Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Jenis-jenis Penelitian
MPS I Jenis-jenis Penelitian
2
JENIS-JENIS PENELITIAN: BERDASARKAN TUJUAN
Penelitian eksplorasi: gali topik baru (WHAT). Tujuan: memperoleh informasi mengenai permasalahan atau keadaan itu. Penelitian deskriptif: gambarkan suatu fenomena sosial (WHO). Meskipun ada, informasi mengenai masalah atau keadaan tertentu belum cukup terperinci seseorang mungkin tertarik untuk adakan penelitian yang lebih merinci informasi yang tersedia. Penelitian analitis/eksplanasi: Jelaskan mengapa sesuatu terjadi (WHY). Penelitian cakup analisis hubungan sebab-akibat antarfaktor yang hendak dipelajari. Analisis dapat didasarkan pada hipotesis yang telah dirumuskan.
3
JENIS-JENIS PENELITIAN: BERDASARKAN MANFAAT
Penelitian Murni Penelitian yang amat mendasar Mendukung/mengaji teori yang menjelaskan bagaimana dunia sosial Penelitian Terapan Mencoba menyelesaikan permasalahan. Teori bukan titik utama
4
JENIS-JENIS PENELITIAN: BERDASARKAN MANFAAT
Penelitian Murni Penelitian Terapan Untuk kepuasan peneliti Untuk sponsor Permasalahan dan subyek penelitian bebas dipilih peneliti Permasalahan ditentukan oleh sponsr Berdasarkan norma absolut Sponsor diberikan berdasarkan manfaat dari hasil penelitian Fokus penelitina ditentukan peneliti Fokus pada kemampuan utk menggeneralisir hasil penelitian Tujuan utama menyumbang utk teori dasar Tujuan utama adalah tujuan praktis Keberhasilan dinilai ketika dimuat dalam jurnal/ berpengaruh pd komunitas ilmuwan Keberhasilan dinilai ketika hasil penelitian dipakai oleh pihak sponsor
5
JENIS-JENIS PENELITIAN: BERDASARKAN RENTANG WAKTU
Cross-sectional research: penelitian terhadap sebagian dari gejala (populasi) pada satu waktu tertentu. Biasanya mudah dan murah, tetapi tidak dapat meliputi perubahan sosial secara luas. Longitudinal research: penelitian terhadap suatu gejala sosial dalam jangka waktu tertentu yang dilakukan lebih dari sekali. Lebih rumit dan lebih mahal, tetapi efektif untuk melihat perubahan yang terjadi pada satu periode waktu yang panjang, dan informasi akan lebih kaya. Jenis penelitian ini terbagi lagi atas: Panel study: pengamatan atas kelompok orang yang sama dalam waktu yang berbeda, Time series: pengumpulan jenis informasi yang sama tentang perubahan gejala dari sekelompok orang dalam waktu yang berbeda sehingga dapat dilihat ada tidaknya perubahan dalam kelompok itu, Cohort study: pengamatan atas perubahan gejala pada sejumlah responden dengan karakteristik yang sama yang dapat dilihat dari pengalaman hidup yang dimiliki.
6
JENIS-JENIS PENELITIAN: BERDASARKAN RENTANG WAKTU
Case study: penekanan terhadap kasus-kasus tertentu selama satu rentang waktu yang terbatas. data yang dikumpulkan dalam penelitian ini sangat rinci dan variatif.
7
PENELITIAN KUANTITATIF: BERDASARKAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Experimental research: subyek penelitian terbagi dalam dua atau lebih kelompok kondisi termanipulasi (memberi perlakuan secara khusus) bagi salah satu kelompok untuk dapat simpulkan berbagai perbedaan reaksi terhadap berbagai perlakuan yang berbeda. Survey: peneliti ajukan pertanyaan tertulis, dalam bentuk kuesioner atau wawancara lisan, yang hasilnya direkam data terkumpul dianalisis dalam bentuk presentasi, tabel, dan grafik diperoleh gambaran tentang pemikiran subyek penelitian terkait dengan topik yang diajukan biasa menggunakan sampel (sekelompok kecil dari suatu populasi) sehingga data dari sampel data digeneralisir untuk populasi Content analysis: peneliti kumpulkan data & informasi dari material bersifat simbolis (gambar, film, teks, lirik lagu) peneliti sebelumnya identifikasi bentuk materi yang akan dianalisis (buku, majalah, sinetron, dsb), lantas membuat sistem untuk merekam aspek-spek penting di dalamnya tampilkan hasil temuan yang terukur dalam tabel atau grafik Existing statistics: peneliti gunakan data statistik yang ada dan susun kembali data itu dalam bentuk baru yang lebih sesuai untuk penelitiannya sendiri
8
PENELITIAN KUALITATIF: BERDASARKAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Field research: penelitian tidak mulai dari perumusan masalah, tetapi dari memilih kelompok masyarakat yang akan diteliti. peneliti amati langsung subyek penelitian di lingkungan alamiah selama jangka waktu tertentu. peneliti membuat catatan berkala berdasarkan kegiatan atau kejadian sehari-hari sehingga peneliti memperoleh fokus penelitian. Historical-comparative research: peneliti kumpulkan data yang jelaskan aspek-aspek kehidupan sosial dalam periode-periode yang berbeda atau bentuk-bentuk kebudayaan yang berbeda. Biasanya peneliti gabungkan teknik pengamatan, wawancara, dan dokumen statistik.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.