P ERANCANGAN S ISTEM I NFORMASI P ERTEMUAN VI. DFD Merupakan alat yg digunakan pada metodologi pengembangan sistem yg terstruktur (structured analysis.

Presentasi berjudul: "P ERANCANGAN S ISTEM I NFORMASI P ERTEMUAN VI. DFD Merupakan alat yg digunakan pada metodologi pengembangan sistem yg terstruktur (structured analysis."— Transcript presentasi:

1 P ERANCANGAN S ISTEM I NFORMASI P ERTEMUAN VI

2 DFD Merupakan alat yg digunakan pada metodologi pengembangan sistem yg terstruktur (structured analysis and design) Merupakan dokumentasi dari sistem yg baik (menggambarkan arus data secara jelas)

3 D ATA F LOW Arus data sebaiknya diberikan nama yg jelas & mempunyai arti. Konsep dari arus data 1. Konsep paket dari data Salah Bila ada dua atau lebih data yg mengalir dari asal dan ke tujuan yg sama harus dianggap arus data yg tunggal Langganan 1 Order langganan Order langganan Pembayaran Order diterima & pembayarannya

4 BENAR Jika mempunyai tujuan yg berbeda Langganan 1 Order langganan Order langganan 2 Penerimaan Kas Pembayaran Langganan 1 Order langganan Order langganan & pembayaran Order diterima & pembayarannya

5 2. Konsep arus data menyebar Jadi = data “order penjualan” mempunyai sebanyak 2 tembusan, yaitu tembusan utk jurnal dan tembusan kredit 1 Penerimaan Kas 2 Pembuatan Faktur 3 Verifikasi Kredit Order penjualan Tembusan jurnal Tembusan Kredit Atau ditulis

6 3. Konsep arus data mengumpul Atau dituliskan 1 Pembuatan Faktur 2 Pembuatan Slip pengepakan Langganan Faktur Slip pengepakan Pengiriman 1 Pembuatan Faktur 2 Pembuatan Slip pengepakan Langganan Faktur Slip pengepakan

7 4. Konsep sumber & Tujuan Arus Data : Semua arus data harus dihasilkan dari suatu proses atau menuju ke suatu proses.

8 P EDOMAN DLM MENGGAMBAR DFD 1. Identifikasikan semua external entity yg terlibat di sistem. Contohnya: SI Penjualan : - Langganan - Manajer kredit - Bag. Gudang - Bag. pengiriman

9 P EDOMAN DLM MENGGAMBAR DFD 2. Identifikasi I/O yg terlibat dgn external entity, contohnya:

10 P EDOMAN DLM MENGGAMBAR DFD 3. Gambar dulu Context Diagram (Top Level) 4. Gambarkan Diagram Jenjang Proses sesuai System Flow 5. Gambarkan dekomposisi proses dari Context Diagram ke dalam Level 0 dst. berdasarkan Diagram Jenjang Proses