ANGGARAN TENAGA KERJA PERT 9 / 10.

Presentasi berjudul: "ANGGARAN TENAGA KERJA PERT 9 / 10."— Transcript presentasi:

1 ANGGARAN TENAGA KERJA PERT 9 / 10

2 Tenaga kerja manusia yang bekerja langsung mengelola produk.
TENAGA KERJA LANGSUNG Tenaga kerja langsung : Tenaga kerja manusia yang bekerja langsung mengelola produk. Perusahaan Rotan : Tukang potong rotan Tukang ukur kursi rotan tukang rakit kursi rotan, tukang warna kursi rotan dan lain-lain

3 Upah tenaga kerja langsung
disebut: BTKL ( Biaya Tenaga Kerja Langung). Upah tenaga kerja tak Langsung BTKTL (Biaya Tenaga Kerja Tak Langsung) Kedua Tenaga Kerja diatas masuk dalam Biaya Overhead Pabrik

4 ANGGARAN BIAYA T K LANGSUNG
Meliputi taksiran keperluan tenaga kerja yang diperlukan untuk memproduksi jenis dan kuantitas produk yang direncanakan dalam anggaran produk.

5 PERLU DIPERHATIKAN! UNTUK MENYUSUN ANGGARAN TENAGA KERJA LANGSUNG TERLEBIH DAHULU DITETAPKAN BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG STANDAR PER UNIT

6 BIAYA TK LANGSUNG PER UNIT PRODUK
Terdiri dari : Jam Tenaga Kerja Langsung dan Taksiran sejumlah jam tenaga kerja langsung yang diperlukan untuk memproduksi 1 unit produk tertentu.

7 Jam Tk Langsung.. Jam Tenaga Kerja langsung dapat ditentukan dengan cara: Menghitung rata-rata jam kerja yang dikonsumsi dalam suatu pekerjaan dari kartu H Pokok Periode lalu. Mencoba jalan operasi produksi dibawah keadaan normal yang diharapkan. Mengadakan penyelidikan gerak dan waktu Mengadakan taksiran yang wajar Memperhitungkan kelonggaran waktu untuk istirahat menghindari pekerjaan yang tidak dapat dihindarkan dan faktor kelelahan.

8 Tarif Upah Standar Tenaga Kerja Langsung.
Tarif Upah Standar Tenaga Kerja Langsung (TUST). Taksiran tarif upah perjam tenaga kerja langsung. Dapat ditentukan dengan dasar: Perjanjian dengan oragnisasi karyawan Data upah masa lalu yang dihitung secara rata-rata. Perhitungan tarif upah dalam operasi normal.

9 MISAL Jam Tenaga Kerja Langsung untuk membuat 1 botol kecap =0,1 jam dan tarif upah standar tenaga kerja langsung (TSt) ditentukan per jam Rp 500. maka biaya tenaga kerja langsung standar perunit produk (BTKLSP) untuk membuat 1 botol kecap = 0,1 Rp 500 = 50

10 JAM TENAGA KERJA LANGSUNG TERPAKAI (JSTKAL)
Data yang dibutuhkan : Misal anggaran dari kecap Asli tahun 2016 sebagai berikut:

11 I 22 Btl 13 btl 9 btl 44 btl II 23 13 10 46 III 24 14 9 47 IV 26 50
TRW KECAP SEDANG KECAP MANIS KECAP ASING TOTAL I 22 Btl 13 btl 9 btl 44 btl II 23 13 10 46 III 24 14 9 47 IV 26 50 Setahun 95 54 38 187

12 Lanjutan JSTKL (Jam T K Langsung) untuk membuat 1 botol kecap adalah : 0,1 jam Rumus untuk membuat JKSt (Jam Tenaga Kerja Langsung Terpakai) adalah :

13 JKSt = P x JSTKL JKST = Jam Kerja Standar Tenaga Kerja - Langsung Terpakai P = Unit Ekuivalen Produk JSTKL = Jam Standar Tenaga Kerja Langsung Dari data diatas dapat disusun Jam Kerja Standar Tenaga Kerja Langsung (JKSt) sebagai berikut:

14 Triw K Sedang K Manis K Asin Total
Perusahaan Kecap Asli Jam Kerja Standar Tenaga Kerja Langsung Terpakai Tiap Triwulan tahun 2016 Triw K Sedang K Manis K Asin Total I 2,2 jam 1,3 jam 0,9 jam 4,4, jam II 2,3 1,3 1,0 4,6 III 2,4 1,4 0,9 4,7 IV 2,6 5,0 Setahun 9,5 Jam 5,4 3,8 jam 18,7 jam

15 KETERANGAN Dari tabel diatas triwulan I produk kecap jadi sebanyak 22 botol (P) x JSTKL (Jam Tandar Kerja Langsung) 0,1 sehingga JKSt (Jam Kerja Standar Tenaga Kerja Langsung Terpakai) sebanyak 2,2 jam

16 SETELAH JAM KERJA STANDAR LANGSUNG TERPAKAI SELESAI DISUSUN SELANJUTNYA MENYUSUN ANGGARAN BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG

17 ANGGARAN BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG
Rumus yang digunakan dalam menyusun anggaran Biaya Tenaga Kerja Langsung (BTKL) atau Biaya Tenaga Kerja Langsung Standar (BTKLSt) sebagai berikut: Anggaran BTKL= JKSt x TUSt atau P x BTKLSP

18 Misalkan Misal data dari tabel diatas dan data tarif upah standar tenaga kerja langsung (TUSt) perjam Rp 500, maka dapatlah disusun anggaran tenaga kerja langsungnya.

