Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
BAB I HIMPUNAN KULIAH KE 1
2
A. Pengertian Himpunan Himpunan adalah suatu kumpulan atau gugusan dari sejumlah objek. Objek-objek yang mengisi atau membentuk himpunan disebut anggota atau unsur, atau elemen. Objek-objek suatu himpunan sangat bervariasi; bisa berupa orang-orang tertentu, hewan-hewan tertentu, tanam-tanaman tertentu, benda-benda tertentu, dsb. Dalam penyajian secara umum himpunan dilambangkan dengan huruf-huruf besar seperti A, B, C, P, Q, R, X, Y, Z. sedangkan objek-objek yg menjadi anggota himpunan dilambangkan dengan huruf kecil seperti a, b, c, p, q,r, x, y atau z.
3
1. Penulisan matematis (notasi)
p X A berarti bahwa objek p adalah merupakan anggota (atau unsur, atau elemen) dari himpunan A. Jika setiap anggota dari himpunan A juga merupakan anggota dari himpunan B, dengan perkataan lain p X A juga p X B, maka A disebut himpunan bagian (subset) dari B. Notasi : A T B berarti A merupakan himpunan bagian dari B Dua buah himpunan dikatakan sama atau sederajat apabila semua anggota dari himpunan yang satu juga merupakan anggota-anggota bagi himpunan yang lain. Dengan perkataan lain jumlah dan jenis anggota kedua himpunan sama.
4
Notasi: A = B berarti A sama dengan himpunan B, yakni jika dan hanya jika AT B serta B T A
Pernyataan bantahan atau ingkaran terhadap p X A, A T B dan A = B masing-masing ditulis dengan notasi p A, A B dan A B, dengan demikian notasi: p A artinya objek p bukan merupakan anggota himp. A. A B artinya A bukan merupakan himpunan bagian dari B A B artinya himpunan A tidak sama dengan himpunan B.
5
B. Penyajian Himpunan Penyajian sebuah himpunan dapat dituliskan dengan 2 macam cara, cara daftar dan cara kaidah. Cara daftar ialah dengan mencantumkan seluruh objek yang menjadi anggota suatu himpunan; Contoh: A = {1, 2, 3, 4, 5} Berarti himpunan A beranggotakan bilangan-bilangan bulat positif 1, 2, 3, 4, dan 5
6
Adapun cara kaidah ialah dengan menyebutkan karakteristik tertentu dari objek-objek yang menjadi anggota himpunan tersebut; contoh: A = {x; 0 x 6} Berarti himpunan A beranggotakan objek x, dimana x adalah bilangan-bilangan bulat positif yang lebih besar dari nol tetapi lebih kecil dari enam. Atau dapat juga ditulis : A {x; 1 ≤ x ≤ 5} Berarti himpunan A beranggotakan objek x yang harganya paling sedikit = 1 dan paling banyak = 5
7
C. Himpunan Universal dan Himpunan Kosong
Setiap himpunan tertentu dianggap terdiri dari beberapa himpunan bagian yang masing-masing mempunyai anggota. Himpunan “besar” tadi dinamakan himpunan universal, atau sering disebut himpunan saja, dan dilambangkan dengan notasi U. Himpunan kosong adalah himpunan yang tidak mempunyai 1 anggotapun biasanya dilambangkan dengan notasi {} atau . Secara teoritis, himpunan kosong merupakan himpunan bagian dari setiap himpunan apapun.
8
Berdasarkan adanya konsep himpunan universal yang merupakan induk bagi semua himpunan, dan himpunan kosong yang merupakan himpunan bagian dari setiap himpunan, maka terhadap setiap himpunan tertentu (misalkan A) berlaku ketentuan : T A T U. Contoh: U = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9} A = {0, 1, 2, 3, 4} B = {5, 6, 7, 8, 9} C = {0, 1, 2, 3, 4} Kesimpulan yang bisa ditarik: x X U dimana 0 ≤ x 9 y X A dimana 0 y 4 z X B dimana 5 z 9 y X C dimana 0 y 4
9
A T U B T U C T U A = C A K C B C y X A dan juga y X C, maka A T C dan C T A Atau dapat juga ditulis A C y B z A z C A B C U A U B U C U
10
D. Operasi Himpunan 1. Gabungan (union) Gabungan himpunan A dan himpunan B, ditulis dengan notasi A B, adalah himpunan yang beranggotakan objek-objek milik A atau milik B A B = {x; x X A atau x X B} Gambar Diagram Venn A B = bagian yang di arsir
11
2. Irisan (Intersection)
Irisan dari himpunan A dan himpunan B ditulis dengan notasi A B adalah himpunan yang beranggotakan objek milik A maupun objek milik B secara bersama- sama A B = {x; x X A dan x X B} Diagram Venn = bagian yang diarsir
12
3. Selisih Selisih himpunan A dan himpunan B ditulis dengan notasi A – B atau A|B, adalahj himpunan yang beranggotakan objek-objek milik A yang bukan milik B. A – B A|B = {x; x X A tetapi x B} Diagram Venn A – B = bagian yg diarsir
13
4. Pelengkap (complement)
Pelengkap dari sebuah himpunan A, ditulis dengan notasi A, adalah himpunan yang beranggotakan objek-objek yang tidak dimiliki oleh A. Dengan kata lain A adalah selisih antara himpunan universal U dengan himpunan A, Diagram Venn A = bagian yg diarsir
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.