Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Memilih Bentuk Kepemilikan Bisnis

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Memilih Bentuk Kepemilikan Bisnis"— Transcript presentasi:

1 Memilih Bentuk Kepemilikan Bisnis
8 Chapter Memilih Bentuk Kepemilikan Bisnis MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

2 Sasaran Pembelajaran Menjelaskan bagaimana pemilik bisnis memilih bentuk kepemilikan usaha. Menjelaskan metode-metode kepemilikan usaha. Menjelaskan bagaimana pemilik bisnis dapat mengukur performa bisnisnya. MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

3 Dampak kepemilikan bisnis tertentu
Akses Bisnis ke pendanaan Keputusan Bentuk Kepemilikan Bisnis Kendali atas Bisnis Nilai Perusahaan Pajak yang dibayarkan oleh bisnis MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

4 Perusahaan sebagai suatu Sistem Sistem :
Sistem adalah kesatuan atau unit yang terdiri dari sub-sub unit yang saling berkerjasama atau saling mempengaruhi secara langsung ataupun tidak langsung dalam mencapai tujuan tertentu. Sifat Sistem Perusahaan Kompleks Satu Kesatuan Berjenis Saling bergantung Dinamis MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

5 2001 South-Western College Publishing
Bentuk – bentuk Badan usaha memiliki perbedaan karakteristik seperti: Pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan usaha Besarnya resiko kepemilkikan Batas-batas pertanggungjawaban hutang-hutang perusahaan Cara pembagian keuntungan MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

6 Tiga Bentuk Kepemilikan Perusahaan
Perseorangan (Sole Proprietorship) Persekutuan (Partnership) Perseroan (Corporation) MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

7 Kepemilikan Perseorangan (Sole Proprietorship)
Bisnis yang dimiliki seorang pemilik. PEMILIK TUNGGAL pemilik dari suatu kepemilikan perseorangan Karakteristik : Pemilik tunggal. Menanggung seluruh tanggung jawab secara penuh. waktu kerja harus fleksibel memiliki Kemampuan kepemimpinan yang kuat Kemampuan organisasi dan komunikasiyang baik MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

8 Kepemilikan Perseorangan (Sole Proprietorship)
Keuntungan Kerugian Mendapatkan semua profit. Organisasi yang mudah. Pengendalian penuh. Pajak lebih rendah. Menanggung seluruh kerugian Kewajiban yg tidak terbatas. dana yang terbatas Keahlian yang terbatas. MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

9 Kepemilikan persekutuan (Partnerships)
Persekutuan => bisnis yang dimiliki secara bersama oleh dua atau lebih orang Sekutu => para pemilik dari persekutuan MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

10 Jenis-jenis Persekutuan
Persekutuan Umum (General Partnership) seluruh sekutu memiliki kewajiban yg tidak terbatas - Sekutu kerja menjalankan bisnis sehari-hari. - Sekutu kerja mempunyai tanggungjawab tanpa batas. MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

11 Jenis-jenis Persekutuan (Cont’)
Persekutuan terbatas/komanditer (Limited Partnership) perusahaan yang memiliki beberapa orangsekutu terbatas - Sekutu komanditer hanya menanam modal dalam bisnis. - Sekutu komanditer adalah hanya dapat dikenakan kewajiban sampai kepada jumlah yang mereka menginvestasikan. MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

12 Kepemilikan persekutuan (Partnerships)
Keuntungan Kerugian Tambahan pendanaan. Pembagian Kerugian. Lebih banyak Spesialisasi. Pembagian pengendalian. Kewajiban tidak terbatas. Pembagian Keuntungan MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

13 2001 South-Western College Publishing
Korporasi-S Setiap perusahaan yang memiliki jumlah pemilik maksimal 100 orang dan dapat memenuhi beberapa kriteria lain dapat memilih untuk menjadi apa yang dikenal dengan istilah korporasi-S (S-Corporation) Ciri: Pemilik memiliki kewajiban terbatas Keuntungan didistribusikan kepada pemilik Dikenakan pajak sesuai tarif pajak penghasilan pribadi MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

14 Perusahaan Kewajiban Terbatas/ Limited Liability Company (LLC)
Perusahaan yang memiliki fasilitas yang menguntungkan dari jenis persekutuan umum namun juga menawarkan kewajiban terbatas bagi para sekutunya. Adanya perlindungan atas harta pribadi sekutu dari kerugian karena kelalaian sekutu lain. MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

15 PERSEROAN TERBATAS (CORPORATION)
Suatu entitas yang tercatat di negara bagian yang membayarkan pajak dan secara hukum terpisah dari para pemiliknya Didirikan berdasarkan akta pendirian, yaitu dokumen yang digunakan untuk mendirikan usaha. MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

16 Kharateristik sebuah Perseroan
Tanggung jawab terbatas Piagam Perseroan. (Corporate charter.) Penetapan anggaran rumah tangga (Establishment of bylaws). Pemegang saham (Stockholders). Dewan direktur (Board of directors). Business Online MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

