TOKSIKOLOGI 1. Arsenikum Bentuk : arseniks trioksida, arsenik pentoksida, sodium/potasium arsenat, kalsium, kalsium/timah arsenat Penggunaan : rodentisida,

Presentasi berjudul: "TOKSIKOLOGI 1. Arsenikum Bentuk : arseniks trioksida, arsenik pentoksida, sodium/potasium arsenat, kalsium, kalsium/timah arsenat Penggunaan : rodentisida,"— Transcript presentasi:

1 TOKSIKOLOGI 1. Arsenikum Bentuk : arseniks trioksida, arsenik pentoksida, sodium/potasium arsenat, kalsium, kalsium/timah arsenat Penggunaan : rodentisida, insektisida, antitaeniasis pada domba. Gejala Klinis: kejadian akut, diare profus, kolik, dehidrasi, lemah, depresi, pulsus lemah, sakit di daerah abdomen. Gejala PA : inflamasi dan edema usus, pembuluh darah(usus) ruptur, nekrosis epitel dan sub epitel, inflamasi hepar dan viskera, perforasi lambung dan usus. Diagnosa : pemeriksaan lab.(arsenik pada jaringan, ingesta) yang lebih dari 1 ppm dalam berat kering. Pemeriksaan dalam waktu jam. Pengobatan : dimerkaprol, terapi suportif.

2 2.Striknin   Bentuk : striknin sulfat Penggunaan : rodentisida Gejala Klinis : konvulsi, dilatasi pupil, membrana mukosa sianotik, tanpa pengobatan ternak akan mati 1-2 jam setelah keracunan. Gejala PA : hemoragi viskeral Diagnosa : gejala klinis Pengobatan : apomorpin, cuci lambung dengan larutan hipertonik garam+ potasium permanganat 1: 1000, teh kental, larutan tanin 2 %.

3 3.Sianida Bentuk : glikosida Penggunaan : pupuk, sterilisasi tanah, rodentisida Gejala klinis : tremor, hipersalivasi, respirasi naik, kematian dalam 5-15 menit pasca keracunan. Gejala PA : darah berwarna merah terang dan menjendal, distensi rumen. Diagnosa : anamnesis, gejala klinis, gejala PA. Pengobatan : Sodium Nitrat, Sodium thiosulfat, Methilen Blue

4 4. Fosfor/ Organofosfat Bentuk : Parathion, Malathion, Coumaphos, Diazinon, Diclhorvos. Gejala Klinis : Sialosis, hipermotilias gastrointestinal, tenesmus, vomitus, diare, sweatingm, dispnu, sianosis, konvulsi, bronkokonstriksi(kematian). Gejala PA : akut negatif, anoksia organ viskeral. Diagnosis : anamnesis, gejala klinis, gejala PA Penanganan : Atropin Sulfat 30 mg/100 lb(sapi), 50 mg/100 lb(domba), 6,5 mg/100 lb(kuda).

5 5. Klorin /Organoklorin Bentuk : Hidrokarbon yang mempunyai gugus klor; DDT, BHC, Chlordane, Rhotane, Methoxychlor, Lindane, Toxaphene, Dieldrin, Aldrin, Heptachlor. Gejala Klinis : gelisah, kolaps, eksudasi mukus, sianotik mukosa, kematian. Gejala PA : kongesti pada paru, hati dan ginjal., hemoragi epikardium, pneumonia, kongesti dan edema pada otak dan medula spinalis. Diagnosa : anamnesis, gejala klinis, gejala PA. Penanganan : cuci lambung, pemberian purgativa, analgesik.

6 6. Karbamat Bentuk : Sevin, Furadan, Lannate, Propoxur(Baygon)
6. Karbamat Bentuk : Sevin, Furadan, Lannate, Propoxur(Baygon). Gejala Klinis : Sialosis, hipermotilias gastrointestinal, tenesmus, vomitus, diare, sweatingm, dispnu, sianosis, konvulsi, bronkokonstriksi(kematian). Gejala PA : akut negati, anoksia organ viskeral. Diagnosis : anamnesis, gejala klinis, gejala PA Penanganan : Atropin Sulfat 30 mg/100 lb(sapi), 50 mg/100 lb(domba), 6,5 mg/100 lb(kuda).

7 7. Racun ular/snake bite Bentuk : hyaluronidase, kolinesterase, enzim proteolitik, phospatase, nurotoxin. Gejala Klinis : gangguan visi, paralisis, nausea, edema shock, sianosis, hemoragi, dispnu, hipotermia. Gejala PA : lesi gigitan Diagnosis : anamnesis, gejala Klinis Penanganan : menghambat absorpsi ke sirkulasi umum, pemberian anti racun(polivalen), suport kardiorespiratori, antibiotik, kortikosteroid.