilanjutkan: Modal Dino Rp ,00 Modal Tya ,00 Modal saham Rp ,00

13 2. Buku firma diganti Penutupan buku firma Utang dagang Rp8.800,000,00
Utang wesel ,00 Utang pajak ,00 Akum. penys. gedung ,000,00 Akum. penys. mesin ,000,00 Investasi pada saham ,000,00 Kas Rp ,00 Piutang dagang (bersih) ,00 Persediaan ,00 Lain-lain ,00 Tanah ,00 Gedung ,00 Mesin dan peralatan ,00

14 b. Pembukuan buku perseroan
Kas Rp ,00 Piutang dagang (bersih) ,00 Persediaan ,00 Lain-lain ,00 Tanah ,00 Gedung ,00 Mesin dan peralatan ,00 Utang dagang Rp8.800,000,00 Utang wesel ,00 Utang pajak ,00 Investasi pada saham ,000,00

15 3. Pemberian saham kepada anggota firma
Buku dilanjutkan Tidak ada jurnal Buku diganti Modal Dino Rp ,00 Modal Tya ,00 Investasi Saham Rp ,00

16 Stock Right dan Stock Option
Stock Right adalah hak untuk membeli saham yang diberikan kepada para pemegang saham. Apabila perusahaan ingin menambah modal melalui pengeluaran saham, maka manajemen menawarkan untuk membeli hak beli saham ini pertama kali kepada para pemegang saham yang sudah ada. Hal ini untuk menjaga persentase kepemilikan saham bagi pemegang saham yang sudah ada.

17 Stock Option adalah hak beli saham dengan harga tertentu yang diberikan pada para pejabat perusahaan. Pada umumnya Stock Option diberikan kepada para manajer perusahaan karena jasanya mengoperasikan perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Stock Option ditentukan oelh perusahaan bersama para pemegang saham.

18 Akuntansi untuk Stock Right dan Stock Option
Akuntansi untuk Stock Right adalah: Pencatatan pengeluaran Stock Right Pencatatan penukaran Stock Right Contoh: PT. Sanchez mengeluarkan lembar Stock Right dengan nilai Rp100,00. Setiap 10 lembar Stock Right bisa dibelikan 1 lembar saham biasa dengan nilai nominal Rp1.000,00

19 Pencatatan pengeluaran Stock Right
Laba ditahan Rp ,00 Tambahan modal pengeluaran saham Rp ,00 Pencatatan penukaran Stock Right Kas Rp ,00 Saham (nominal Rp1.000,00) Rp ,00

20 B. Akuntansi untuk Stock Option adalah:
Pencatatan pengakuan Stock Option Pencatatan pengakuan biaya Stock Option Pencatatan pemberian atau pembatalan Stock Option Contoh: PT. Lorenz mengeluarkan Stock Option lembar untuk membeli lembar saham dengan nilai nominal Rp1.000,00 pada harga Rp1.500,00. Stock Option dapat ditukarkan pada akhir tahun ketiga dengan perkiraan harga per lembar saham Rp2.100,00. Akhir tahun kedua Stock Option dibatalkan.

21 Pencatatan pengakuan Stock Option
Perkiraan biaya bonus manajer Rp ,00 Stock Option Rp ,00 *) *) Nilai saham diperkirakan Rp ,00 Harga saham diberikan ( ,00) Stock Option Rp ,00

22 2. Pencatatan pengakuan biaya tahun I dan II
Biaya bonus manajer Rp ,00 Perkiraan biaya bonus manajer Rp ,00 **) **) 1 tahun dari 3 tahun x Rp = Rp ,00

23 3. Pencatatan pembatalan Stock Option dan pemberian saham
Stock Option Rp ,00 *) Perkiraan biaya bonus Rp ,00 **) Laba yang ditahan ,00 *) / x Rp ,00 = Rp ,00 **) 2.000/ x (saldo perkiraan biaya bonus Rp ,00)

24 b. Pemberian saham Kas Rp ,00 Stock option ,00 Modal saham Rp ,00 Kelebihan modal dari pengeluaran saham ,00


Download ppt "Modal Saham Lanjutan....."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google