Teori kontrol Industri proses dan manufaktur

Presentasi berjudul: "Teori kontrol Industri proses dan manufaktur"— Transcript presentasi:

1 Teori kontrol Industri proses dan manufaktur
Sistem pengendalian dan umpan balik : dasar2 diagram blok, diagram blok u. sistem pengendalian umpan balik, mekanisme servo Pengendalian digital (diskrit) dan analog (kontinyu) Komponen sistem kontrol : Saklar, Transduser dan Sensor, Aktuator: (relai, solenoid, motor stepper,motor DC), prosesor / komputer, dan komponen sistem kontrol lainnya Pentingnya teori kontrol dalam otomasi

2 Teori Kontrol Sistem Kontrol Blok Diagram Fungsi Alih
Stabilitas Sistem Pentingnya teori kontrol dalam otomasi

3 Penanganan dan perakitan bagian2 mesin
Sistem Kontrol Kontrol automatik diperlukan dalam operasi industri untuk mengukur / mengontrol variabel2 sekunder yaitu : Tekanan Temperatur Kelembaban Viskositas Aliran proses Pengerjaan dg mesin Penanganan dan perakitan bagian2 mesin Variabel primer adalah kualitas

4

5 Keuntungan Kontrol Automatik
Keuntungan menerapkan kontrol automatik adalah : Memberi kemudahan memperoleh performansi dari sistem dinamik Mempertinggi laju produksi Menurunkan biaya produksi Meniadakan pekerjaan2 rutin yg membosankan Meningkatkan kualitas

6 Definisi / Istilah Penting Sistem Kontrol
Plant : seperangkat peralatan (beberapa bagian mesin) yg bekerja bersama-sama, u. melakukan suatu proses tertentu. Proses : operasi yg berlangsung secara kontinyu, terdiri beberapa aksi / perubahan yg dikontrol dan diarahkan secara sistematis menuju suatu hasil / keadaan akhir tertentu. Sistem : kombinasi beberapa komponen yg bekerja bersama-sama dan melakukan suatu sasaran tertentu.

7 Menurut Jenis Media yg dipakai Sistem dibagi atas :
Sistem mekanis Sistem listrik Sistem termik Sistem hidrolik / pneumatik

8 Jenis-jenis Sistem Kontrol
Sistem kontrol berumpan balik Sistem regulator automatik (feed back control dg input / output yg diinginkan konstan atau berubah thdp wakyu dg lambat, fungsi utamanya menjaga output yg diinginkan ssuai yg diharapkan. Walaupun ada gangguan, contoh AC, pemanas ruangan, thermostat) Sistem pengontrolan proses ( yg dikontrol : t, p, pH, level) Servomekanisme (feed back dg output : posisi, kecepatan, percepatan) Kontroler

9 Ir.Bambang Risdianto MM Teknik Industri - Trisakti 2007
4/12/2017 Ir.Bambang Risdianto MM Teknik Industri - Trisakti 2007