Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehVian Yusuf Telah diubah "9 tahun yang lalu
2
3.4.2. Program Administrasi Program administrasi juga digunakan untuk menyiapkan data untuk output.
3
3.4.2. Program Administrasi
6
Pengontrol pengukuran trafik. Penyimpan data billing dan data pengukuran trafik.
7
3.4.2. Program Administrasi Juga bertanggung jawab untuk proteksi overhead.
8
3.4.2. Program Administrasi
9
Program pemeliharaan yang diinisiasi lewat perintah MML, bertanggung jawab untuk pemeliharaan sistem operasi. Program pemeliharaan berjalan, misal : Diagnosis kegagalan hardware. Proses pengukuran dan pengujian. Program diakses selama prosedur ini dapat menjadi bagian dari sistem operasi.
10
3.4.3. Program Pemeliharaan Konfigurasi dan pengisian program dapat juga dimulai dengan perintah MML tanpa program pemeliharaan.
11
3.4.3. Program Pemeliharaan Program pemeliharaan juga bertanggung jawab untuk output di sistem panel.
12
3.4.3. Program Pemeliharaan
13
4.1. Tujuan Menjelaskan rangkaian peristiwa selama setup panggilan. Menjelaskan tugas subsistem hardware selama setup panggilan.
14
4.2. Setup Panggilan Pelanggan menekan nomer di suatu telepon bergerak. Nomer ini kemudian dikirim ke base station sistem (BSS). Di BSS, nomer yang diterima dikonversikan ke dalam suatu pesan CCS7 dan kemudian diteruskan ke CCNC mobile service switching centre (MSC)
15
4.2. Setup Panggilan CCNP menscan alamat dan mendeteksi pesan ini yang dimaksudkan untuk MSC nya sendiri. Setelah itu, CCNP membukka pesan dan mengenalinya, menuju LTG1. Meskipun, CCNP meneruskan pesan dlam bentuk suatu perintah ke LTG1. Di LTG1, GP mengevaluasi pulsa dial yang diterima dan meneruskannya langsung dalam bentuk pesan ke CP.
16
4.2. Setup Panggilan CP kemudian melakukan evaluasi digit, misal untuk menentukan saluran kosong ke PSTN dan BSS. CP mengirim informasi penyambungan dalam bentuk suatu perintah ke GP. GP menyambung koneksi antara LTG1 BSS dan LTG1 SN. CP mengirim informasi penyambungan dalam bentuk perintah ke kotrol grup sambungan.
17
4.2. Setup Panggilan SGC menyambung koneksi lewat jaringan penyambungan. CP mengirim informasi penyambungan dalam bentuk suatu perintah ke GP LTG2. GP menyambung koneksi antara LTG2 PSTN dan LTG2 SN. Secara paralel, GP mengirim pulsa dial ke PSTN untuk setup panggilan lebih jauh.
18
4.2. Setup Panggilan Jika panggilan disetup berhasil, BSS diberitahu dan suatu kanal pengiriman / penerimaan mobile station dipilih. Akhirnya koneksi terbangun.
19
Struktur model kerangka Software. 1.Hardware 2.Sistem operasi 3.Software user
20
Fungsi Sistem Operasi Pengorganisasian, misal administrasi memori. Pengamanan, misal alarm.
21
Software User berisi : 1.Program pemprosesan panggilan. 2.Program administrasi. 3.Program pemeliharaan.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.