Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSaputra Kaos Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
Di Balik Dapur Data Pokok Pendidikan Suhadi Lili
2
MENGAPA DAPODIK RUMIT?
3
Pola Umum Data Referensi Data Transaksi Data Pokok PTK Peserta Didik Satuan Pendidikan Substansi Pembelajaran Rombel Aktivitas Pengajaran Aktivitas Pengajaran Dapodik: Basis untuk Activity-Based Management
4
Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Primer Sekunder, longitudinal Peserta Didik Satuan Pendidikan PTK Rombel / Angkatan Proses Pembelajaran Program Substansi Pembelajaran
5
Arsitektur Relasional: Transaksi Mengacu Dapodik Sertifikasi Mutasi AkreditasiHibah Beasiswa Ijin Belajar Penyetaraan Peserta Didik Satuan Pendidikan PTK Rombel / Angkatan Proses Pembelajaran Program Substansi Pembelajaran Data Pokok Transaksi Rehab Nilai UN
6
Kriteria Telah Ditetapkan Individual Relasional Longitudinal Kebena ran Keleng kapan Kemut akhiran Persyaratan kualitas Integrit as Data Manfaat Persyaratan struktur
7
Transformasi Telah Direncanakan Agregat Individual Parsial, Sporadis Relasional Snap shot Longitudinal Pergeseran Paradigma DataDampak Sistem baru Volume meningkat drastis Butuh partisipasi luas Sistem baru Volume meningkat drastis Butuh partisipasi luas Relasi item data baru sistem baru Kerumitan tinggi human error meningkat Relasi item data baru sistem baru Kerumitan tinggi human error meningkat Penambahan dimensi waktu untuk semua data selain referensi dan data pokok Biaya tinggi aset yang perlu dijaga
8
Strategi Sudah Dibuat Nilai Upaya Available Usable Reliable Aksi: Pendataan Aksi: Integrasi Pemutakhiran kontinyu Aksi: Validasi dan verifikasi kontinyu Struktur Terbentuk
9
Orientasi Teknis Integrasi Sistem Pengumpulan Pemanfaatan DB Sistem Transaksional Data Referensi Update Data Prinsip “single source of data” Satu database Pendataan bukan satu-satunya sumber data
10
Langkah Integrasi “Diharapkan” Sistem #1 db Sistem #2 db Sistem #n db Integrasi Sistem #1 db Sistem #2 Sistem #n Mitos: Sistem-sistem eksisting Sistem #1 db Sistem #2 db Sistem #n db Kenyataan: Sistem #1 db Sistem #2 db Sistem #n db Integrasi gagal
11
Langkah Integrasi Seharusnya Data Referensi Data Pokok Data Referensi Sistem #1 db Sistem #2 db Sistem #n db Data Pokok Data Referensi 1. Referensi ditetapkan dahulu 2. Data pokok terbentuk (individual, relasional, longitudinal) 3. Sistem-sistem mengacu pada dapodik sebagai “backbone” integrasi Dapodik
12
Pengumpulan Data Pokok DB Dapodik DB Dikdas DB Dikmen DB Dikti DB PAUDNI DB + DW PDSP DB Dikdas DB Dikmen DB Dikti DB PAUDNI DB + DW PDSP 1. DB Ideal2. Repository Dapodik sesuai Inmen No 2 th 2011 3. Kelima repository harus berperilaku sebagai satu database sinkronisasi Sync
13
Syarat Integrasi Data pokok pada akhirnya menjadi data referensi bagi sistem- sistem transaksional Primary key data pokok harus persisten meaningless Semua sistem transaksional harus merefer dapodik dengan kode sistem. Sistem #1 db Sistem #2 db Sistem #n db Data Pokok Data Referensi Dapodik
14
Primary Key Dapodik Primary key semua entitas pokok (satuan pendidikan, PTK, peserta didik dan substansi pembelajaran) menggunakan GUID (globally unique ID) atau disebut juga dengan UUID. Pertimbangan: – Persisten – Dapat digenerate secara terdistribusi tanpa crash – Tidak perlu diekspos ke pengguna. Tidak ada penghapusan record, kecuali dapat dipastikan tidak ada data lain yang mengacu.
