Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehAndry Yani Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN
Oleh: HERU SUHARJO,SE,MMSI
2
Sistem Informasi Akuntansi adalah : Suatu sistem yang menyediakan data input untuk proses pengolahan dalam perangkat lunak yang menghasilkan informasi dalam bentuk Laporan periodik dan informasi EIS secara khusus. Ada 2 katagori Sistem Informasi Akuntansi Untuk memberikan laporan pada exsternal perusahaan menurut syarat berwenang dalam akuntansi dan prinsip-prinsip akuntansi Pemeritah. Untuk operasi dan penggunaan manegerial untuk keperluan manager ( User )
3
Sistem Pengolahan data dalam Sistem Informasi Akuntansi 1
Sistem Pengolahan data dalam Sistem Informasi Akuntansi 1. Peringkasan Data sebagai Input 2. Sistem prosesnya adalah Sistem Pengkodean Contoh : 1. Peringkasan data sebagai Input Transaksi INPUT PROSES Peringkasan Master Utama Manajerial Penyimpanan jasment Jasment Jasment Pengiktisaran Laporan Manajerial Statistik Keuangan Laporan Eksternal Laporan Oprasional INFORMASI
4
Contoh : 2. Sistem Pengkodean
AKTIVA. 1.1 Aktiva Lancar 1.1.1 Kas 1.1.2 Piutang 1.1.3 Persediaan 1.2. Aktiva Tetap 1.2.1 Aktiva tetap berwujud 1.2.2 Aktiva Tetap tak berwujud Dst……. PASIVA 2.1 Hutang Lancar 2.1.1 Hutang Dagang 2.1.2 Hutang Pajak 2.2 Hutang jangka panjang 2.2.1 Hutang Bank/Hipotik 2.2.2 Hutang Obligasi MODAL 3.1 Modal Saham 4. Laba ditahan 4.1 Devudent 4.1 Cadangan Dst…. 5.Pendapatan 5.1 Penjualan 5.1.1 Tunai 5.1.2 Kredit 5.2 Pendapatan Bunga 5.2.1 Pendapatan Bunga Bank 5.2.2 Pendapatan Bunga non Bank 5.3 Pendapatan Lain-lain 6. Biaya-biaya 6.1 Biaya Penjualan 6.1.1 Biaya Operasi Penjualan 6.1.2 Bi Adm dan Umum Penjualan 6.2 Biaya Administrasi dan umum 6.2.1 Biaya Adm&Umum Kantor 6.2.2 Biaya Opersional Kantor Dst……..
5
Proses data transaksi Akuntansi
Book Of Original Entry ; Mencatat semua rincian transaksi dalam sebuah jurnal ( Pencatatan ke buku pertama ) contoh : Entry ke cast rigester atau komputer bentuk software Sistem Informasi Store ( Alfa Maret ) 2. Subsidiary Ledger ; ( Posting ) Melakukan pempostingan transaksi dalam suatu akun pada buku pembantu atau buku besar tambahan. Contoh : Pemindahan/Posting dari Jurnal harian ke rekapan jurnal bulanan ( transaksi harian ke Rekapan transaksi ) Pengiktisaran Buku Besar Melakukan pengelompokan ke dalam buku besar umum sebagai satu kelompok akun-akun akuntansi Contoh : Meangalokasikan dan menganalisa workseet untuk proses penyesuaian transaksi periodik. 4. Proses dengan Sistem Pelaporan Melakukan proses akhir untuk Pelaporan kepada User , bisa juga sebagai input program sistem lain atau periode berikutnya.
6
Sistem Informasi Keuangan Definisi : Suatu bentuk Sistem Informasi yang memberikan informasi untuk pihak Internal dan External perusahaan mengenai keuangan dan permasalahannya dalam bentuk periodik. Konsep Identifikasi dari Sistem Informasi Keuangan adalah 1. Pengolahan Manajemen Dana Investasi - Kebutuhan dan pengunaan dana investasi 2. Proses Pengendalian Dana Investasi. - Fungsi pengawasan sebagai pengendalian sistem 3. Proses Kegiatan Peramalan dan Anggaran Dana - Fungsi perencanaan sistem investasi dana 3. Proses Pelaporan Sistem Informasi Keuangan
7
Model : Sistem Informasi Keuangan
PROSES Data Intrcing Sub-Sistem Output Sub-Sistem INPUT Data base SISTEM INFORMASI AKUNTANSI Sub-Sistem Peramalan Pengguna (USER) Suber Internal Sub-Sistem Manajemen Dana Sub-Sistem Audit Internal Sumber Lingkungan Sub-Sistem Pengendalian Sub-Sistem Intelejen Keuangan
8
Ruang Lingkup : SISTEM INFORMASI KEUANGAN
