Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
PENATALAKSANAAN EPISTAKSIS
Umar Said Dharmabakti Bagian THT FKUI RS Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta
2
ETIOLOGI 10% Kasus IDIOPATIK FAKTOR LOKAL TRAUMA NEOPLASMA
Deviasi Septum Reaksi inflamasi lokal: alergi, infeksi, polip, iritasi Benda asing FAKTOR SISTEMIK HIPERTENSI GGN. PEMBEKUAN DARAH Obat-obatan Osler-Weber-Rendu Lainnya: alkoholisme, demam tifoid, demam rematik, ggn. kardiovaskuler 10% Kasus IDIOPATIK
5
Anatomi Pembuluh Darah Septum & Dinding Lateral Hidung
6
Blood supply of the Nose
7
BAGAN ALIR PENATALAKSANAAN EPISTAKSIS
RESUSITASI (Jika Diperlukan)
8
BAGAN ALIR PENATALAKSANAAN EPISTAKSIS
9
Pemeriksaan Fisik THT
10
Penatalaksanaan Perdarahan Septum Ringan Asal dari pleksus Kiesselbach
Banyak pada anak Berhenti spontan Cara sederhana Duduk Tenang Pijit hidung 10 menit
11
IDENTIFIKASI SUMBER PERDARAHAN
Sumber perdarahan TIDAK TAMPAK Bekuan darah bersihkan HISAP dgn pompa penghisap Tampon kapas adrenalin 1/ lidokain 2 % VASOKONSTRIKSI Berhenti sementara LOKALISIR sumber perdarahan TIDAK BERHASIL NASOENDOSKOPI (jk tersedia)
12
MENGHENTIKAN PERDARAHAN
Pilihan Utama: KAUTERISASI Perak Nitrat 30-50% “Albothyl” Kauter elektrik Daerah yang dikauter Pleksus Kiesselbach Mukosa sumber perdarahan Mukosa area for. sfenopalatina Arteri sfenopalatina
13
Teknik Kauterisasi Pleksus Kiesselbach
14
Kauter / ligasi A. Sfenopalatina
Kauterisasi / Ligasi Ujung terdistal suplai pembuluh drh rongga hidung Menurunkan tekanan & aliran drh mel arteri & cabang anastomosis Teknik lebih mudah
15
Epistaksis tdk berhenti
NE tdk tersedia --> Bagan Alir
16
Tampon gulung / kapas vaselin-betadin / BIPP
Murah Abrasi/laserasi mukosa waktu memasang & mengangkat Tidak nyaman
17
Tampon anterior Tampon gulung / kapas vaselin-betadin / BIPP Murah
Abrasi/laserasi mukosa waktu memasang & mengangkat Tidak nyaman
18
Merocel (kapas spons)
19
Merocel (kapas spons)
20
Tampon Posterior Buat tampon posterior
Masukkan katerer dr hidung ke mulut
21
Tampon Posterior Ikat tampon dan tarik Letakkan tampon di nasofaring
22
Tampon Posterior
23
Tampon Posterior Kateter foley Balon isi udara /air
Fiksasi dgn tampon anterior Tekanan tdk merata menutup koana
24
Tampon gel hemostatik + balon (Rapid RhinoR)
Menginduksi bekuan darah fisiologis ~ agregasi platelet aktif Balon u/ menekan perdarahan
25
Embolization Embolisation of the internal maxillary artery is effective and safe. It was initially reserved for patients in whom surgery failed, although recent literature supports embolisation as first-line treatment in specified cases because of safer procedures and increased experience
26
TERAPI KAUSA
27
TERAPI KAUSA Sesuai dengan ETIOLOGI Mencegah REKURENSI Krim AB
Kontrol hipertensi Rujukan dini ke Hematologi Terapi bedah spesifik: SMR / septoplasti, dermoplasti, ekstirpasi tumor
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.