Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Ragam Flora ( Algae dan Tumbuhan )
Yustina Rena Oktaviana
2
Karakteristik Plantae ( Tumbuhan)
Eukariotik Autotrof Berfotosintesis Multisellular Memiliki klorofil Mempunyai dinding sel Menghasilkan oksigen
3
Pengelompokan Tanaman
Tumbuhan Tidak Berpembuluh Angkut Alga / Ganggang Ganggang hijau Ganggang merah Ganggang coklat Ganggang pirang Bryophyta Lumut Daun Lumut Tanduk Lumut Hati Berpembuluh Tidak berbiji Paku - pakuan Spermatophyta Gymnosperma Angiosperma Monokotil Dikotil
4
Tumbuhan berpembuluh dan tidak berpembuluh
( Tracheophyta) Tumbuhan tidak berpembuluh ( Thalophyta) Jaringan pembuluh (xilem, floem) Ada Tidak ada Sistem transportasi Dgn xilem dan floem Dari sel ke sel (osmosis dan diffusi) Bagian tanaman Punya akar dan daun sejati (kormofita)
5
Algae Karakter : Eukariotik, autotrof Uniseluler, multiseluler
Berkoloni dan berfilamen Tidak mempunyai akar, batang dan daun Berperan sebagai produsen (Fitoplankton) Fungsi : makanan, obat, kosmetik, biodiesel.
6
ALGAE dibagi mjd 4 menurut warna pigmennya :
Pigmen Utama Nama pigmen tambahan Hijau Merah Coklat Pirang-cokelat Klorofil Karoten Fikoeritrin Fikoxantin Xantofil & karoten
7
Ganggang (Algae ) Nama Ciri Habitat Pigmen Fungsi Ganggang hijau
(Chlorophyta) Ada yg bersel 1 (chlamydomonas, chlorella), benang multiseluler spyrogira Tempat basah, air tawar dan laut Hijau (klorofil) Ulva dan chara Ganggang merah (Rhodophycta) Bersel banyak (multiseluler) dan berbebntuk lembaran Air laut Merah(fikoeritrin) Euchema gracillis (pembuat agar) Chondrus crispus (zat aditif mknan) Ganggang coklat (Phaeophyta) Bersel banyak dan berbentuk lembaran Coklat (fukosantin) Bahan eskrim , kosmetik, maupun obat Ganggang pirang Bersel 1, dinding sel tersusun oleh zat silica Air tawar dan laut Xantofil dan karoten Diatom dan dinobryon (pembuat dinamit dan cat )
8
Algae Hijau Pigmennya klorofil (kloro = hijau), Divisi : Chlorophyta
Habitat : Air laut, air tawar, tanah Uniseluler Clamydomonas, spirogyra (alga hijau berfilamen) multiselulerUlva ( rumput laut bisa dimakan), Chara. Manfaat: untuk bahan makanan, produsen makanan.
9
Alga Hijau Alga hijau Ulva Spyrogyra
10
Algae Merah Rhodophyta (rhodos = red), Divisi : Rhodophyta
Habitat: air laut, perairan, air tawar Kebanyakan multiseluler Fungsinya : - Gracilaria, Gelidium untuk Agar - agar - Porphyra dapat dimakan, untuk “nori” - Chondrus crispus utk bahan tambahan makanan
11
Alga Merah Gelidium latifolium
12
Algae Merah
13
Porphyra Chondrus crispus
14
Ganggang Cokelat Phaeophyta (phaeos = cokelat ), Divisi : Phaeophyta
Dikenal sebagai alga yg paling banyak anggotanya dan paling umum. Struktur: akar, batang, daun Habitat: air laut Multiseluler
15
Fungsi dan contohnya: - Fucus - Laminaria untuk makanan - Sargassum untuk obat - obatan
Fucus (Kelp) Fucus
16
A seaweed (Laurencia) Kelp (Brown algae) Laminaria
17
Algae Pirang Chrysophyta (chrysos = pirang kecoklatan atau emas),
Divisi : Chrysophyta Mempunyai pigmen kuning dan cokelat karotenoid. Habitat: Air laut dan air tawar Kebanyakan unicelluler Termasuk fitoplankton Contoh: Dinobryon, Diatoms.
18
Dinobryon sp. Diatom
19
BRYOPHYTA ( LUMUT)
20
Bryophyta ( Lumut) Karakteristik
Tumbuhan tidak berbunga dan tidak berpembuluh. Tidak punya akar, batang dan daun sejati. Mempunyai rizoid (struktur mirip akar) Memproduksi spora dan gamet. Gamet betina : arkegonium Gamet jantan : antheridium Punya fase gametofit dan sporofit Habitat : tempat yg lembab
21
Lumut ( Bryophyta) Gambar Habitat Contoh Lumut tanduk
(Anthocerophyta ) Tempat lembab / menempel di pohon Anthoceros laevis Lumut Hati (Hepaticae) Di darat / pohon berbentuk lembaran spt hati Marchantia polymorpha dan Pellia Lumut daun (Musci) Memiliki tubuh menyerupai batang dan daun Spagnum dan Polytrichum
22
Lumut Tanduk Tumbuh secara horisontal
Tumbuh menempel di perpohonan dan daerah yg teduh Contohnya: Anthoceros sp.