19 BTKL 1.100 asalnya : JKSt x TUSt yaitu :
Cara Menghitungnya: BTKL asalnya : JKSt x TUSt yaitu : 2,2, jam x Rp 500 = atau BTKLSP yaitu : 22 botol x Rp 50 = 1.100

20 Triw K Sedang K Manis K Asin Total
Perusahaan Kecap Asli Anggaran Biaya Tenaga Kerja Langsung Tiap Triwulan Tahun 2016 (dalam Rupiah) Triw K Sedang K Manis K Asin Total I 1.1000 650 450 2.200 II 1.150 500 2.300 III 1.200 700 2.350 IV 1.300 2.500 Setahun 4.750 2.700 1.900 9.350

21 ANGGARAN BIAYA OVERHEAD PABRIK

22 BIAYA OVERHEAD PABRIK Biaya Overhead Pabrik adalah biaya pabrik selain biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung. Biaya Pabrik periode ini meliputi: Biaya Bahan Baku Biaya tenaga kerja langsung dan Biaya Overhead Pabrik

23 ILUSTRASI Misalnya perusahaan kecap asli tahun 2016 menyusun anggaran biaya overhead pabrikn pada kapasitas produksi normal setahun 200 botol dengan waktu 20 jam kerja langsung. Dari dasar tersebut dapat disusun Pembebanan Biayanya sebagai berikut:

24 keterangan Biaya variabel penuh adalah Biaya bahan Pembantu dan biaya pernik pabrik. BOP Tetap penuh adalah Biaya Depreasiasi Pabrik. Baiaya semi variabel : dalam biaya tsb terdapat biaya tetap tetapi juga terdapat biaya variabel sperti : Biaya TK Langsung, B Pemeliharaan Pabrik, Biaya asuransi dan biaya lain-lain pabrik.

25 Perusahaan Kecap Asli Anggaran BOP Atas Dasar Kapasitas Normal 200 atau 20 Jam Tenaga Kerja Langsung Tahun beakhir 31 Desember 2016 (Dalam Rupiah) Unsur BOP Total BOP BOP Tetap BOP Variabel BOP Variabel Jam Unit Bahan Pembantu 4.000 - 20 200 Pernik Pabrik 1.000 5 50 T Kerja Tak Langsung 7.000 6.000 30 300 Pemeliharaan Pabrik 800 4 40 1 10 Listrik Pabrik 3.000 2.000 100 Depresiasi Pabrik Asuransi Pabrik 600 400 2 3 Lain-lain pabrik Jumlah 20.000 9.400 13.600 68 680 32 320

26 Rp 68 /680 = 0,1 jam Rp 32/320 = 0,1 jam Penjelasan
Dari tabel diatas terlihat BOP variabel perunit (botol) Rp 68 sedangkan jumlah BOP variabel perjam adalah Rp 680 maka BOP variabel standar per botol kecap memerlukan waktu : Rp 68 /680 = 0,1 jam Dari tabel tsb juga terlihat jumlah BOP standar perunit Rp 32 dan BOP Tetap perjam Rp 320 Maka BOP perbotol kecap memerlukan waktu: Rp 32/320 = 0,1 jam

27 BOP Standar Perbotol Kecap adalah:
BOP Variabel 0,1 = 68 BOP Tetap 0,1 320 = 32 . BOP perbotol kecap = 100 Bila biaya bahan baku standar per unit produk dengan biaya tenaga kerja langsung standarr perunit produk dan biaya Overhead perunit di Gabung maka dapat disusun Harga pokok standae perbotol produk jadi berikut:

28 H Pokok Standr Perbtl Kecap 470 438
Perusahaan Kecap Asli Harga Pokok Standar per Botol Kecap Periode 31 Desember 2016 Unsur harga Pokok Produk Pengharga pokok Penuh Pengharga pokokan variabel BBB Kedelai 2 100 200 Gula Merah 0,5 240 120 + 320 BTKL 0,1 500 50 BOP Variabel 0,1 68 BOP Tetap 0,1 320 32 - H Pokok Standr Perbtl Kecap 470 438

29 HARGA JUAL PERBOTOL KECAP
Misalkan Margin Kontribusi Perbotol lecap ditetapkan oleh perusahaan Rp 262 berarti ha jual perbtol kecap Rp = 700 perbotol Sehingga margin kontribusi yang diinginkan: 262:700 = 37%

30 Bila harga jual perbotol kecap Rp 700, berarti kenaikan 59, 82% dari harga pokok variabel perbotol kecap. Harga pokok variabel perbotol kecap Rp 438 Kenaikan 59,82% x 438 Rp 262 Harga Jual perbotol kecap Rp 700