SDLC (system development live cycle) Kelompok 7: 1.Mu’tabar dini muhammad 2.Muhammad Ilyasak 3.Nabila Wahyu Kusuma 4.Ni Made Novi M.

Presentasi berjudul: "SDLC (system development live cycle) Kelompok 7: 1.Mu’tabar dini muhammad 2.Muhammad Ilyasak 3.Nabila Wahyu Kusuma 4.Ni Made Novi M."— Transcript presentasi:

1 SDLC (system development live cycle) Kelompok 7: 1.Mu’tabar dini muhammad 2.Muhammad Ilyasak 3.Nabila Wahyu Kusuma 4.Ni Made Novi M

2 Tahapan Pengembang Sim Pengembangan sim yang terdiri 5 tahapan: 1.Perencanaan sistem 2.Analisis sistem 3.Desain/ perancang sistem 4.Implemntasi sistem 5.Pengggunaan /review/eveluasi sistem

3 PENDEKATAN PENGEMBANGAN SIM Pendekatan Klasik vs Pendekatan Terstruktur Pendekatan Sepotong vs Pendekatan Sistem Pendekatan Bawah-Naik(Bottom Up) vs Atas- Turun(Top Down) Pendekatan Sistem Menyeluruh vs Pendekatan Moduler Pendekatan Lompatan Jauh vs Pendekatan Berkembang

4 REKAYASA PERANGKAT LUNAK UNTUK SIM Elemen elemen kunci dalam rekayasa perangkan lunak SIM meliputi: 1.Metode/method 2.Alat/Tool 3.Prosedur/Procedure

5 Siklus klasik tahapan dalam siklus klasik rekayasa perangkat lunak SIM adalah terdiri atas enam tahapan, yaitu: 1.Analisis dan rekayasa sintem 2.Analisis persyaratan 3.Perancangan 4.Coding (penulisan program) 5.Pengujian 6.Pemeliharaan

6 Faktor manusia pada software engeneering Agar bisa efektif, manafer software harus mengerti stafnya secara individu dan mengerti bagaimana mereka bergaul. System computer dan perangkat lunak SIm yang dikembangkan akan berpengaruh buruk lagi calon pengguna jika tidak memperhitungkan kemampuan calon pengguna pada saat rekayasa perangkat lunak. Produktifitas programmer adalah factor utama dalam rekayasa perangkat lunak, untuk itu perlu dimengerti factor yang mempengaruhi produktifitas programmer dalam rekayasa perangkat lunak agar dapat meningkatkan produktifitas

7 MANAJEMEN PROYEK REKAYASA PERANGKAT LUNAK SIM pengukuran terhadap perangkat lunak Hasil pengukuran perangkat lunak diperlukan untuk: 1.Indikasi kualitas perangkat lunak yang dihasilkan 2.Mengevaluasi produktifitas kerja 3.Mengevaluasi pemanfaatan metode dan teknik rekayasa perangkat lunak 4.Dasar melakukan estimasi biaya, beban kerja, maupun penjadwalan 5.Justifikasi untuk memperoleh tool baru atau pelatihan tambahan

8 ANALISIS PERSYARATAN PERANGKAT LUNAK Metode Analisis dan Pemodelan: a. Metode Analisis Terstuktur b. Analisis dan Pemodelan Berorientasi Obyek c. Metode Berorientasi Stuktur Data

9 PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK SIM Dasar Perancangan Perangkat Lunak 1. Modularitas 2. Cohession 3. Kopling

10 IMPLEMENTASI DAN CODING Bahasa Pemrograman. Kriteria pemilihan bahasa pemrograman yang digunakan, meliputi: 1. Area aplikasi. 2. Komplexitas Struktur Data, Algoritma dan komputasi. 3. Lingkungan dimana perangkat lunak akan dijalankan. 4. Pertimbangan kinerja. 5. Pengetahuan staf pemrogram. 6. Keberadaan compiler yang dibutuhkan.

11 Coding Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat melakukan coding program adalah: Rancangan yang dihasilkan. Seberapa mudah menerjemahkan ke dalam bahasa pemrograman. Efisiensi kompiler (kecepatan dan kebutuhan memori). Probabilitas kode program (seberapa mudah dituliskan). Keberadaantool-tool pengembangan. Kemudahan untuk dipelihara atau dirawat

12 PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK SIM Pendekatan dalam Pengujian: 1.Pengujian ‘white box’ 2.Pengujian black box

13 PEMELIHARAAN PERANGKAT LUNAK SIM Korektif, yaitu pemeliharaan yang dilakukan apabila terjadi kesalahan atau kerusakan. Adaptif atau produktif, yaitu pemeliharaan yang dilakukan secara terus menerus melalui prose monitoring. Penyempurnaan, yaitu pemeliharaan sebagai hasil dari penemuan perawatan adatif.

14 Terima kasih