Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS"— Transcript presentasi:

1 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
Dr. Setyo Hari Wijanto

2 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
WORKING WITH SIMPLIS LISREL software: Bahasa LISREL Bahasa SIMPLIS Bahasa LISREL menggunakan Matrik sebagai dasar untuk Pemrograman dan Output, sedangkan SIMPLIS menggunakan Persamaan. SIMPLIS bisa diminta untuk menghasilkan output dalam bentuk LISREL. SIMPLIS dan Kombinasi SIMPLIS dan LISREL , sedangkan output LISREL hanya dalam bentuk LISREL saja. Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

3 PROGRAM SIMPLIS (INPUT FILE)
Sebuah Program Simplis atau sering dikenal sebagai input file harus mengandung hanya karakter ASCII saja. Huruf besar dan kecil bisa saling digunakan untuk mendeskripsikan statemen atau perintah dalam program. Meskipun demikian untuk nama-nama variabel penggunaan huruf besar dan kecil harus konsisten. Nama variabel terdiri dari maksimum 8 karakter. Nama variabel yang lebih dari 8 karakter, hanya akan dibaca 8 karakter pertamanya saja oleh program. Tanda seru (!) atau slash-asterik (/*) digunakan untuk menunjukkan bahwa apa saja yang dibelakangnya pada baris tersebut dianggap sebagai komentar. Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

4 PROGRAM SIMPLIS (INPUT FILE)
Sebuah physical line diakhiri dengan sebuah karakter RETURN dan/atau ENTER Simplis command line diakhiri dengan sebuah karakter RETURN dan/atau ENTER atau sebuah semicolon (;) Jadi physical line: Covariance Matrix from File EX10.COV; Sample Size = 865 Mengandung 2 SIMPLIS command: Covariance Matrix from File EX10.COV Sample Size = 865 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

5 PROGRAM SIMPLIS (INPUT FILE)
Bentuk Umum (1) Spesifikasi Input Data (2) Spesifikasi Model (3) Spesifikasi Proses (4) Spesifikasi Output Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

6 SPESIFIKASI INPUT DATA
Beberapa alternatif Spesifikasi Input Data Matrik Kovarian Matrik Kovarian yang ditulis pada program SIMPLIS Matrik Kovarian yang disimpan dalam file (.cov) Matrik Korelasi, Mean dan Deviasi Standar Matrik Korelasi, Mean dan Deviasi Standar yang ditulis pada program SIMPLIS Matrik Korelasi, Mean dan Deviasi Standar yang disimpan dalam file (berturut-turut .cor, .mea, .std) Data Mentah (Raw Data) Data mentah yang ditulis pada program SIMPLIS Data mentah yang disimpan pada file (.psf) Data System File Data system file yang disimpan dalam file (.dsf) Matrik Kovarian Asimptotik Matrik Kovarian Asimptotik yang disimpan dalam file (.acm) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

7 SPESIFIKASI INPUT DATA
Matrik Kovarian sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

8 SPESIFIKASI INPUT DATA
Matrik Kovarian sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

9 SPESIFIKASI INPUT DATA
Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

10 SPESIFIKASI INPUT DATA
Matrik Korelasi sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

11 SPESIFIKASI INPUT DATA
Raw Data (Data Mentah) sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

12 SPESIFIKASI INPUT DATA
Raw Data (Data Mentah) sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

13 SPESIFIKASI INPUT DATA
PRELIS dan LISREL membentuk system file yang digunakan untuk saling berkomunikasi satu sama lain. The PRELIS System File Sebagian besar software package menggunakan suatu format data file yang unik untuk package bersangkutan. Beberapa contoh file format: Microsoft Excel (*.xls) SPSS for Windows (*.sav) Minitab (*.mtw) SAS for Window 6.12 (*.sd2) STATA (*.dta) STATISTICA (*.STA) SYSTAT (*.SYS) LISREL dapat mengimport file format di atas dan beberapa format lainnya dan mengubahnya ke sebuah *.psf file. Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

