Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehHerwin Septiadi Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
LESA PARANTI, Pembelajaran Seni Berbasis Masyarakat di Objek Wisata YOSS Traditional Center Dusun Suruhan Desa Keji Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang
2
Identitas Mahasiswa - NAMA : LESA PARANTI - NIM : PRODI : Pendidikan Seni Drama, Tari, dan Musik (Pendidikan Seni Tari) - JURUSAN : Seni Drama, Tari, dan Musik - FAKULTAS : Bahasa dan Seni - lesa_paranti pada domain yahoo.com - PEMBIMBING 1 : Prof. Dr M. Jazuli, M.Hum - PEMBIMBING 2 : Dra Malarsih, M.Sn - TGL UJIAN :
3
Judul Pembelajaran Seni Berbasis Masyarakat di Objek Wisata YOSS Traditional Center Dusun Suruhan Desa Keji Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang
4
Abstrak Pembelajaran seni pada hakekatnya dapat diperoleh tidak hanya melalui pendidikan formal, namun masyarakat juga dapat menjadi tempat belajar seni. Salah satu wujud nyatanya adalah pembelajaran seni berbasis masyarakat di objek wisata Yoss Traditional Center (YTC) Dusun Suruhan Desa Keji Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana proses pembelajaran seni berbasis masyarakat di objek wisata YTC. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses pembelajaran seni berbasis masyarakat di objek wisata YTC. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan sosiologi. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber. Analisis penelitian ini melalui langkah-langkah: (1) reduksi data, (2) penyajian data, (3) penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran seni berbasis masyarakat di objek wisata Yoss Traditional Center (YTC) Dusun Suruhan bertumpu pada tiga pilar utama, yaitu dari, oleh, dan untuk masyarakat. Pembelajaran seni di Dusun Suruhan terdiri dari pembelajaran tari dan pembelajaran karawitan. Adapun komponen yang terdapat dalam pembelajaran seni berbasis masyarakat terdiri dari (1) tujuan pembelajaran, (2) peserta didik, (3) guru, (4) materi pembelajaran, (5) sarana dan prasarana, (6) proses pembelajaran, dan (7) tindak lanjut kegiatan pembelajaran. Faktor pendorong pembelajaran seni di YTC yaitu kegigihan pelatih, motivasi anak, adanya target pentas, dan keterlibatan masyarakat. Kendala yang dihadapi dalam pembelajaran seni berbasis masyarakat antara lain faktor sumber daya manusia, faktor keterbatasan sarana dan prasarana, serta faktor cuaca. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan pembelajaran seni berbasis masyarakat baik pembelajaran tari maupun pembelajaran karawitan di Dusun Suruhan Desa Keji Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang menjadi bukti nyata pelestarian kesenian tradisional yang dilakukan oleh masyarakat. Peneliti menyarankan agar masyarakat Dusun Suruhan berperan aktif dalam upaya mendukung kelancaran proses pembelajaran seni berbasis masyarakat. Peran aktif masyarakat dalam kegiatan pembelajaran seni merupakan upaya agar proses regenerasi dapat berjalan dengan baik, sehingga keberlangsungan pelestarian kesenian tradisional di Dusun Suruhan tetap terjaga.
5
Kata Kunci Pembelajaran Seni Berbasis Masyarakat, Objek Wisata Yoss Traditional Center
6
Referensi Suranti, Ratna Pariwisata Budaya dan Peran Serta Masyarakat. Diunduh tanggal 12 Mei Syafiie, Inu Kencana. Pengantar Ilmu Pariwisata. Bandung : CV Mandar Maju Undang-Undang No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Zaini, Imam Pembelajaran Seni untuk Memberdayakan Anak-anak Jalanan di Sanggar Alang-alang Surabaya. Tesis Program Studi Pendidikan Seni Program Pascasarjana UNNES Tahun (tidak dipublikasikan).
7
Terima Kasih
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.