15
Tipe Data Primary Key GUID/UUID Binary (16) Char (22) Char (32) Char (36) 16 byte binary, direkomendasikan, index tercepat format: ASCII 64, 2 digit paling belakang dibuang format: hexadecimal, character ‘-’ dibuang format: hexadecimal, konversi paling mudah, index lambat Nomor-nomor nasional seperti: NPSN, NISN, NUPTK adalah atribut biasa, bukan primary key.
16
Dapodik Dikdas ODS PDSP GUID yang sama GUID tidak di-generate lagi kalau salah satu sudah ada. GUID hanya di- generate untuk record sekolah baru. sekolah npsn nama id_sekolah guid_sekolah... DB UN
17
Integrasi Gradual sekolah npsn nama id_sekolah guid_sekolah... siswa nisn nama id_siswa guid_siswa... id_sekolah=id_sekolah sekolah npsn nama guid_sekolah id_sekolah... siswa nisn nama guid_siswa id_siswa... guid_sekolah=guid_sekolah Integrasi LemahIntegrasi Kuat UN id_siswa tahun nomor_UN... id_sekolah id_siswa=id_siswa UN guid_siswa tahun nomor_UN... guid_sekolah guid_siswa=guid_siswa Replikasi dari Dapodik (read only)
18
Siklus Data Data Referen si Data Transaksi Data Pokok Pendataan #1: data referensi Pendataan #2: data pokok sbg data awal
19
Hasil Pengumpulan Dapodik Ditjen Dikdas Telah terhimpun: 185 ribu sekolah Lebih dari 2 juta PTK 35 juta siswa Lebih dari 1 juta rombel Lebih dari 7 juta pengajaran Ukuran DB > 220GB Telah terpilah sampah: 20 ribu record sekolah 1,8 juta record PTK
20
Telah Tercapai Ketersediaan Data 97% SDSMPSLB Total Sekolah : 147,609Total Sekolah : 35,501Total Sekolah : 2,054 Total Terkirim : 143,566Total Terkirim : 34,094Total Terkirim : 1,902 Sisa Sekolah : 4,043Sisa Sekolah : 1,407Sisa Sekolah : 152 Persentase : 97.26%Persentase : 96.04%Persentase : 92.6% NASIONAL Total Sekolah : 185,164 Total Terkirim : 179,562 Sisa Sekolah : 5,602 Persentase : 96.97%
21
Hasil Pengerahan SDM Telah tergalang partisipasi lebih dari 97% jumlah sekolah Telah terbentuk “data awareness” dari sekolah-sekolah, terutama PTK-PTK – SKTP telah lebih dari 75% selesai Laju pengiriman data Okt 2012Mei 2013
22
Manfaat dari Dapodik untuk Dit. Teknis Dikdas
23
Pemanfaatan Dapodik oleh Ditjen Dikdas P2TK Rasio PTK Tunjangan Profesi Aneka TunjanganPAK PSD RehabPerpustakaanDAKRKBTIKBSM PSMP PerencanaanKurikulumBOSBSM Bantuan ke Sekolah PKLK Beasiswa PKLKBSMBOPCIBIPLK
24
Siapa di Balik Keberhasilan Dapodik? Komitmen satu sistem Dukungan anggaran Sekretariat bersama Direktorat Data referensi Integrasi PDSP Sosialisasi, bintek Verifikasi dan pantauan Dinas Pendidikan Koordinasi Bantuan teknis Dukungan infrastruktur UPTD Pengisian data Operator Sekolah Penyediaan sistem Helpdesk Setditjen
25
Satu Nusa Satu Bangsa Satu Bahasa Satu Data Terima kasih
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.