Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehArmanda Agustian Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
AGROFORESTRY SEBAGAI SOLUSI TANAH MASAM
2
ABSTRACT Soil in the tropics environment usually dominated by oxisol and ultisol soil that characterized by very acidic soil (pH > 4), low of soil organic matter content, high saturated phosphorous, low of nitrogen content and cation exchange capacity (CEC), and aluminium toxicity in lower level. High of rain fall (> 2500 mm y-1) caused of erosion and leaching. On this condition, agroforestry system expected may help in agricultural productivity. Tree plant with deep rooted could maintain of soil nutrients, minimized erosion, water conservation, and producing various economic values plant. On the practice, provide some selection of kind of plant that tolerance to Al toxicity, shading, and deep rooted. Problem of interaction between tree plants and crops may be analyzed by simulated model of WaNuLCas. Further development need some experiment direct to plant tolerance to acidic soil and shading effect.
3
TANAH MASAM Merupakan ciri khas daerah tropika
Total 29 % luas Indonesia Penyebaran : - Sumatra 21 jt Ha - Kalimantan 15,5 jt Ha - Jawa 2 jt Ha Didominasi tanah ultisol dan oxisol
4
PERMASALAHAN Kandungan bahan organik rendah - Serapan P tinggi - KTK rendah Keracunan Al di lap bawah Tingginya curah hujan (> 2500 mm tahun-1) memungkinkan tingginya tingkat erosi dan pencucian hara (Hairiah dkk., 2000; Norman et al., 1995).
5
Tawaran Alternatif Solusi : Sistem Tanam Agroforestry
Pohon dgn akar dalam : - meningkatkan input hara dalam tanah - memperluas siklus hara - menurunkan kehilangan hara - memperbaiki lingkungan ( Sanchez et al )
6
Secara definitif, agroforestri adalah sistem pemanfaatan lahan berkelanjutan yang dapat memelihara atau meningkatkan total hasil dengan menkombinasikan tanaman pangan (annual) dan tanaman pohon-pohonan (perennial) dan/atau ternak dalam suatu unit lahan, apakah dalam kurun waktu yang bersamaan atau berbeda, dengan pengelolaan yang sesuai dengan karakteristik sosilokultural, kondisi ekonomi, dan kondisi lingkungan dari areal lahan tersebut (Vegara, 1982).
7
PRINSIP AGROFORESTRY PADA TANAH MASAM
- Seleksi spesies - Diversifikasi tanaman - Pengelolaan tanah - Penggunaan in put - Tujuan produk ( Freenstra, 2000 )
8
Strategi Pemilihan Tanaman Untuk Tanah Masam
Modifikasi sifat tanaman melalui uji genetik agar tahan tanah asam Inventarisasi tanamn yang dpt tumbuh pd tanah yang bermasalah dgn Al
9
Tabel 1. Beberapa Contoh Jenis Tanaman Yang Toleran
Terhadap Tingkat Kemasaman Tinggi Kelompok Nama lokal Nama ilmiah Tanaman Pangan Padi, nanas Zea mays, Ananas comosus Palawija Kacang tanah Kacang tunggak Gude Arachis hypogea Vigna unguiculata Cajanus cajan Tanaman keras (cash crop) Kopi Teh Kepala sawit Karet Coffea canephora Thea sinensis=Camelia sinensis Elaeis guinensis Hevea brassiliensis Pohon buah-buahan Rambutan Nangka Duren Cempedak Duku Mangga Jambu air Jambu biji Jambu mente Sirsak Pete Jengkol Nephelium lappaceum Arthpcarpus heterophyllus Durio zibethinus Arthocarpus integer Lansium domesticum Garcinia mangostana Syzigium aqueum Psidium guajava Anacardium occidantale Mangifera indica Anona muricata Parkia speciosa Pithecellobium jiringa
10
Pohon penghasil kayu Sungkai/jati seberang Pulai Bulangan Sengon putih Mahoni Mangium Perunema inerme Alstonia spp Gmelina arboria Paraserienthes falcataria Swietenia mahogany Acacia mangium Tanaman pagar Petaian Gamal Flemingia Lamtoro Peltophorum dasyrrachis Gliricidia sepium Flemingia congesta Leucaena leucocephala Tanaman legume penutup tanah (LCC) Orok-orok Calopo Centro Kacang asu Kacang benguk Crotalaria juncea Calopogonium muconoides Calopogonium caeruleum Centrosema pubescens Pueraria phaseoloides Mucuna pruriens var. utilis Tanaman liar Melastoma krinyu Melastoma sp. Chromalaena odorata
11
Tabel 2. Contoh Beberapa Jenis Tanam Dengan Kedalaman Akar Dan Sebaran Tajuk Yang Berbeda (Hairiah, 2000a). NAMA TANAMAN KEDALAMAN PERAKARAN SEBARAN TAJUK Lamtoro Dangkal Menyebar, perlu 3-5 pangkasan per tahun Kaliandra Sedang Gamal Dadap Menyebar, perlu 3-5 pangkasan per tahun tetapi kurang tahan terhadap pangkasan Petaian Dalam Terpusat di tengah, pangkasan maksimal 3 kali per tahun Sungkai Sangat dangkal Sempit Jengkol Petai Menyebar Sengon Jambu air Melinjo Kapuk Jambu mete sedang Nangka Sangat dalam Mangga durian
12
KESIMPULAN Untuk mewujudkan suatu sistem pertanian di tanah masam yang berkelanjutan dapat menerapkan sistem agroforestri sebagai alternatif pemecahan masalah pertanian lingkungan tropika basah. Dalam pelaksanaannya perlu diperhatikan mengenai pemilihan jenis-jenis tanaman yang toleran terhadap Al, toleran terhadap naungan, serta memiliki perakaran yang dalam. Perlu terus dikembangkan penelitian-penelitian yang mengarah kepada toleransi tanaman terhadap tanah masam dan naungan.
13
S E K I A N Terima Kasih
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.