1. Sistem Informasi Fungsional ( Sub-Sistem INPUT ) a. Sistem Informasi Akuntansi SIA disini sebagai dasar untuk memiliki SIM,DSS dan Sistem Pakar yang baik agar SIA dapat bekerja dengan baik b. Sub-Sistem Audit Internal Secara operasionalnya harus independent dari unit-unit fungsional Perusahan dan tidak memiliki ikatan dengan perorangan/kelompok dalam perusahaan Jenis-jenis kegiatan Audit Intern 1. Audit Keuangan ( Financial Auditing ) Untuk menguji akurasi catatan perusahaan dan merupakan jenis kegiatan yang dilakukan oleh auditor Eksternal 2. Audit Operasional ( Operational Auditing ) Untuk memeriksa efektifitas prosedur, pekerjaan yang dilakukan oleh analis sistem selama tahapan analisa dari siklus hidup sistem. 3. Audit Kesesuaian( Concurent Auditing ) Sama dengan audit operasional tetapi kesesuaiann auditnya selalu berkelanjutan terus menerus dilakukan bersama-sama dengan audit intern
9
Ruang lingkup Pekerjaan darai Sub-sistem Intelijen Keuangan :
4. Audit Sistem ( System Auditing ) Untuk memeriksa efektifitas dan efisisnsi pelaksanaan komputer , pengunaa komputer apakah sudah sesuai dengan tujuan perusahaan. Pemeriksan (Audit) yang berbasis komputer disebut “ EDP Auditor “ Konsep yang dipelajari Audit untuk mencari kemampuan dasar sistem 1. Pengendalian yang memadai. 2. Efisiensi : Apakah operasi sistem agar mencapai produktifitas yang optimal. 3. Ketaatan pada kebijakan perusahaan; Apakah Sistem sesuai dengan tujuan perusahaan dalam memecahkan permasalahan-permasalahan pengolahan data perusahaan. c. Sub-Sistem Intelijen Keuangan Suatu usaha untuk mengidentifikasi sumber-sumber terbaik modal tambahan dan investasi terbaik bagi kelebihan dana. Ruang lingkup Pekerjaan darai Sub-sistem Intelijen Keuangan : - Informasi Pemegang Saham Perusahaan - Informasi Masyarakat Keuangan - Pengaruh lingkungan pada arus kas masuk dan keuar. - Data base keuangan - Methode pengukuran Investasi - dll
10
1. Sistem Informasi Fungsional ( Sub-Sistem OutPut )
a. Sistem Peramalan ( Forecasting) Dasar pemikiaran untu peramalan adalah : 1. Semua peramalan merupakan proyeksi dari masa lalu. 2. Semua peramalan terdiri keputusan semi tersetruktur 3. Tidak ada teknik peramalan yang sempurna. Konsep penilaian dalam menggunakan peramalan untuk perencanan masa depan sebagai ; 1. Petramalan Jangka pendek dan jangka panjang. 2. Metode Peramalan meliputi; a. Methode Peramalan Non kuantitatif (Kwalitatif) contoh: Teknik Konsensus Panel dan teori Delphi b. Methode Peramalan Kuantitatif contoh: Statistik> Analisa Regresion Ekonometrika> Linier Programming. c. Methode Peramalan Teknologis contoh: Implementasi.> Simulasi b. Sub-Sistem Manajemen Dana Melakukan analisa Arus dana dan model Arus kas contoh : Loporan Penerimaan Kas dan Penggunaan Kas (Cash Inflow dan Cash Outflow)
11
c. Sub-Sistem Pengendalian
c. Sub-Sistem Pengendalian Hubungan pengendalian dari memproduksi atau menjual sejumlah barang tertentu disebut Anggaran Operasi yaitu : Jumlah uang yang tersedia untuk digunakan dalam memenuhi tujuan operasi Pengendalian Peramalan; a.Proses Penganggaran. bentuk pendekatan-pendekatannya meliputi : 1. Pendekatan dari atas ke bawah : - Untuk menentukan jumlah anggaran - Untuk menekankan jumlah tsb pada tingkat yang lebih rendah. 2. Pendekatan dari Bawah ke Atas : - Untuk proses anggaran dimulai pada tingkat organisasi terrendah lalu naik ke atas. 3. Pendekatan Partisipasi - Menggunakan methode ilmiah dan model matimati ka dan statistik sebagai pengasumsinya. b. Laporan Anggaran. Contohnya : Budget Komperhensif. c. Rasio Kinerja. Contohnya : Analisa Laporan Keuangan
12
Perencanaan Sumber daya
d. Bagaimana Manajer mengunakan Sistem Informasi Keuangan Contohnya: Seorang Analis Investasi dana mengunakan Sub-Sistem manajemen dana dan proses pengendaliannya e. Proses Pembuatan Peramalan ( gambar dibawah ini ) Model Peramalan Peramalan Penjualan Manajemen Puncak Ya tidak MODEL Perencanaan Sumber daya Persyaratan Layanan Informasi Persyaratan Keuangan Persyaratan SDM Persyaratan Manufaktur Persyaratan Pemasaran Manajer Layanan Informasi Manajer Keuangan Manajer SDM Manajer Manufaktur Manajer Pemasaran Permintaan Anggaran Manufaktur Permintaan Anggaran Keuangan Permintaan Anggaran SDM Permintaan Anggran. Pemasaran Permintaan Anggaran Layanan Informasi Anggaran Final Organisasi MANAJEMEN Puncak
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.