14 SPESIFIKASI INPUT DATA
Data System File sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

15 SPESIFIKASI INPUT DATA
Data System File Sebuah data system file, atau *.dsf, dapat dibentuk dari PRELIS System File (PSF).Nama file-nya sama dengan nama .psf, hanya dengan suffix *.dsf. *.dsf mengandung informasi tentang variabel-variabel yang diperlukan LISREL untuk analisis data Untuk menspesifikan sebuah *.dsf dalam SIMPLIS, ditulis: System file from File filename.DSF Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

16 SPESIFIKASI INPUT DATA
Data System File (Lanjutan) Baris di atas menggantikan baris-baris dalam sebuah SIMPLIS syntax file sebagai berikut: Observed Variables: A B C D E F Means from File filename Covariance Matrix from File filename Asymptotic Covariance Matrix from File filename Sample Size = 678 Karena *.dsf adalah binary file, sehingga dapat dibaca lebih cepat dibandingkan syntax file. Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

17 SPESIFIKASI INPUT DATA
Asymptotic Covariance Matrix sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

18 SPESIFIKASI INPUT DATA
Raw Data dan Asymptotic Covariance Matrix sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

19 SPESIFIKASI INPUT DATA
Asymptotic Covariance Matrix Asymptotic Covariance Matrix from File filename Diperlukan untuk estimasi WLS Asymptotic Variance Matrix Asymptotic Variance Matrix from File filename Diperlukan untuk estimasi DWLS Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

20 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Template Spesifikasi Model Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

21 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Relationship Untuk setiap relationship, dimasukkan variables dalam bentuk: Left hand variables = Right hand variables Dimana left hand variable adalah nama dependent variable (ujung anak panah, pada path diagram) , sedangkan right hand variables adalah independent variables (pangkal anak panah). Secara ringkas: To variable = From variables Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

22 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Contoh Model Wheaton Path Diagram (Diagram Lintasan) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

23 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Contoh Model Wheaton Program SIMPLIS Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

24 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Paths Serupa dengan Relationships, dengan bentuk umum: From variable -> To variables Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

25 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Scaling the Latent Variables Latent variables adalah unobservable dan tidak mempunyai skala yang definitif. Untuk memberikan skala dapat dilakukan 2 cara: menstandarisasikan units of measurement dari latent variables, sehingga mereka mempunyai unit variances pada populasi. Menetapkan koefisien dari salah satu observed variable-nya dengan nilai non-zero (biasanya 1). Contoh: READING = 1* verbal WRITING = Verbal Dalam hal ini READING adalah reference variable Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

26 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Contoh Model Wheaton Program SIMPLIS untuk Scaling Latent Variables Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

27 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Contoh Model Wheaton Program SIMPLIS untuk Single Indicator Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

28 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Regresi (Path Model) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

29 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Recursive (Path Model) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

30 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Reciprocal (Path Model) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

31 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Pengukuran/CFA (Single Factor) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

32 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Pengukuran/CFA (Multiple Factors) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

33 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Second Order CFA Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

34 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Multi Traits Multi Methods (MTMM) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

35 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Multiple Indicators Multiple Causes (MIMIC) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

36 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Reciprocal (SEM) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

37 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI MODEL Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Reciprocal (SEM) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

38 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI PROSES Default Estimation (Tidak perlu dituliskan) Maximum Likelihood Estimation (MLE) Metode Estimasi lainnya Weighted Least Square (WLS) Diagonally Weighted Least Square (DWLS) Two Stage Least Square (TSLS) dllnya Contoh: Tanda [ ] menunjukkan optional. [Method: Weighted Least Square] [Admissibility Check Off] [Iteration : 500] Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

39 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI OUTPUT End Of Problem Statemen End of Problem menunjukkan akhir dari program simplis. Dengan hanya statemen ini, Program Simplis akan mencetak printed output (.out) Option/Pilihan [Path Diagram] [Print Residual] [Wide Print] [Number of Decimals = …] [Lisrel Output] [Options] End of Problem Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

