Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehDen Ikhwan Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
“Kepadamu akan diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan Surga” Edisi : XVIII /13 Juli 2014 HARI MINGGU BIASA XV “Kepadamu akan diberi karunia mengenai Kerajaan Surga ” Bacaan Minggu ini, 13 Juli 2014 Bacaan Minggu depan, 20 Juli 2014 Bacaan I : Yes 55:10-11 Bacaan I : Keb 12:13,16-19 II : Rm 8:18-23 II : Rm 8:26-27 Bacaan Injil Mat 13:1-9 Bacaan Injil Mat 13:24-30 P ada hari itu keluarlah Yesus dari rumah itu dan duduk di tepi danau. 2 Maka datanglah orang banyak berbondong-bondong lalu mengerumuni Dia, sehingga Ia naik ke perahu dan duduk di situ, sedangkan orang banyak semuanya berdiri di pantai. 3 Dan Ia mengucapkan banyak hal dalam perumpamaan kepada mereka. Kata-Nya: “Adalah seorang penabur keluar untuk menabur. 4 Pada waktu ia menabur, sebagian benih itu jatuh di pinggir jalan, lalu datanglah burung dan memakannya sampai habis. 5 Sebagian jatuh di tanah yang berbatu-batu, yang tidak banyak tanahnya, lalu benih itupun segera tumbuh, karena tanahnya tipis. 6 Tetapi sesudah matahari terbit, layulah ia dan menjadi kering karena tidak berakar. 7 Sebagian lagi jatuh di tengah semak duri, lalu makin besarlah semak itu dan menghimpitnya sampai mati. 8 Dan sebagian jatuh di tanah yang baik lalu berbuah: ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat. 9 Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!” 10 Maka datanglah murid-murid-Nya dan bertanya kepada-Nya: “Mengapa Engkau berkata-kata kepada mereka dalam perumpamaan?” 11 Jawab Yesus: “Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan Sorga, tetapi kepada mereka tidak. 12 Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan; tetapi siapa yang tidak mempunyai, apapun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya. 13 Itulah sebabnya Aku berkata-kata dalam perumpamaan kepada mereka; karena sekalipun melihat, mereka tidak melihat dan sekalipun mendengar, mereka tidak mendengar dan tidak mengertii. (Selanjutnya lht bacaan injil Mat 13:1-23) KATEKESE : CINTA KEPADA KAUM MISKIN Apa yang menginspirasikan cinta kepada kaum miskin ? Cinta kepada kaum miskin diinspirasikan oleh Injil Sabda Bahagia dan Teladan Yesus dalam keprihatinan-Nya yang terus-menerus bagi kaum miskin. Yesus bersabda : “Segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudaraKu yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku” (Mat 25:40). Cinta kepada kaum miskin diwujudkan melalui perjuangan melawan kemiskinan materi, dan juga melawan berbagai bentuk kemiskinan moral, etika, dan religius. Kita telah membuktikan bahwa karya amal spiritual dan material serta institusi karitatif yang terbentuk selama berabad-abad di lingkungan Gereja Katolik, merupakan saksi-saksi konkret cinta kepada kaum miskin yang menjadi ciri khas pengikut Kristus. Dengan cara apa kita berpartisipasi dalam kehidupan sosial kaum miskin ? Kita dapat berpartisipasi mengambil bagian dalam kehidupan sosial secara langsung dengan menjiwai semangat persaudaraan Kristen yang didasari oleh “Kasih”, dan mampu bekerja sama dengan semua pihak sebagai saksi-saksi autentik Injil, serta menjadi pelaku-pelaku keadilan, perdamaian, dan solidaritas. Sebagai jalan pengharapan ; jangan takut berbicara kepada Tuhan Yesus tentang segala sesuatu yang engkau inginkan. Renungkan kata-kata ini dari Tuhan Yesus “Sampai sekarang kamu belum meminta sesuatupun dalam namaKu. Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu” (Yoh 16:24). Jangan mengingini milik sesamamu secara tidak adil. Apa yang dituntut dalam perintah Allah ini? dan apa yang dituntut Yesus dalam Kemiskinan Roh? Perintah ini menuntut kita suatu sikap batin hormat terhadap hak milik orang lain, dan melarang ketamakan, keinginan yang tidak terkendali atas milik orang lain, serta iri hati yang menjadi kesedihan yang dialami oleh seseorang jika memandang barang orang lain dan keinginan yang tidak terkendali untuk mendapatkannya bagi dirinya sendiri. Apa yang dituntut Yesus dalam Kemiskinan Roh? Yesus menuntut kita semua untuk menempatkan “Dia” di atas apapun dan siapapun, melepaskan diri dari kekayaan duniawi, dalam roh kemiskinan injili, serta penyerahan diri kepada penyelenggaraan ilahi, supaya membebaskan kita dari kecemasan akan masa depan, dan mempersiapkan kita untuk rahmat “Kemiskinan di hadapan Allah”. Sumber : Kompendium Katekismus Gereja Katolik-Kanisius