23
Anthoceros sp ( Lumut tanduk)
24
Lumut Hati Tumbuh di tanah/, batang pohon. Bentuknya seperti Hati
Contohnya: Marchantia polymorpha
25
Lumut Hati (Marchantia polymorpha)
26
Gamet jantan : Marchantia
Antheridium
27
Gamet betina : Marchantia
Arkegonium
28
Lumut Daun (Musci) Filum tumbuhan tidak berpembuluh yg paling besar ( lebih dari species) Contohnya: - Sphagnum membantu keseuburan tanah - Polytrichum commune
29
Lumut Daun Polytrichum sp
30
Sphagnum Colorful Sphagnum Sphagnum affine
31
Lumut Daun
32
Sporofit (tumbuh berasal dari gametofit)
Pergiliran Keturunan / Metagenesis Tumbuhan Lumut 5 Mitosis dan pertumbuhan Sperm (n) (dikeluarkan dari Anteredium) Spora (n) 1 Arkegonium dengan ovum (n) Gametofit (n) Ovum HAPLOID Meiosis Fertilisasi DIPLOID Kapsul Seta 2 4 Zygot (2n) Gametofit (n) 3 Mitosis dan pertumbuhan Sporofit (tumbuh berasal dari gametofit)
33
Pergiliran keturunan lumut (Metagenesis)
Spora Protonema Tumbuhan Lumut Anteridium Arkegonium Spermatozoid Sel Telur Zigot Sporogonium Sporangium
34
Lumut kerak ( Lichenes)
Adalah simbiosis antara ganggang hijau dan jamur yg mengadakan simbiosis mutualisme. Ganggang hijau memberikan hasil fotosintesisnya kpd jamur sedangkan jamur memberikan air dan mineralnya utk melindungi ganggang dari kekeringan. Dikenal sebagai tumbuhan perintis.
35
Tumbuhan Berpembuluh Disebut juga Tracheophyta/ tumbuhan yg memiliki pembuluh angkut yg berfungsi utk mengangkut mineral, air, atau hasil fotosintesis. 1. Tumbuhan tak berbiji (paku – pakuan) / pterydophyta 2. Tumbuhan berbiji a. Gymnospermae ( Tumbuhan berbiji terbuka) b. Angiospermae (Tumbuhan berbiji tertutup)
36
Tumbuhan paku (Pterydophyta)
Ciri – ciri : Habitat di tempat yg teduh, lembab atau basah. Memiliki akar, batang atau daun sejati. Berklorofil Tidak berbunga Daun muda menggulung Berkembang biak dengan spora (terletak pada permukaan bawah daun yang dinamakan sorus) Daun berspora fertil, tidak berspora steril Mengalami pergiliran fase sporofit dan gametofit.
37
Tumbuhan paku : Nama Gambar Contoh Manfatt Paku kawat (Lycopodinae)
( Lycopodium cernum ) Bahan obat -obatan Paku ekor kuda (Equisentinae) (Equisentum debile) Bahan penggoso, Paku sejati ( Filicinae) (Marsilea crenata ) dan (Azolla pinata) Sayuran dan tanaman hias
38
Paku - pakuan
39
Paku - pakuan
40
Paku muda
42
Spora paku
43
Tipe spora tumbuhan paku
44
Sporangium
45
Metagenesis Tumbuhan Paku
Spora Protalium Arkegonium Anteridium Sel telur Zigot Paku muda Spermatid
46
Tumbuhan berbiji (Spermatophyta)
Memiliki akar, batang dan daun sejati dan dpt menghasilkan biji. Disebut Anthophyta karena dapat berbunga.
47
Tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae)
Biji tidak dilindungi daging buah. Bentuk daun bervariasi (jarum pinus, kipas dll) Bunganya disebut runjung / strobilus Contoh : Melinjo ( Gnetum gnemon ) sayuran Ginko biloba obat – obatan dan peneduh (Pinus mercusii ) dan (Agathis alba) utk bahan bangunan dan bahan pembuat kertas Pakis haji ( Cycas rumphii) tanaman hias
48
Spermatophyta a. Gymnospermae
49
Angiospermae Tumbuhan berbiji tertutup karena bijinya dilindungi daging buah. Dijumpai di air tawar, air laut. Dibedakan menjadi 2 yaitu : Tumbuhan berkeping satu ( monokotil) Tumbuhan berkeping dua ( dikotil)
50
Monokotil Vs Dikotil Komponen Monokotil Dikotil Akar Batang Daun
Bagian Bunga Susunan pembuluh Perkecambahan Biji berkeping Contoh Serabut Beruas, tidak bercabang,tidak berkambium Bertulang daun sejajar Kelipatan 3 Tidak teratur Hipogeal Satu Padi, Jagung, Bambu, anggrek, kelapa Tunggang Tidak beruas, bercabang, berkambium Bertulang daun menjari, menyirip Kelipatan 4 dan 5 Teratur Epigeal Dua Kentang,mangga, kedelai,singkong, kacang tanah
51
Monokotil Vs Dikotil
52
Daun (monokotil x dikotil)
Tulang daun sejajar Tulang daun menyirip dan menjari
53
Jumlah kelopak bunga (monokotil vs dikotil )
Biasanya kelipatan 3 Biasanya Kelipatan 5
54
Susunan Pembuluh Angkutnya
Dikotil Monokotil Tersebar ( Tidak teratur) Teratur
55
Tipe Akarnya Dikotil Monokotil
56
Tipe Perkecambahan Dikotil ( Kotiledonnya terangkat keatas) Monokotil
( Kotiledonnya tidak terangkat keatas)
57
Monokotil Rumput – rumputan (Gramineae) Pisang –pisangan (Musaceae)
Palem – paleman (Palmae) Lili (Liliaceae) Jahe – jahean (Zingiberaceae) Anggrek – Anggrekan (Orchidaceae)
58
Dikotil Getah – getahan (Euphorbiaceae) Kapas – kapasan (Malvaceae )
Polong – polongan (Leguminoceae) Jambu – jambuan (Myrtaceae) Terung – terungan (Solanaceae) Bunga majemuk (Compositae) Kopi – kopian (Rubiaceae)
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.