Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Oleh : Dedes Amertaningtyas,S.Pt.,MP

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Oleh : Dedes Amertaningtyas,S.Pt.,MP"— Transcript presentasi:

1 Oleh : Dedes Amertaningtyas,S.Pt.,MP
MINERAL Oleh : Dedes Amertaningtyas,S.Pt.,MP

2 MINERAL Mineral merupakan bahan anorganik yang dibutuhkan oleh tubuh untuk pembentukan jaringan tubuh, proses metabolisme serta mempertahankan keseimbangan osmotis dan untuk proses pertumbuhan normal.

3 Peranan Mineral: menyusun struktur rangka, transfer elektron,
regulasi keseimbangan asam basa dan osmoregulasi. komponen penting dari hormon dan enzim, serta aktivitas enzim. Elektrolit Na+, K+, Mg 2+ Ca 2+ , Cl- dan HCO3- berperan utama dalam osmotic dan regulasi ionik dari cairan extra dan intracellular.

4 MINERAL Yang dibutuhkan : Di alam 100 macam mineral Makro mineral :
Calsium (Ca), Fosfor (P), Chlor (Cl), Magnesium (Mg), Kalium (K) dan Sulfur (S) Di alam 100 macam mineral Mikro mineral: Cobalt (Co), Cuprum (Cu), Besi (Fe), Iodium (I), Mangan (Mn), Selenium (Se) dan Zink (Zn).

5 Calcium Calsium berperanan penting untuk
perkembangan dan pemeliharaan system skeletal dan berperan dalam beberapa proses fisiologis, kontraksi otot, pembekuan darah, transmisi impuls saraf , mempertahankan integritas sel dan keseimbangan asam-basa aktivasi dari beberapa enzim, pembentukan tulang dan kartilago

6 Phosphor Phosphor penting dalam :
penyusunan tulang, asam nukleat dan membran sel serta dalam reaksi seluler. metabolisme karbohidrat, lipid dan asam amino sebagai buffer dalam cairan tubuh.

7 Magnesium Magnesium berperan sebagai co-factor enzyme dalam metabolisme lemak, karbohidrat dan protein. Defisiensi magnesium menyebabkan penurunan nafsu makan, hambatan pertumbuhan, tetany. Kebutuhan untuk ikan : 500 mg/kg pakan.

8 Sodium Peranan sodium: terutama sebagai kation monovalent antar cairan cellular, keseimbangan asam basa dan osmoregulasi.

9 Potassium Peranan Potassium: terutama sebagai kation monovalent dalam cairan cellular, saraf dan osmoregulasi.

10 Sulphur Merupakan bagian integral dari sulphur amino acids dan collagen, detoksifikasi.

11 Chlorine Terutama sebagai anion monovalent dalam cairan cellular; komponen dari pencernaan (HCl), keseimbangan asam basa.

12 Fe (Iron) Merupakan bagian essensiil dari haeme dalam haemoglobin, cytochromes, peroxidase. Defisiensi Fe: microcytic, hypochromic anaemia . Kebutuhan: 0,15 – 0,17 gram/kg pakan

13 Copper Merupakan komponen haeme dalam haemocyanin (pada cephalopods); co-factor pada tyrosinase dan ascorbic acid oxidase.

14 Manganese Co-factor untuk arginase dan enzyme metabolic , pembentukan tulang regenerasi erythrocyte.

15 Cobalt Merupakan komponen dari cyanocobalamin (B12). , mencegah anaemia.

16 Pemberian Mineral Pemberian Mineral perlu perhatian Karena
1. tidak tepat 2. bhn pakan ada mineral Contohnya: - bijian – Ca >> - Butiran - P >> - Silase batang jagung, shorgum – Ca<<

17 MINERAL Kandungan Mineral Pakan tergantung:
Berdasarkan kandungan mineral dari beberapa bahan pakan tersebut diatas maka : 1. Macam bahan pakan 2. Kandungan mineral Kandungan Mineral Pakan tergantung: 3. Kebutuhan mineral

18 Formula Mineral Agar pemberian mineral sebagai supplement menghasilkan susunan yang tepat dalam memenuhi kebutuhan ternak, maka dapat dibuat suatu formula mineral yaitu Mineral Mix dan Premix mineral

19 Pengertian Mineral Mix dan Premix mineral
Mineral mix adalah campuran berbagai bahan pakan sumber mineral makro Penggunaannya 1-5 % dari total ransum Contoh pakan sumber mineral makro : = garam dapur sebagai sumber Na dan Cl = Batu kapur/Kalsit sebagai sumber Ca = Tepung tulang sebagai sumber fosfor Mis Total ransum 100 Kg dipakai 2% Kalsit  2/100 x 100Kg = 2 Kg Kalsit

20 Premix mineral adalah campuran berbagai bahan sumber mineral mikro dengan suatu bahan pembawa sebagai campuran, yang penggunaannya maksimal 0,5 % dari total ransum

21 Guna: membuat campuran menjadi lebih besar& homogen.
Premix : campuran satu atau lebih mineral mikro dengan suatu bahan pembawa BAHAN PEMBAWA Guna: membuat campuran menjadi lebih besar& homogen. Bahan Pembawa yang biasa digunakan antara lain : Bungkil kedelai, jagung dan sekam giling

22 Bungkil kedelai giling : lengkap kandungan nutrisi dan sebagai sumber protein, tetapi mahal
Jagung giling : kandungan nutrisi cukup tetapi kandungan lemak lumayan tinggi Sekam giling kurang baik sebagai bahan pakan, tetapi awet dan murah

23

24

25

26

27

28

29

30 TERIMA KASIH….


Download ppt "Oleh : Dedes Amertaningtyas,S.Pt.,MP"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google