Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PENGATURAN HUBUNGAN PRIA DAN WANITA

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PENGATURAN HUBUNGAN PRIA DAN WANITA"— Transcript presentasi:

1 PENGATURAN HUBUNGAN PRIA DAN WANITA

2 POIN PENTING Fakta keberadaan wanita bisa membangkitkan naluri seksual pria tidak bersifat OTOMATIS, tergantung pada PANDANGAN keduanya ketika berinteraksi Pertemuan dan kerjasama keduanya dalam kehidupan umum adalah suatu hal yang pasti terjadi.

3 PENJELASAN Ayat2 al Quran menyeru manusia pada Islam tanpa membedakan pria ataukah wanita : QS. 7 : 158, QS. 4 : 1. Ayat yang khusus ditujukan pada kaum mukmin, pria ataupun wanita agar menerapkan hukum2 Allah: QS. 8 : 24 Ayat2 yang bersifat umum ditujukan kepada pria dan wanita: QS. 2 : 163, QS. 2 : 110, QS. 9 : 103, QS. 9 : 60, QS. 9 :34, QS. 9 : 29, QS. 9 :23 meniscayakan adanya pertemuan antara pria dan wanita, namun Islam sangat berhati-hati menjaga masalah ini, yaitu melarang segala sesuatu yang bisa mendorong terjadinya hubungan seksual

4 PENGATURAN HUBUNGAN PRIA DAN WANITA DALAM KEHIDUPAN UMUM
Pertemuan dan kerjasama antara pria dan wanita SISTEMPENGATURAN yang bertolak dari pandangan bahwa hubungan pria dan wanita semata-mata untuk melestarikan keturunan SISTEM ISLAM ASPEK RUHANI landasannya, HUKUM-HUKUM SYARIAT tolok-ukurnya Satu-satunya sistem yang dapat menjamin ketentraman hidup dan mampu mengatur hubungan antara pria dan wanita dengan pengaturan yang selaras

5 SISTEM INTERAKSI ISLAM
Islam memandang baik pria maupun wanita adalah MANUSIA yg memiliki naluri,kecenderungan dan akal. Islam membolehkan manusia bersenang-senang menikmati kehidupan, dengan TETAP MEMELIHARA KOMUNITAS DAN MASYARAKAT MANUSIA. Islam mendorong kukuhnya manusia dalam menempuh perjalanan untuk memperoleh ketentraman hidup. Islam menetapkan bhwa naluri seksual pada manusia adalah semata-mata untuk melestarikan keturunan umat manusia Islam mengatur hubungan lawan jenis dengan peraturan yang rinci, dengan menjaga naluri ini sekaligus menjamin terwujudnya akhlak yang luhur Islam menjadikan cita-cita tertinggi tercapainya keridloan Allah, KESUCIAN DAN KETAQWAAN MENJADI PENENTU DALAM METODE INTERAKSI ANTARA PRIA DAN WANITA.

6 SISTEM INTERAKSI ISLAM
Islam membatasi pergaulan antara pria dan wanita DENGAN PERKAWINAN DAN PEMILIKAN HAMBA-HAMBA SAHAYA Islam membolehkan interaksi lain (diluar hub lawan jenis) yg merupakan manifestasi naluri seksual Islam juga membolehkan seorang wanita maupun pria melakukan aktivitas perdagangan, pertanian, industri dan lain-lain, disamping membolehkan keduanya melakukan kajian-kajian keilmuan, shalat berjamaah, mengemban dakwah, dan sebagainya Islam telah menjadikan kerjasama antara keduanya sebagai perkara yang pasti, karena semuanya hamba Allah dan semuanya saling menjamin untuk mencapai kebaikan serta menjalankan ketaqwaan kepada Nya.

7 HUKUM ISLAM TERKAIT HUBUNGAN PRIA DAN WANITA
Islam memerintahkan kepada manusia baik pria maupun wanita untuk menundukkan pandangan: QS. 24 : Islam memerintahkan kepada wanita untuk mengenakan pakaian secara sempurna : QS. 24 : 31, QS. 33 : 59. Islam melarang seorang wanita untuk melakukan safar selama sehari semalam tanpa disertai mahram Islam melarang pria dan wanita berkholwat, kecuali wanita disertai mahram Islam melarang wanita keluar rumah tanpa seizin suaminya Islam sangat menjaga agar kehidupan wanita bersama wanita lagi. Islam sangat menjaga agar hubungan kerjasama antara pria dan wanita hendaknya bersifat umum dalam urusan-urusan muamalat


Download ppt "PENGATURAN HUBUNGAN PRIA DAN WANITA"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google