Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN SCL
2
PENGEMBANGAN PEMBELAJARA PROSES DAN HASIL BELAJAR
SISTEM PEMBELAJARAN KBK PERENCANAAN PELAKSANAAN PENGEMBANGAN KURIKULUM PENGEMBANGAN PEMBELAJARA Dosen PROSES DAN HASIL BELAJAR PTK RENC.PEMB. sumber belajar Mhs METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN SCL EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN
3
Mengapa Penting? UU 20/2003 kepribadian Ahlak mulia Inspiratif
Menantang Partisipasi aktif Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
4
Mengapa Penting? PP 19 Tahun 2005 Interaktif Menyenangkan Inspiratif
Menantang Partisipasi aktif Memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.
5
Mengapa Penting? Era global
Pendidikan perlu menyiapkan manusia yang mampu menjawab tantangan global
6
KOMPETENSI DASAR Peserta mampu mendemontrasikan pemahaman tentang model-model pembelajaran SCL
7
LANGKAH KEGIATAN Pengantar : 10 Kilas Balik : 20’ Brainstorming : 10’
Penguatan : 15’ Diskusi Kelompok : 20’ Presentasi : 15’ Penguatan : 10’ Apa yang akan kulakukan : 15’ Refleksi : 5’
8
KILAS BALIK 10’ Model pembelajaran apa yang sudah pernah saya lakukan?
Apa saja yang saya lakukan dalam pelaksanaan pembelajaran tersebut? Apa yang saya siapkan dalam pembelajaran tersebut Apa yang sudah bapak/ibu lakukan dalam evaluasi pembelajaran?
9
COCOKKAN! (10’) Apakah yang bapak/ibu lakukan sudah mencerminkan pembelajaran Aktif? Cocokkan hasil kilas balik bapak/ibu dengan indikator pembelajaran aktif?
10
BEDAKAN
11
Vs
12
Penelitian David Johnson, Roger Johnson dan Karl Smith (1991)
Perkuliahan yang ada: Perhatian mahasiswa menurun dari waktu ke waktu Hanya sesuai untuk tipe auditori Hanya melibatkan belajar tingkat rendah Berasumsi bahwa semua mahasiswa memerlukan informasi yang sama Mahasiswa cenderung tidak menyukainya
13
Kegunaan Meningkatkan keterlibatan aktif mahasiswa
Meningkatkan ingatan mahasiswa pada konsep yang dipelajari Meningkatkan rasa memiliki proses perkuliahan Mengurangi ceramah dari dosen Meningkatkan gairah belajar di kelas Melibatkan aktifitas berfikir tingkat tinggi.
14
Kelebihan Penelitian menunjukkan bahwa perkuliahan aktif dapat meningkatkan keterampilan mahasiswa diantaranya keterampilan berfikir, keterampilan memecahkan masalah dan keterampilan komunikasi.
15
CERDAS EMOSIONAL DAN SOSIAL
OLAH HATI/KALBU CERDAS SPIRITUAL OLAH PIKIR CERDAS INTELEKTUAL CERDAS OLAH RASA CERDAS EMOSIONAL DAN SOSIAL OLAH RAGA CERDAS KINESTETIK
16
Mental Interaksi Sosial Fisik Perkuliahan AKTIF Sumber Belajar Fasilitator
17
Klasifikasi pendekatan pembelajaran berdasarkan subjek dan objek
Pendekatan yang berpusat pada guru (teacher-centred approaches) Pendekatan yang berpusat pada siswa (student-centred approaches)
20
Mel Silberman Apa yang saya dengar saya lupa
Apa yang saya dengar dan lihat, saya sedikit ingat Apa yang saya dengar, lihat dan diskusikan dengan orang lain saya mulai mengerti Apa yang saya dengar, lihat, diskusikan dan lakukan saya akan menguasai dan trampil Apa yang saya ajarkan pada orang lain saya akan ahli
21