17 Perseroan Tertutup vs Perseroan Terbuka
Dipegang swasta Korporasi yang secara pribadi dipegang kepemilikan terbatas ke kelompok kecil investor. Saham tidaklah diperdagangkan didepan umum. Dipegang Publik Korporasi lebih besar. Saham diperdagangkan didepan umum. Tindakan pada awalnya mengeluarkan saham: menawarkan saham pada Publik Business Online MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

18 Perseroan (Corporations)
Business Online Keuntungan Kerugian Keterbatasan kewajiban. Akses dana. Transfer kepemilikan. Biaya organisasi yang tinggi. Pengungkapan keuangan. Kompleksitas problem. Pajak yan tinggi MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

19 Bentuk Perusahaan berdasarkan Kepemilikan
MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

20 Bentuk Perusahaan berdasarkan Kontribusi penghasilan
MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

21 Pengukuran capaian perusahaan
Return on Investment (ROI). Risk of Investment. MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

22 Pengukuran capaian perusahaan
Return on Investment: Nilai uang sebuah keuntungan setelah pajak sebuah perusahaan. Metoda yang lebih disukai untuk mengukur profitabilitas Ekuitas => total invetasi dari para pemegang saham Return on Equity= Laba setelah pajak Ekuitas MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

23 Pengukuran capaian perusahaan & Risiko
Risiko: tingkat ketidakpastian akan laba perusahaan di masa depan. Resiko dapat meliputi : Ketidak pastian penghasilan masa depan. Ketidak pastian biaya masa depan. MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

24 Memperoleh Kepemilikan atas bisnis yang sudah berjalan
Metode: Mengambil alih kepemilikan suatu bisnis keluarga Membeli bisnis yang sudah berjalan Waralaba (Franchising) MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

25 Mengambil alih kepemilikan suatu bisnis keluarga
Dilakukan dengan membeli perusahaan keluarga karena adanya kedekatan ataupun ikatan emosional maupun bisnis Kinerja perusahaan dapat diramalkan sepanjang karyawan-karyawan pemegang peranan penting masih berkerja di tempat tsb. MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

26 Membeli bisnis yang sudah berjalan
Atau bisa dikatakan meng-akuisisi- perusahaan lain Hal seperti ini banyak dilakukan oleh perusahaan yang ingin membangun usaha di suatu negara ataupun di wilayah lain tanpa harus repot dengan pendirian usaha baru MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

27 2001 South-Western College Publishing
WARALABA/ FRANCHISE => Adalah kesepakatan dimana pemilik suatu bisnis memperkenankan pihak lain menggunakan merek dagangnya, nama dagang, atau hak ciptanya dengan syarat-syarat tertentu. Pewaralaba/pemilik merek dagang disebut franchisor Pengguna /pihak lain disebut franchisee MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

28 Tiga Jenis franchise Distributorship/pendistribusian
Dealer menjual produk yang dihasilkan oleh Perusahaan produsen. Contoh: Car dealers. 2) Chain-Style Business/ bisnis rantai toko Firma menggunakan nama dagang perusahaan dan mengikuti segala ketentuan. Contoh: McDonalds. 3). Manufacturing Arrangement/ kesepakatan produksi Perusahaan diperkenankan memproduksi suatu produk dengan menggunakan formula dari perusahaan lain. contoh: Microsoft., Unilever,dll MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

29 Franchising Keuntungan Kerugian Gaya Manajemen yang teruji/terbukti
Business Online Keuntungan Kerugian Gaya Manajemen yang teruji/terbukti Pengakuan Nama. Dukungan keuangan. Keuntungan dibagi. Kurangnya pengendalian . Sistem franchise tidak memberikan kebebasan penuh kepada franchisee Tidak semua janji franchisor diterima oleh franchisee. MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

30 WARALABA BISNIS KE BISNIS
Adalah waralaba yang melayani bisnis-bisnis lain dikenal juga sebagai B2B (Business tobusiness) Contoh : jasa perekrutan, konsultasi, dan pelatihan untuk berbagai perusahaan MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing

31 2001 South-Western College Publishing
TUGAS Apabila anda ingin memulai usaha dengan modal yang tidak mencukupi untuk usaha yang anda inginkan, apa yang akan anda lakukan dengan uang tersebut apakah anda akan tetap membuka usaha sendiri, pilihan lain bergabung dengan kawan dalam satu usaha, atau anda mencari waralaba yang sesuai dengan modal yang anda miliki? Jelaskan pendapat anda mengenai pilihan yang anda ambil tersebut beserta keuntungan dan kerugian yang mungkin terjadi! MultiMedia by Stephen M. Peters 2001 South-Western College Publishing


Download ppt "Memilih Bentuk Kepemilikan Bisnis"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google