Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
SEKSUALITAS KRISTIANI
Pertemuan ke 13
2
Apakah itu seks ? Menurut Firman Tuhan:
Kejadiaan 1:28. Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."
3
oleh Tuhan dalam peberkataan/pernikahan kudus.
Allah memberikan seks untuk tujuan kemuliaanNya yaitu supaya manusia bertambah banyak – berketurunan (beranakcucu).
4
Seksualitas Kaum Muda suka pada pandangan pertama suka coba-coba
suka merayu dan dirayu (suka pada hal-hal yang romantis) mencari kesenangan saja suka berfantasi
5
suka menonton, membaca hal-hal yang berbau pornografi
masturbasi bergonta-ganti pacar pelecehan seksual saat berpacaran (oral seks) hubungan seks diluar nikah (karena suka-sama suka)
6
Batasan-batasan seksualitas Pranikah dan Pernikahan:
berteman adalah untuk menemukan pacar kita, berpacaran adalah untuk menikah berpacaran ditempat yang terang (tidak membuat jatuh dalam dosa) jagalah penampilan (jangan membuat pasangan jatuh dalam dosa) jangan berlama-lama berpeganggan tangan disaat sepi) dilarang untuk berpelukan
7
memberikan ciuman kening saat ada moment saja
jauhi hal-hal yang membuat komitmen untuk jatuh dalam godaan seks. Hubungan intim hanya bisa dilakukan sesudah menikah Berhubungan intim adalah saling memberi – bukan dengan paksaan/pemerkosaan
8
Konsep satu daging Kej. 2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging. 25 Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.
9
bahwa perempuan berasal dari laki-laki
ada ketertundukan dalam hirarki dan kerjasama dalam peran mereka harus hidup mandiri dan berdikari membentuk keluarga baru berhubungan intim – menghasilkan keturunan tidak ada perceraian
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.