CONE OF EXPERIENCE (Edgar Dale & James Finn, 1946)
Abstrak Lambang Verbal Lambang Visual Radio Rekaman Gambar Mati Gambar Hidup Pameran Karyawisata Demonstrasi Dramatisasi Pengalaman Buatan Pangalaman langsung Kongkrit
22
Otak Laksana Komputer Perlu on ketika bekerja (perlu motivasi)
Perlu software yang cocok (perlu dihubungkan dengan pengetahuan terdahulu) Tidak mengingat jika tidak disimpan. (review, menceriterakan ke orang lain)
23
Ketika otak menerima informasi
Apakah aku pernah mendengar atau melihat informasi ini sebelumnya? Dimana kecocokan informasi ini dengan pengetahuan yang telah ada? Apa yang harus aku lakukan? Dapatkah diasumsikan bahwa gagasan ini telah didapatkan kemarin, atau beberapa waktu lalu? Otak tidak sekedar menerima informasi, otak memproses informasi
24
Menggeser Paradigma Mengajar
Mengajar merupakan pelibatan peserta didik dalam belajar, jadi mahasiswa perlu dilibatkan secara aktif dalam membangun pengetahuan. . . PP 19 tahun 2005
26
Konstruktivisme Fokus pada siswa Belajar itu ... Pemahaman Kinerja
Belajar adalah proses aktif Siswa otonom Fokus pada belajar Siswa punya keinginan Siswa punya tujuan Motivasi sebagai kunci belajar Melibatkan: Keingintahuan siswa Penyelidikan siswa Inisiatif siswa Pengalaman adalah hal utama Siswa memiliki: Keyakinan awal Sikap awal Pengetahuan awal Siswa memiliki konsep awal Memilih dan memindahkan informasi Menyusun hipothesis Membuat pilihan Belajar itu ... Kontekstual Berhubungan dengan kehidupan Berhubungan dengan pandangan awal Aktivitas sosial Melibatkan pembelajaran kooperatif Belajar dengan bahasa Melibatkan siswa dengan dunia nyata Dialog antar siswa dan siswa-guru Memerlukan waktu Refleksi Pendewasaan Ditekankan pada Pemahaman Kinerja Tujuan Penalaran Berfikir kritis dan kreatif Pemecahan masalah Pemahaman dan penggunaan Keluwesan kognitif Distribusi kepakaran
27
KOMPONEN PANDANGAN BEHAVIORISTIK KONSTRUKTIVISTIK
ANALISIS KOMPARATIF PANDANGAN BEHAVIORISTIK DAN KONSTRUKTIVISTIK KOMPONEN PANDANGAN BEHAVIORISTIK KONSTRUKTIVISTIK BELAJAR PEMBELA JARAN SISTEM TUJUAN STRATEGI EVALUASI PEROLEHAN PENGET Pengetahuan:Objektif, Pasti, Tetap, Tidak Berubah. MEMINDAHKAN PENGT. Memiliki pemahaman yang sama dg guru KETERATURAN Ketaatan Kedisiplinan Penuh aturan Kontrol belajar sistem PENAMBAHAN PENGETAHUAN URUTAN BAGIAN KE KESELURUHAN Urutan Kurikulum ketat Acuan buku teks, pengunkapan kembali buku teks. PENEKANAN PADA HASIL PENYUSUNAN PENGET. Pengetahuan: non objektif, temporer, selalu berubah, tidak menentu. MENATA LINGKUNGAN SISWA SUPAYA Pemahaman bisa berbeda tergantung pengalaman KETIDAKTERATURAN Kebebasan Kontrol belajar oleh siswa BELAJAR BAGAIMANA BELAJAR URUTAN KESELURUHAN KE BAGIAN Lebih banyak menjawab pertanyaan siswa Keterampilan berpikir kritis PENEKANAN PADA PROSES
28
DISKUSI KELOMPOK 20’ Bekerjalah dalam kelompok matakuliah serumpun.
Ambil salah satu matakuliah tertentu Tetapkan KD nya. Tetapkan langkah kegiatan pembelajaran yang dipilih.
34
HARAPAN : SETIAP DOSEN MENELORKAN IDE IDE PEMBELAJARAN SCL YANG EFEKTIF
35
Temuan Kreatif-Inovatif ?
