OUT-LINE DAN STRATEGI PENULISAN ILMIAH

Presentasi berjudul: "OUT-LINE DAN STRATEGI PENULISAN ILMIAH"— Transcript presentasi:

1 OUT-LINE DAN STRATEGI PENULISAN ILMIAH
Disampaikan pada: Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah Mahasiswa Mahasiswa Baru ITS 2007/2008

2 Pengantar Karya ilmiah yang baik adalah perwujudan tertulis (laporan) dari proses pemikiran atas pengalian dan pengembangan ide kreatif. Setiap karya tulis ilmiah harus memenuhi format dan persyaratan yang diminta  perhatikan guidelines. Bagian-bagian inti dari makalah (pendahuluan, telaah pustaka, metode penulisan dan pembahasan) harus berkorelasi secara kuat dan dituliskan secara proporsional. OUTLINE (kerangka tulisan) makalah harus disiapkan agar penulisan makalah dapat dilakukan dengan baik dan mudah.

3 Format Tulisan (umum) Tata letak:
Karya tulis diketik 1.5 spasi pada kertas berukuran A4, (font 12, Times New Roman style). Batas pengetikan: samping kiri 4 cm samping kanan 3 cm batas atas dan bawah masing-masing 3 cm batas pengetikan 2 cm pada bagian bawah.

4 Jarak pengetikan, Bab, Sub-bab dan perinciannya
Jarak pengetikan antara Bab dan Sub-bab: 3 spasi, Sub-bab dan kalimat di bawahnya 2 spasi. Judul Bab diketik di tengah-tengah dengan huruf besar dan dengan jarak 4 cm dari tepi atas tanpa digaris-bawahi. Judul Sub-bab ditulis mulai dari sebelah kiri, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (huruf kapital), kecuali kata penghubung, misal: yang, dari, dan, untuk, pada. Judul Sub Sub-bab ditulis mulai dari sebelah kiri dengan indensi 5 (lima) ketukan yang diberi garis bawah. Huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (huruf kapital), kecuali kata penghubung, misal: yang, dari, dan, untuk, pada. Jika masih ada sub-judul dalam tingkatan yang lebih rendah, ditulis seperti pada butir (3) di atas, lalu diikuti oleh kalimat berikutnya.

5 Pengetikan Kalimat Alinea baru diketik sebaris dengan baris di atasnya dengan jarak 2 spasi. Pengetikan kutipan langsung yang lebih dari 3 baris diketik 1 spasi menjorok ke dalam dan semuanya tanpa diberi tanda petik.

6 Penomoran Halaman Bagian pendahuluan yang meliputi halaman judul, nama/daftar anggota kelompok, kata pengantar dan daftar isi, penomoran halaman memakai angka romawi kecil (i, ii, iii dan seterusnya) dan diketik sebelah kanan bawah, 2 cm dari bawah Bagian tubuh/pokok sampai dengan bagian penutup memakai angka arab (1,2,3 dan seterusnya) dan diketik dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1.5 cm dari tepi atas Nomor halaman pertama dari tiap Bab tidak ditulis tetapi tetap diperhitungkan.

7 Menulis Karya Ilmiah Itu Mudah
Buat kerangka tulisan (OUTLINE) Daftar Isi Bab-bab (+Judul-judulnya) Sub Bab (+Judul-judulnya) Tentukan pokok bahasan dari alinea-alinea (dalam kerangka tulisan) Tuliskan kalimat-kalimat sederhana untuk mengisi alinea-alinea diatas. DRAFT 1

8 Menulis Karya Ilmiah Itu Mudah
DRAFT 1 Cek oleh penulis sendiri Apakah masih ada hal-hal dan topik yang belum tercakup dalam kerangka penulisan. Apakah urut-urutan dari alinea (satu dengan yang lain) sudah tersusun secara kronologis, artinya sesuai dengan urutan pemikiran. Gambar-gambar dan tabel-tabel : nomor-nomornya apa sudah betul urutan dan keterangan apa sudah sesuai

9 Dikoreksi oleh orang lain
DRAFT II Apakah susunan kalimat dan jalan cerita pada setiap alinea cukup komunikatif. (Check tata bahasa kalimat dan maksud dari kalimat-kalimat tersebut apakah sudah jelas seperti yang dimaksud sebenarnya). Apakah masing-masing alinea sudah koheren dan mempunyai satu gagasan. Check tanda-tanda baca kalimat. Apakah detail-detail yang lain seperti nama pengarang (referensi), daftar acuan, lampiran-lampiran dan lain sebagainya sudah sesuai. Dikoreksi oleh orang lain DRAFT III (FINAL DRAFT) TULISAN ILMIAH

10 Proporsi Halaman PENDAHULUAN TELAAH PUSTAKA METODE PENULISAN
Latar Belakang Permasalahan Tujuan Manfaat TELAAH PUSTAKA METODE PENULISAN PEMBAHASAN Sub Bahasan PENUTUP Kesimpulan Saran 3-5 6-10 1-2 12-15 2-3

11 Terimakasih Selamat Menulis dan Berprestasi