Interaksi Antar Planet

Presentasi berjudul: "Interaksi Antar Planet"— Transcript presentasi:

1 Interaksi Antar Planet
Seri : Smart learning in digital era Interaksi Antar Planet

2 Esplorasi Ruang Angkasa
Pesawat ulang alik Stasiun antariksa Wahana diluar orbit Kembali ke bulan Menjadikan bulan sebagai batu loncatan untuk penjelajahan ke planet lain Company Logo

3 Sistem antar planet Company Logo

4 Model Tata Surya : Geosentris
Zaman permulaan Yunani 1 Bumi sebagai pusat edar planet (Merkurius, Venus, Mars, Yupiter, Saturnus) 2 Bulan dan matahari berotasi disekelilingnya 3 Seri : Smart learning in digital era Tim UB

5 Model Tata Surya : Heliosentris
Nicholas Copernicus 1 Bulan berkeling disekitar bumi, bumi dan planet lain berkeliling pada matahari 2 Didukung oleh Galileo 3 Company Logo

6 Tata Surya (TS) 9 planet – 8 ??? 99.86% Mt = m Surya pusat Text
Kepler & Newton -> bentuk orbit 9 planet – 8 ??? Planet dalam TS Company Logo

7 BUMI: Kepler dan Newton
Menjelaskan bentuk orbit Orbit bumi adalah elip dalam kurva tertutup Gravitasi cenderung bertahan dalam gerakan garis lurus Karena orbit bumi berupa elips, jarak bumi-matahari bervariasi Company Logo

8 BUMI: Pengaruh gravitasi pada orbit
Company Logo

9 BUMI: Gerakan Bumi Bumi Rotasi Revolusi
Bumi berputar pada porosnya (dg sudut kemiringan 23.5 derajat) Menyebabkan perubahan siang dan malam (24 jam) Revolusi Bumi berputar mengelilingi matahari (1 tahun) Perihelion, saat bumi terdekat ke Mt (Jan) Aphelion, saat bumi terjauh ke Mt (Jul) Company Logo

10 Kemiringan bumi (tilt angle) menyebabkan terbentuknya beberapa musim
BUMI: Musim Kemiringan bumi (tilt angle) menyebabkan terbentuknya beberapa musim posisi relatif matahari terhadap ekuator selalu berubah Equinox: waktu siang=waktu malam Solstice: Titik balik Company Logo

11 Orbitnya mendekati lingkaran Strukturnya:
BULAN: Karakteristik Ø Medan Magnet Ø Atmosfere Struktur interior mirip dg bumi crust=kerak, mantle = lapisan, core = inti Orbitnya mendekati lingkaran Strukturnya: Daerah terang Dataran tinggi Daerah gelap Kawah – tumbukan meteor Company Logo

12 BULAN: Karakteristik Permukaan
No Atmosphere Dark areas: basalt lava Dry, dusty, rocky surfaces Mountaneous ranges Maria: low, flat areas Impact craters Seri: Smart learning in digital era Tim UB

13 Topografi Bulan Company Logo

14 Pembentukan Craters Asal mula Umur 4,6 milyar tahun
Batuan termuda dibulan = batuan tertua dibumi Teori tangkapan (capture)– terbentuk disuatu tempat dan tertangkap oleh gravitasi bumi Teori fisi – terbentuk dari material yang terlempar dari bumi Teori ko-akreasi (co-accreation) – terbentuk dari bahan yg sama dimana bumi terbentuk Teori tumbukan besar (large impact theory) – obyek serupa planet menumbuk bumi, lalu material bumi dan obyek membentuk bulan Company Logo

15 Bulan, Bumi dan Matahari
Bulan berotasi dan berevolosi pada laju yg Sama (27.3 hari) Sisi yg sama selalu menghadap ke bumi Bumi-Bulan Jarak Perigee - Apogee Skala Jika bumi & bulan dianggap bulat dan berukuran Ø 3” maka Jaraknya 30 feet dr bumi Perigee = R terdekat Apogee = R terjauh Ø Matahari 14” Ø Bumi 4 cm Ø Bulan 1 cm Company Logo

16 Fase Bulan Fase penampakan bulan selalu berubah setiap hari dengan siklus 29.5 hari Tergantung pada posisi relatif Bulan-Bumi dan Matahari Company Logo

17 Fase Bulan Waxing – lght > R-L Waning – lght > R-L Company Logo
Company Logo

18 Fase Bulan Seri: Smart learning in digital era Tim UB

19 Terjadi jika salah bumi atau bulan mengalangi cahaya matahari
Gerhana Terjadi jika salah bumi atau bulan mengalangi cahaya matahari Seri: Smart learning in digital era Tim UB

20 Gerhana Matahari Bulan berada di antara Bumi dan Matahari dan membentuk bayangan di Bumi Hanya akan menutupi 0,5 % permukaan bumi Umbra – porsi yang paling gelap (>< Penumbra) Seri: Smart learning in digital era Tim UB

21 Gerhana Bulan Bumi berada di antara Bulan dan Matahari, chy Mt tertutup Bumi Hanya akan menutupi 0,5 % permukaan bumi Umbra – porsi yang paling gelap (>< Penumbra) Seri: Smart learning in digital era Tim UB

22 Gerhana Bulan Seri: Smart learning in digital era Tim UB

23 Gelombang Laut Angin Pasang Tinggi gelombang dipengaruhi oleh:
Kecepatan, Jarak, Panjang Tiupan angin Tinggi gelombang dipengaruhi oleh gaya gravitasi Bumi, Bulan dan Matahari Gelombang panjang terjadi secara periodik Beberapa daerah mengalami 2 pasang naik dan 2 pasang surut Company Logo

24 Tonjolan Pasang (Tide Bulges)
Tonjolan pasang disebabkan oleh Bulan Jika tarikan gravitasi bulan > menyebabkan pasang tinggi Rotasi bumi  pergerakan pasang Seri: Smart learning in digital era Tim UB

25 Pasang akibat Bumi-Bulan-Matahari
Seri: Smart learning in digital era Tim UB

26 Jenis Gelombang Pasang
Pasang Semi (Spring Tides) Bumi-Bulan-Matahari dalam satu garis edar Pasang >> Surut << Pasang penuh (Neap Tides) Bumi-Bulan-Matahari menyiku (right angle) Pasang << Surut >> Seri: Smart learning in digital era Tim UB

27 Jenis Gelombang Pasang
Seri: Smart learning in digital era Tim UB

28 Click to edit company slogan .
Thank You ! Click to edit company slogan .