Pilek Butuh Tissue Berpikir praktis Keluar dari biasa Temuan Kreatif-Inovatif Kemanfaatan
36
Inovasi baru unik menarik Peraturan yang berlaku
membawa manfaat untuk mencapai tujuan Peraturan yang berlaku
37
KERANGKA KERJA PENGAJARAN
38
Kelompok Model Belajar
No. KELOMPOK MODEL ORIENTASI POKOK 1. Model Pengolahan Informasi (The Information Processing Family) Dorongan internal Pemahaman Dunia Menggali & organisasikan data Upaya pemecahan 2. Model Personal (Personal family) Kesadaran Individu Kepribadian yg unik Pengalaman individu Pandangan perseorangan 3. Model Sosial (Social Family) Semangat Kelompok (Synergy) Kebersamaan Interaksi Sosial Individu sebagai Aktor Sosial 4. Model Sistem Perilaku (Behavioral system family) Social Learning Koreksi Diri Terapi Perilaku Respon terhadap Tugas
39
Melibatkan Evaluasi Eksplorasi Pembelajaran Perluasan Penjelasan
Siklus belajar Melibatkan Evaluasi Eksplorasi Pembelajaran Perluasan Penjelasan
40
Q Q L L T T Skenario SIKLUS BELAJAR RAMBU-RAMBU KURIKULUM
STRATEGI YANG DIPILIH Q L T Q L T Tercermin dalam METODE DAN TEKNIK Skenario Kegiatan Awal Kegiatan Inti Kegiatan penutup
41
Kegiatan Awal Memfokuskan perhatian mahasiswa dan menciptakan ketertarikan Merangsang pemikiran mahasiswa Mengungkap pengalaman awal yang dimiliki mahasiswa Memotivasi mahasiswa mempelajari materi Memahami tujuan pembelajaran Mengingatkan pada kesepakatan kelas
42
Kegiatan Inti Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk:
Mengumpulkan informasi Menyelidiki Menguji Memecahkan masalah
43
Fungsi Kegiatan Inti Eksplorasi informasi Membangun konsep
Memperluas wawasan tentang konsep Menarik kesimpulan
44
Kegiatan Inti Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk:
memikirkan sesuatu memutuskan sesuatu memahami materi memperluas pemahaman terhadap materi Mengaplikasikan materi yang dipelajari
45
Kegiatan akhir Mempertegas bukti-bukti adanya:
Pemahaman mahasiswa pada materi Kemampuan mahasiswa mengaplikasikan hal yang dipelajari Keterampilan yang dimiliki mahasiswa Sikap dan performance mahasiswa
46
Fungsi Kegiatan Akhir Mengecek kompetensi mahasiswa
Membuat aplikasi konsep dalam kehidupan sehari-hari Merangsang mahasiswa menemukan masalah baru Meringkas materi yang sudah dipelajari
47
TIM SISWA KELOMPOK PRESTASI (SLAVIN, 1995)
STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) TIM SISWA KELOMPOK PRESTASI (SLAVIN, 1995) Langkah-langkah : Membentuk kelompok yang anggotanya = 4 orang secara heterogen (campuran menurut prestasi, jenis kelamin, suku, dll) Dosen menyajikan pelajaran Dosen memberi tugas kepada kelompok untuk dikerjakan oleh anggota-anggota kelompok. Anggotanya tahu menjelaskan pada anggota lainnya sampai semua anggota dalam kelompok itu mengerti. Dosen memberi kuis/pertanyaan kepada seluruh siswa. Pada saat menjawab kuis tidak boleh saling membantu Memberi evaluasi Kesimpulan
48
(ARONSON, BLANEY, STEPHEN, SIKES, AND SNAPP, 1978)
JIGSAW (MODEL TIM AHLI) (ARONSON, BLANEY, STEPHEN, SIKES, AND SNAPP, 1978) Langkah-langkah : Mahasiswa dikelompokkan ke dalam = 4 anggota tim Tiap orang dalam tim diberi bagian materi yang berbeda Tiap orang dalam tim diberi bagian materi yang ditugaskan Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari bagian/sub bab yang sama bertemu dalam kelompok baru (kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bab mereka Setelah selesai diskusi sebagai tim ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian mengajar teman satu tim mereka tentang sub bab yang mereka kuasai dan tiap anggota lainnya mendengarkan dengan sungguh-sungguh Tiap tim ahli mempresentasikan hasil diskusi Dosen memberi evaluasi Penutup