40 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI OUTPUT Lisrel Output Untuk memperoleh output dalam format LISREL, tambahkan baris LISREL Output Beberapa pilihan LISREL Output: SS SC EF SE VA MR FS PC PT Dimana: SS = Print standardized solution SC = Print completely standardized solution EF = Print total and indirect effects, their standard errors and t-values VA = Print Variances and Covariances MR = Equivalent to RS and VA FS = Print factor scores regression Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

41 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS
SPESIFIKASI OUTPUT FS = Print factor scores regression PC = Print correlations of Parameter estimates PT = Print technical information Options Untuk memperoleh output dalam format SIMPLIS dilengkapi dengan output dari options yang dispesifikasikan dalam format LISREL (atau kombinasi SIMPLIS danLISREL), tambahkan baris Options: Beberapa pilihan Options: SS SC EF SE VA MR FS PC PT Dimana SS, SC, EF, SE, VA, MR, FS, PC, PT sesuai dengan definisi pada slide sebelumnya Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

42 CONTOH PROGRAM SIMPLIS
Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

43 CONTOH PROGRAM SIMPLIS
Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

44 CONTOH PROGRAM SIMPLIS
Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

45 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Template Printed Output Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

46 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Informasi Tentang Lisrel Software Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

47 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Sintaks Program SIMPLIS Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

48 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Matriks Kovarian dari Variabel Teramati Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

49 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Hasil Estimasi (Persamaan Model Pengukuran) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

50 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Hasil Estimasi (Persamaan Model Struktural) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

51 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Hasil Estimasi (Matrik Kovarian Variabel Laten) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

52 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Penjelasan Hasil Estimasi Loading Factor Parameter Error Paramater Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

53 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Goodness Of Fit Statistics (GOF) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

54 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Goodness Of Fit Statistics (GOF) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

55 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Goodness Of Fit Statistics (GOF) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

56 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Modification Indices Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

57 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Options: Standardized Solution (SC) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

58 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Options: Standardized Solution (SC) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

59 OUTPUT PROGRAM SIMPLIS
Path Diagram (Diagram Lintasan) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

60 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
GOFI Nilai Tingkat Kecocokan p-value of Χ2 0.00 (p≥ 0.05) Kurang Baik RMSEA 0.11 (≤0.08) NFI 0.97 (≥ 0.90) Baik NNFI 0.94(≥ 0.90) CFI 0.98(≥ 0.90) RFI IFI SRMR 0.021(≤0.05) GFI AGFI 0.91(≥ 0.90) Iktisar GOF Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

61 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
ANALISIS MODEL PENGUKURAN Lihat  LISREL ESTIMATES (MAXIMUM LIKELIHOOD) Uji Validitas Nilai t > 2 jadi semua koefisien/ loading factor adalah signifikan Jika Nilai standardized loading factor > 0.70 maka validitas baik. Yang ditunjukkan pada output adalah unstandardized loading factor, sehingga untuk menyimpulkan validitas, output perlu ditransformasikan ke standardized solution. Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

62 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
ANALISIS MODEL PENGUKURAN Lihat  LISREL ESTIMATES (MAXIMUM LIKELIHOOD) Uji Validitas. Transformasi dapat dilakukan melalui: Output Path Diagram dengan memilih option pada Estimate: Standardized Solution (Lihat Slide sebelumnya) Penambahan perintah pada program Simplis sbb: Options: SC atau Lisrel Output: SC Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

63 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
ANALISIS MODEL PENGUKURAN Uji Validitas Completely Standardized Solution LAMBDA-Y Alien67 Alien71 ANOMIA POWERL ANOMIA POWERL LAMBDA-X Ses EDUC SEI Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

64 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
ANALISIS MODEL PENGUKURAN Uji Validitas Kecuali SEI (0.65), Semua nilai standardized loading factor > 0.70 maka validitas dari model pengukuran adalah baik. Uji Reliabilitas Nilai Measurement Errors ditunjukkan oleh Theta Delta dan Theta Epsilon di bawah ini. THETA-EPS ANOMIA67 POWERL67 ANOMIA71 POWERL71 THETA-DELTA EDUC SEI Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

