Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Pesona Alam Gunung Kelud
Gunung Kelud merupakan gunung api yang unik karena berbentuk strato dengan danau kawah. Secara geografis, Kelud berada pada posisi 7056′ Lintang Selatan dan ,5′ Bujur Timur dengan ketinggian meter di atas dataran Kediri atau meter di atas dari permukaan laut. Secara administratif, lokasi Gunung Kelud sangat strategis karena berada di antara tiga kabupaten, yakni Kediri, Blitar, dan Malang. Adapun kota terdekat menuju ke Gunung Kelud adalah Kediri dengan jarak sekitar 40 kilometer. Keindahan panorama Gunung Kelud juga menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal ataupun mancanegara. Apalagi, pembangunan infrastruktur sangat menunjang, di antaranya jalan utama menuju puncak yang sudah beraspal. Kelebihan lainnya adalah adanya terowongan sepanjang 200 meter dengan lebar 1,5 meter yang merupakan satu-satunya jalan untuk mencapai danau kawah di perut gunung. Keunikan Kelud terasa semakin lengkap ketika setiap tanggal 1 Suro menurut penanggalan Jawa, digelar acara larung sesaji di danau kawah sebagai simbol Condro Sengkolo atau penolak bala dari kemarahan Lembu Suro, salah satu punggawa Kerajaan Majapahit yang gagal mempersunting putri Raja Kadiri Dewi Kilisuci. Masyarakat percaya roh Rakaryan Lembu Suro bersemayam di dasar danau kawah. Gunung Kelud memang bernuansa mistis, bagaimana tidak, setiap kali petugas vulcanologi dari Jakarta memperkirakan kapan gunung kelud akan meletus selalu tidak pernah terjadi, tapi begitu petugas menyatakan Gunung Kelud sudah aman dan mereka kembali ke Jakarta barulah Gunung Kelud meletus, ini terjadi pada letusan tahun 1990. Tapi menurut warga sekitar gunung kelud, tanda akan terjadi letusan adalah jika ada orang yang kalap (hilang) di Gunung Kelud telah kembali ke keluarganya dan orang yang kalap tersebut akan bilang kalau tempat mereka bekerja (Gunung Kelud) ada “gawe” (istilah Indonesianya pesta). Hampir dipastikan beberapa hari kemudian Gunung Kelud meletus. Dan apabila letusan Gunung Kelud telah selesai, orang yang kalap tersebut akan pergi tanpa pamit (ijin) dari keluarganya dan menghilang entah kemana.Tapi ingat cerita ini hanyalah mitos. Namun cerita ini terbukti pada tahun 2008, orang sekitar banyak yang menyangkal kalau gunung kelud akan meletus, ternyata benar, Gunung Kelud tidak meletus tapi melahirkan anak Gunung Kelud, tepat berada di tengah danau kawah. Tidak hanya itu saja, di jalur utama menuju objek wisata Gunung Kelud ini terdapat jalan yang panjangnya tidak sampai 100 meter konon oleh masyarakat setempat dikenal sebagai jalan misteri. Jalan tersebut terlihat naik, tetapi semua kendaraan yang berhenti di atasnya dapat bergerak sendiri ke arah naiknya jalan. Cukup unik juga, sebelumnya saya tidak percaya dengan hal tersebut dan beranggapan hanya cerita mengada-ada yang pernah saya dengar dari seorang teman. Tetapi saat jalan-jalan ke Kelud dan tepat di jalan tersebut, saya baru percaya dengan cerita tersebut karena saat itu saya merasakan sendiri. Pada jalan tersebut saya berhenti dan mesin motor saya matikan. Kemudian motor saya jalankan tanpa nyala mesin, ternyata motor yang saya kendarai melaju cepat seolah-olah posisi jalan tersebut turun, padahal jalan tersebut dalam posisi naik. Penjelasan ilmiah tentang misteri ini pernah disampaikan oleh Prof. Yohanes Surya, dedengkot Tim Olimpiade Fisika Indonesia (TOFI). Bahwa kejadian sebenarnya bukanlah misteri jalan “naik tapi turun” yang kesannya menjadi misterius, melainkan adanya ilusi mata. Diduga fenomena ilusi mata ini juga yang terjadi di Korea dan Arab Saudi yang konon juga terjadi misteri yang mirip-mirip. Dengan kata lain, hanyalah fenomena tipuan pandangan mata. Penggal jalan itu sendiri sebenarnya memang menurun, tapi kemiringannya kecil sekali. Ketika dilihat dari posisi jalan yang kemiringannya tinggi, maka penggal jalan menurun itu terlihat seperti naik. Dan seperti itulah yang terjadi.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.