49
THINK PAIR AND SHARE Langkah-langkah : (FRANK LYMAN, 1985)
Dosen menyampaikan inti materi dan kompetensi yang ingin dicapai Mahasiswa diminta untuk berfikir tentang materi/permasalahan yang disampaikan dosen Mahasiswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya (kelompok 2 orang) dan mengutarakan hasil pemikiran masing-masing Dosen memimpin pleno kecil diskusi, tiap kelompok mengemukakan hasil diskusinya Berawal dari kegiatan tersebutmengarahkan pembicaraan pada pokok permasalahan dan menambah materi yang belum diuangkapkan para mahasiswa Dosen memberi kesimpulan Penutup
50
ROLE PLAYING Langkah-langkah :
Dosen menyusun/menyiapkan skenario yang akan ditampilkan Menunjuk beberapa mahasiswa untuk mempelajari skenario dua hari sebelum kbm Dosen membentuk kelompok mahasiswa yang anggotanya 5 orang Memberikan penjelasan tentang kompetensi yang ingin dicapai Memanggil para mahasiswa yang sudah ditunjuk untuk melakonkan skenario yang sudah dipersiapkan Masing-masing mahasiswa duduk di kelompoknya, masing-masing sambil memperhatikan mengamati skenario yang sedang diperagakan Setelah selesai dipentaskan, masing-masing mahasiswa diberikan kertas sebagai lembar kerja untuk membahas Masing-masing kelompok menyampaikan hasil kesimpulannya Dosen memberikan kesimpulan secara umum Evaluasi Penutup
51
COOPERATIVE SCRIPT Langkah-langkah : (DANSEREAU CS., 1985)
Skrip kooperatif : metode belajar dimana siswa bekerja berpasangan dan bergantian secara lisan mengikhtisarkan, bagian-bagian dari materi yang dipelajari Langkah-langkah : Dosen membagi mahasiswa untuk berpasangan Dosen membagikan wacana/materi tiap mahasiswa untuk dibaca dan membuat ringkasan Dosen dan mahasiswa menetapkan siapa yang pertama berperan sebagai pembicara dan siapa yang berperan sebagai pendengar
52
Pembicara membacakan ringkasannya selengkap mungkin, dengan memasukkan ide-ide pokok dalam ringkasannya. Sementara pendengar : Menyimak/mengoreksi/menunjukkan ide-ide pokok yang kurang lengkap Membantu mengingat/menghafal ide-ide pokok dengan menghubungkan materi sebelumnya atau dengan materi lainnya Bertukar peran, semula sebagai pembicara ditukar menjadi pendengar dan sebaliknya. Serta lakukan seperti di atas. Kesimpulan Dosen Penutup
53
DEBATE Langkah-langkah :
Dosen membagi 2 kelompok peserta debat yang satu pro dan yg lainnya kontra Dosen memberikan tugas untuk membaca materiyang akan didebatkan oleh kedua kelompok diatas Setelah selesai membaca materi. Dosen menunjuk salah satu anggotanya kelompok pro untuk berbicara saat itu ditanggapi atau dibalas oleh kelompok kontra demikian seterusnya sampai sebagian besar mahasiswa bisa mengemukakan pendapatnya. Sementara mahasiswa menyampaikan gagasannya dosen menulis inti/ide-ide dari setiap pembicaraan di papan tulis. Sampai sejumlah ide yang diharapkan dosen terpenuhi Dosen menambahkan konsep/ide yang belum terungkap Dari data-data di papan tersebut, dosen mengajak mahasiswa membuat kesimpulan/rangkuman yang mengacu pada topik yang ingin dicapai
54
REFLEKSI 5'
55
CONTOH PELATIHAN AKTIF
56
CONTOH PELATIHAN AKTIF
57
CONTOH PERKULIAHAN AKTIF
58
CONTOH PERKULIAHAN AKTIF
59
CONTOH PERKULIAHAN AKTIF
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.