2
“Engkau Petrus, kepadamu akan Ku-berikan kunci Kerajaan Surga”“Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia tinggal di dalam Aku, dan Aku di dalam dia” REFLEKSI : Melalui perumpamaan dalam bacaan injil di atas, Yesus ingin menyatakan tentang nasib pewartaan-Nya sendiri yang tidak selalu berhasil seperti benih yang ditabur. Benih yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu, lalu mengerti dan mau melaksanakannya, karena itu ia berbuah banyak. Ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, dan ada yang tiga puluh kali lipat. Tetapi benih yang ditaburkan di atas batu-batu, ia akan layu dan mati, karena tidak berakar. Hari ini kita diingatkan oleh Yesus, bahwa hati dan hidup kita ibarat lahan tanah itu. Apakah lahan yang subur, semak berduri atau lahan yang berbatu-batu. Apakah benih sabda Allah yang ditabur dalam diri kita akan tumbuh, berkembang dan berbuah berkali-kali lipat? Ataukah akan layu dan mati sehingga tidak akan berbuah? Jawabannya ada pada diri kita masing-masing dengan lahan tanah pada diri kita sendiri yang kita miliki. Untuk itu kita harus yakin dan percaya, bahwa benih yaitu sabda Allah yang ditaburkan dalam diri kita pasti akan tumbuh subur tidak sia-sia. Yahweh sendiri dalam bacaan injil pertama sudah menjanjikan : “Sebab seperti hujan dan salju yang turun dari langit dan tidak kembali ke situ……., demikianlah firman-Ku yang keluar dari mulut-Ku, ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia.” Marilah kita usahakan diri kita untuk menjadi lahan subur bagi benih sabda Allah, sehingga dapat tumbuh, hidup, dan berkembang sesuai dengan kehendak Allah yang menabur-Nya. Berkat Allah menyertai kita semua. Amin ---------------------------------------------------------------- PEKAN LITURGI MINGGU INI, 13 JULI 2014 : 1.Senin, 14 Juli 2014 4. Kamis, 17 Juli 2014 St. Fransiskus Solanus, St. Kamilus dr LellisSt. Alexis, Sta. Yuli & Magdalena. P Bacaan I : Yes 1:11-17 Bacaan I : Yes 26:7-9.12.16-19 Bacaan Injil Mat 10:34-11:1 Bacaan Injil Mat 11:28-30 2.Selasa, 15 Juli 20145. Jumat, 18 Juli 2014 P.Wajib St. Bonaventura, UskPujG. Penampakan Maria pd Sta.Catharina Bacaan I : Yes 7:1-9 Bacaan I : Yes 38:1-6.21-22.7-8 Bacaan Injil Mat 11:20-24 Bacaan Injil Mat 12:1-8 3.Rabu, 16 Juli 20146. Sabtu, 19 Juli 2014 HUT Kongregasi O. CARM St. Arsenius Agung, Sta. Aurea Bacaan I : Yes 10:5-7,13-16 Bacaan I : Mi 2:1-5 Bacaan Injil Mat 11:25-27 Bacaan Injil Mat 12:14-21 INTENSI MISA : Dimohon oleh keluarga ibu Sinaga, Lingkungan St. Stefanus-Branti, untuk mendoakan arwah Bapak Yosef P. Sinaga yang telah dipanggil Allah 100 hari yang lalu. PENGUMUMAN GEREJA 1.PETUGAS LITURGI MINGGU DEPAN, 20 JULI 2014 (pukul 7.00 pagi) : Lektor: Sdri. Khery Mazmur: Sdr. Wiwin Dirigen: Ibu Rosita Kolektan: Bpk. Bambang dan Ibu Angel. Dekorasi: Kel. Ibu Fatma dan Kel Ibu. Orika (Sitinjak) Misdinar: Anggita, Silva, Angela Augustin, dan Aggun Daharan Romo: Kel. Ibu Lidwina (ibu Gito) 2.JADWAL DOA LINGKUNGAN ST. THOMAS-NATAR Kamis, 17 Juli 2014, pukul 18.30 WIB, di rumah kel : Bpk. Juli Winarko (Sari Rejo). ST. STEFANUS-BRANTI Sabtu, 19 Juli 2014, pukul 19.00 WIB, di rumah kel : Ibu Sugiono. ---------------------------------------- Catatan : Bagi bapak/ibu yang ingin mengajukan jadwal doa lingkungan, dapat langsung menghubungi ketua lingkungannya, atau redaksi INFOKOM. 3.REKOLEKSI UMAT STASI NATAR Gereja Katolik St. Petrus Stasi Natar akan mengadakan acara rekoleksi bagi seluruh umat, pada hari Minggu 20 Juli 2014, mulai pukul 8.30 WIB setelah perayaan ekaristi, bertempat di Gereja Katolik Stasi Natar, dengan biaya Rp 10.000,- per orang. Pendaftaran dapat menghubungi seksi bendahara di Lingkungannya masing-masing. Dimohon kehadiran seluruh umat tanpa kecuali. 4.ADWAL PETUGAS PENGAMANAN GEREJA (PAM GEREJA) Minggu, 20 Juli 2014 Koordinator : Bpk. F. Sitanggang (pukul 7.00 pagi)Anggota: Bpk. Immanuel K : Bpk. Subardi 5.KOLEKTE HARI MINGGU, 5Juli 2014 : A.Kolekte: Rp 250.000,- (u/Paroki) B.Dana Pembangunan dan Perawatan Gereja: Rp 223.000,- C.Parkir: Rp ---- D. Sumbangan NN (maleakhi): Rp 170.000,- INFO GEREJA Dimohon partisipasi dari seluruh umat untuk tetap menjaga kebersihan di lingkungan Gereja kita. Redaksi INFOKOM masih mengharapkan bantuan dari seluruh umat, baik berupa materi atau informasi tentang gereja.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.