Strategi Entrepreneurial

Presentasi berjudul: "Strategi Entrepreneurial"— Transcript presentasi:

1 Strategi Entrepreneurial
C H A P T E R 4 Strategi Entrepreneurial Nama kelompok Evanty Ramzy Gugi Menaza

2 O U T L I N E (Garis besar) Kewirausahaan dan strategi
Entry wedges (Desakan untuk masuk) Major Minor Strategi berlandaskan pada sumber daya Rent-seeking strategies (Strategi Mencari persewaaan) Bersambung…

3 O U T L I N E (Garis besar) ..bersambung (2)
Isolating mechanisms dan first mover advantage (Mekanisme perlindungan dan keunggulan menjadi yang pertama) Types of isolating mechanisms Sources of first mover advantage Growth strategies (Strategi pertumbuhan) Quality as strategy bersambung...

4 O U T L I N E (Garis besar) ..bersambung (3)
Strategy and Industry environment (strategi dan lingkungan industri) Emerging industries (industri baru) Transitional industries (industri transisi) Maturing industries (Industri dewasa) Fragmented industires (pecahan industri) bersambung...

5 O U T L I N E (Garis besar) ..bersambung (4)
Evaluating Strategy and Entreprenurial oppurtunities (evaluasi strategi dan kesempatan-kesempatan yang terkait dengan kewirausahaan) Stage 1 : identification (identifikasi) Stage 2 : Capabilities (Kemampuan) Stage 3 : Competitive advantage (Keunggulan bersaing) Stage 4 : Strategy Stage 5 : Feedback (Timbal balik) Summary (Kesimpulan)

6 Entrepreneurship and Strategy (Kewirausahaan dan strategi)
Manajemen strategis dapat di definisikan sebagai pola pengambilan keputusan yang : menentukan resiko bisnis berdasarkan struktur internal dan implementasi melakukan interaksi dengan lingkungan makro Manajemen strategis meliputi : formulasi strategi perencanaan analisa implementasi strategi eksekusi evaluasi Bersambung...

7 Entrepreneurship and Strategy (Kewirausahaan dan strategi)
Entrepreneurship and Strategy (Kewirausahaan dan strategi) ..bersambung (6) Spekulasi bisnis dapat menggunakan 5 level strategi yang berbeda level entreprise (berkaitan dengan masyarakat) level corporate (berkaitan dengan penggolongan dalam perusahaan) level bisnis (berkaitan dengan pesaing) level functional (berkaitan dengan pemasaran, keuangan / biaya, dan accounting / laporan) level sub funtional (berkaitan dengan SDM)

8 Entry wedges Entry wedges adalah faktor penentu, sebuah metode yang digunakan oleh founder untuk menempatkan diri dalam sebuah lingkungan bisnis dan mendapatkan sebuah keunggulan bersaing yang unik Bersambung…

9 Entry wedges ..bersambung (8)
Ada dua pembagian entry wedges, yaitu : Major entry wedges : 1. Produk dan servis baru 2. Kompetisi parallel 3. Franchising. minor entry wedges : 1. Exploitasi partial momentum 2. Costumer sponsorship 3. Parent company sponsorship 4. Government sponsorship.

10 Strategi berlandaskan pada sumber daya
Dalam teori Recources-based dijelaskan bahwa sebuah perusahaan harus melakukan proses terhadap sumber daya, kapabilitas yang langka, bernilai, susah untuk ditiru, dan tidak tergantikan (non substitutable) Bersambung…

11 Strategi berlandaskan pada sumber daya ..bersambung (10)
Rent-seeking strategies : mendapatkan recources dan kapabiliti melalui sistem renta, ada 4 tipe renta yaitu: Ricardian-rent Monopoly-rent Entreprenurial-rent Quasi-rent

12 Isolating mechanisms dan first mover advantage
Setiap wirausahawan harus mampu untuk mengambil posisi dan melindungi posisi tersebut, metode yang digunakan untuk mencegah kebocoran renta (rent) yang tercipta dari sebuah spekulasi bisnis, hal ini yang disebut dengan isolating mechanisms Bersambung…

13 Isolating mechanisms dan first mover advantage ..bersambung(12)
Tipe-tipe isolating mechanisms terdapat berbagai bentuk tipe tetapi yang paling common adalah property rights, walaupun mungkin tidak bertahan lama. akan tetapi,jika seorang etrepreneur mampu bergerak cepat dan mengambil posisi atau yang dikenal dengan istilah first mover advantage. hal tersebut dapat menjadi sebuah isolating mechanisms yang POWERFULL

14 Strategy and Industry environment
Seorang etrepreneur dapat sukses menerapkan strategi jika mengerti kondisi dan lingkungan industri yang akan dimasuki. Dalam hal ini maka seorang entrepreneur harus memahami 4 tahap dalam industry life cycle Bersambung…

15 Strategy and Industry environment .. Bersambung (14)
emerging Gambar 1 Bersambung…

16 Strategy and Industry environment .. Bersambung (15)
Dari gambar 1 (industry life cycle) Maka terdapat 4 pengelompokan jenis-jenis industri, yaitu : Emerging industries (industri baru) Transitional industries (industri transisi) Maturing industries (Industri dewasa) Fragmented industires (pecahan industri)

17 Evaluating Strategy and Entreprenurial oppurtunities
Opportunity assessment dapat dibagi menjadi 5 tahap indetifikasi kapabilitas Daya Saing Strategi Feedback

18 Summary Strategi menjadi tepat dan jitu apabila sesuai dengan goal dan tujuan organisasi sebuah perusahaan. Tepat dan cepat dalam menangani isu-isu yang ada. Dijalankan oleh orang-orang yang berkompeten. Dikerjakan secara legal dan beretika.