Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
COOPERATIVE LEARNING TEKNIK JIGSAW
Oleh: Muhammad Syafi’i Nur Hasanal Tri Mei Lestari Erfina Dyah Anggraheni Marisa
2
PENDAHULUAN Sistem pengajaran Cooperative Learning dapat didefinisikan sebagai sistem kerja/ belajar kelompok yang terstruktur.
3
Cooperative Learning adalah suatu strategi belajar mengajar yang menekankan pada sikap atau perilaku bersama dalam bekerja atau membantu di antara sesama dalam struktur kerjasama yang teratur dalam kelompok, yang terdiri dari dua orang atau lebih.
4
LIMA UNSUR MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING
Saling ketergantungan positif. Tanggung jawab perseorangan. Tatap muka. Komunikasi antar anggota. Evaluasi proses kelompok.
5
Tujuan Pembelajaran Cooperative Learning
menciptakan situasi di mana keberhasilan individu dipengaruhi oleh keberhasilan kelompoknya
6
MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TEKNIK JIGSAW
Metode Jigsaw pertama kali dikembangkan oleh Aronson (1975). Jigsaw didesain untuk meningkatkan rasa tanggung jawab siswa terhadap pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran orang lain. Siswa tidak hanya mempelajari materi yang diberikan, tetapi mereka juga harus siap memberikan dan mengajarkan materi tersebut pada anggota kelompoknya yang lain.
7
LANGKAH-LANGKAH DALAM PENERAPAN TEKNIK JIGSAW
Guru membagi suatu kelas menjadi beberapa kelompok, dengan setiap kelompok terdiri dari 4 – 6 siswa dengan kemampuan yang berbeda. Kelompok ini disebut kelompok asal. Jumlah anggota dalam kelompok asal menyesuaikan dengan jumlah bagian materi pelajaran yang akan dipelajari siswa sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
8
setiap siswa diberi tugas mempelajari salah satu bagian materi pembelajaran tersebut. Semua siswa dengan materi pembelajaran yang sama belajar bersama dalam kelompok yang disebut kelompok ahli (Counterpart Group/CG). Setelah siswa berdiskusi dalam kelompok ahli maupun kelompok asal, selanjutnya dilakukan presentasi masing-masing kelompok atau dilakukan pengundian salah satu kelompok untuk menyajikan hasil diskusi kelompok yang telah dilakukan agar guru dapat menyamakan persepsi pada materi pembelajaran yang telah didiskusikan.
9
Guru memberikan kuis untuk siswa secara individual.
Guru memberikan penghargaan pada kelompok melalui skor penghargaan berdasarkan perolehan nilai peningkatan hasil belajar individual dari skor dasar ke skor kuis berikutnya. Kegiatan ini bisa diakhiri dengan diskusi mengenai topik tersebut. Diskusi ini bisa dilakukan antar kelompok atau bersama seluruh siswa.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.