Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Logistik dalam Program Kesehatan
MINAT KMPK PROGRAM IKM UGM
2
Logistik dan Manajemen logistik adalah suatu sub sistem yang sangat vital dalam suatu Program Kesehatan. Tanpa dukungan logistik yang baik, Program Kesehatan akan mengalami kegagalan. Banyak contoh Program Kesehatan yang gagal akibat dukungan Logistik tidak memadai.
3
Pengertian Proyek dan Program
Proyek didefinisikan sebagai suatu usaha sementara untuk menciptakan produk yang unik atau jasa. Sebuah proyek memiliki awal yang didefinisikan dan titik akhir dan tujuan khusus itu, ketika dicapai, menandakan penyelesaian. Suatu program, di sisi lain, didefinisikan sebagai kelompok proyek yang terkait dikelola secara terkoordinasi untuk memperoleh manfaat tidak tersedia dari mengelola proyek-proyek individual. Suatu program juga termasuk elemen on-going, kerja operasional. Jadi, program terdiri dari beberapa proyek dan dibuat untuk memperoleh tujuan organisasi atau teknis yang luas
4
Ada banyak perbedaan antara proyek dan program termasuk ruang lingkup, realisasi manfaat, waktu, dan variabel lainnya. Satu perbedaan penting adalah waktu, misalnya, sebuah proyek dengan definisi memiliki awal dan akhir (atau setidaknya satu harapan begitu); Program tertentu, sementara yang memiliki awal mungkin tidak memiliki akhir. Sebuah contoh klasik dari salah satu jenis program adalah program pembangunan tahunan.
5
Jenis Program Kesehatan
PROMKES yang Bersifat PREVENTIF PROMKES yang Bersifat KURATIF Intended/Terencana Emergence/Dadakan Bencana
6
DEFINISI LOGISTIK ( The new Military Dictionary)
LOGISTIK is a science , art and technique of planning and implementation of the production, procurement, storage, transportation, distribution, movement, evaquation of personnel, suplies and equipment, as well as construction and others, support facilities for the efficent operation of millitary establisment.
7
KEGIATAN LOGISTIK
10
TUJUAN MANAJEMEN LOGISTIK
3 TUJUAN POKOK : Tujuan operasional : yaitu tersedianya barang/ material dalam jumlah yang tepat dan kualitas yang baik pada waktu yang dibutuhkan Tujuan keuangan : yaitu agar tujuan operasional tersebut di atas tercapai. Maksudnya dengan biaya yang rendah Tujuan Keutuhan : yaitu agar persediaan tidak terganggu oleh gangguan yang menyebabkan hilang/ kurang , rusak, pemborosan, penggunaan tanpa hak sehingga dapat mempengaruhi pembukuan atau sistem akuntansi.
11
FUNGSI: LOGISTIK dan MANAJEMEN
PENGADAAN TRANSPORTASI PENYIMPANAN DISTRIBUSI PLANNING ORGANIZING ACTUATING CONTROLLING FUNGSI LOGISTIK FUNGSI MANAJEMEN PROMKES
12
PENGADAAN Man Money Machines Material Methods
13
TRANSPORTASI MODA TRANSPORTASI Nasional Regional Lokal
14
PENYIMPANAN GUDANG Sewa vs Bangun Gudang Kapasitas Sistem Admin.
Lokasi
15
DISTRIBUSI DISTRIBUSI POLA DISTRIBUSI Langsung vs Tidak Langsung
KSO vs NON-KSO Sistem Retur (Reverse Logictics)
16
REVERSE LOGISTICS Penanganan barang-barang retur merupakan bagian dari proses yang berkaitan dengan reverse logistics, dan juga merupakan komponen logistik yang memerlukan perhatian lebih. Barang-barang di retur bisa dikerenakan kerusakan produk, kadaluarsa, kesalahan pengiriman, dsb. Perusahaan yang para pelanggannya mengembalikan produk dikarenakan produk masih dalam jaminan perbaikan, penggantian, dsb. Maka biaya reverse logisticsnya cenderung lebih tinggi dibandingkan biaya forward logisticsnya.
17
REVERSE LOGISTICS Reverse logistics juga melibatkan pemindahan dan pembuangan sisa material dari bagian produksi, pengemasan, dll. Jika sisa material tidak dapat digunakan untuk menghasilkan produk lain, maka material tersebut dapat dibuang. Tetapi bila dapat digunakan untuk menghasilkan produk lain atau dapat didaur ulang, maka logistik mengatur transportasinya ke lokasi produksi atau lokasi daur ulang. Biasanya permasalahan ini diserahkan ke pihak ketiga.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.