65 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
ANALISIS MODEL PENGUKURAN Iktisar Validitas Konstruk Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

66 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
ANALISIS MODEL PENGUKURAN Uji Reliabilitas Menghitung Construct Reliability untuk Ses Sum of Standardized Loading: = 1.48 Sum of Measurement Errors : = 0.89 Construct Reliability = (1.48)² / ((1.48)² ) = 0.71 > 0.70 Menghitung Variance Extracted untuk Ses Sum of Squared Standardized Loading= (0.83)² + (0.65)² = 1.11 Variance Extracted = 1.11 / ( ) = 0.56 >0.50 Dari perhitungan di atas disimpulkan bahwa reliabilitas konstruk atau reliabilitas model Ses adalah baik Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

67 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
ANALISIS MODEL PENGUKURAN Iktisar Reliabilitas Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

68 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
ANALISIS MODEL STRUKTURAL Dari t-value koefisien persamaan struktural yang nilai absolutnya > 2 maka dapat disimpulkan bahwa semua koefisien adalah signifikan. Sementara itu, dari R²-nya (0.32 dan 0.58) dapat disimpulkan bahwa coefficient of determination dari persamaan struktural tersebut adalah cukup. Structural Equations Alien67 = *Ses, Errorvar.= 5.31 , R² = 0.32 (0.056) (0.47) Alien71 = 0.70*Alien *Ses, Errorvar.= 3.74 , R² = 0.58 (0.054) (0.054) (0.39) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

69 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
ANALISIS MODEL STRUKTURAL Hipotesis 1 (H1): Ses secara negatif mempengaruhi Alien67 Hipotesis 2 (H2): Alien67 secara positif mempengaruhi Alien71 Hipotesis 3 (H3): Ses secara negatif mempengaruhi Alien71 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

70 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
MODIFICATION INDICES Modification indices digunakan untuk melakukan respesifikasi dari model (Model Generating). Penambahan path maupun penambahan error covariance perlu diperiksa dengan teori yang mendasari model. Dari modification indices pada slide terdahulu dapat dilakukan penambahan error covariance seperti yang disarankan. Meskipun demikian ada beberapa hal yang perlu diperhatikan: Penambahan error covariance didasarkan atas teori atau asumsi yang digunakan untuk membuat model. Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

71 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
MODIFICATION INDICES Jika diasumsikan bahwa satu variabel teramati (observed variables) hanya merefleksikan satu variabel laten maka error covariance di antara variabel teramati dari variabel laten yang sama yang dapat ditambahkan. Dalam hal ini mulailah penambahan error covariance pada model yang memberikan penurunan chi-square terbesar. Jalankan model, periksa goodness of fit(GOF)nya dan lakukan hal ini berulang-ulang sampai diperoleh GOF yang bisa diterima. Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

72 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

73 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
Path Diagram (Diagram Lintasan) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

74 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
GOFI Nilai Tingkat Kecocokan p-value of Χ2 0.32 (p≥ 0.05) Baik RMSEA 0.014 (≤0.08) NFI 1.00 (≥ 0.90) NNFI CFI RFI 0.99(≥ 0.90) IFI 1.00(≥ 0.90) SRMR 0.0074(≤0.05) GFI AGFI 0.99 (≥ 0.90) Iktisar GOF Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

75 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
Variabel SLF Error CR VE Deskrip Ses 0.71 0.56 Rel- baik EDUC 0.84 0.29 Val - baik SEI 0.64 0.59 Alien67 0.80 0.66 Anomia67 0.77 0.40 Powerl67 0.85 0.27 Alien71 0.67 Anomia71 0.81 0.35 Powerl71 0.83 0.31 Validitas dan Reliabilitas Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009

76 ANALISIS TERHADAP OUTPUT
Model Struktural Path Koef. t-value Ses  Alien Signifikan Alien67 Alien Signifikan Ses  Alien Signifikan Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS April 2009


Download ppt "Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google