Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Penerusan Antarpribadi dalam Komunikasi Masa

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Penerusan Antarpribadi dalam Komunikasi Masa"— Transcript presentasi:

1 Penerusan Antarpribadi dalam Komunikasi Masa

2 Komunikasi Antarpribadi
Komunikasi Antarpribadi adalah komunikasi yang berlangsung dalam situasi tatap muka antara dua orang atau lebih, baik secara terorganisasi maupun pada kerumunan orang (Wiryanto, 2004).

3 Faktor – faktor yang mempengaruhi penerusan antarpribadi
Proses penerusan antar pribadi(interpersonnal relaying)dalam komunikasi masa telah dibicarakan di dalam model banyak tahap. Pengertian tentang hakikat aliran komunikasi ( the nature of communication flows) saluran –saluran antarpribadi dapat ditingkatkan dengan mengkaji konsep – konsep tentang homophily-heterophily di satu sisi, empati(empathy) disisi lain.Hakikat dari siapa (who) meneruskan kepada siapa (whom) terkandung di dalam penelitian komunikasi yang menyangkut kesamaan dan ketidaksamaan antar sumber dan penerima.

4 Homophily-Heterophily
Salah satu dari prinsip – prinsip yang paling jelas dan mendasar tentang Human Communication adalah penerusan gagasan-gagasan paling sering terjadi antara sumber dan penerima yang memiliki kesamaan-kesamaan tertentu. Homophily adalah istilah yang dipakai untuk menerangkan tingkat ketika pasangan individu-individu yang berkomunikasi memiliki kesamaan atribut-aribut tertentu, seperti keyakinan.

5 Homophily berasal dari perkataan yunani Homoios, yang mempunyai arti sama (alike) atau serupa (equal) Heterophily adalah cermin kebalikan daripada Homophily. Hal itu didefinisikan sebagai tingkatan ketika pasangan individu – individu yang berkomunikasi berbeda dalam atribut-atribut tertentu seperti pendidikan, status sosial, dan konteks Budaya.

6 Mengapa timbulnya Homophily
Individu – individu yang sama atau serupa kemungkinan merupakan anggota dari kelompok-kelompok yang sama, hidup saling berdekatan, serta terikat oleh kepentingan yang sama. Persamaan secara fisik dan sosial ini mendorong ke arah Homophily. Seperti yang disimpulkan oleh Dean C. Barnlund dan Carrol Harland : “ Komunikasi berlangsung lebih efektif apabila sumber dan penerima berada dalam keadaan Homophilous.

7 Empati Empati adalah kemampuan seseorang untuk memproyeksikan dirinya ke dalam peranan orang lain David Berlo (1997:172) mengembangkan konsep empati menjadi teori komunikasi. Empat tingkat ketergantungan komunikasi adalah :

8 1) peserta komunikasi memilih pasangan sesuai dirinya.
2) tanggapan yang diharapkan berupa umpan balik. 3) individu mempunyai kemampuan untuk menanggapi, mengantisipasi bagaimana merespon informasi, serta mengembangkan harapan-harapan tingkah laku partisipan komunikasi.

9 4) terjadi pergantian peran untuk mencapai kesamaan pengalaman dalam perilaku empati.
Berlo membagi teori empati menjadi dua : 1) Teori Penyimpulan (inference theory), orang dapat mengamati atau mengidentifikasi perilakunya sendiri 2) Teori Pengambilan Peran (role taking theory), seseorang harus lebih dulu mengenal dan mengerti perilaku orang lain.

10 Tahapan proses empati :
1. Kelayakan (decentering) ; bagaimana individu memusatkan perhatian kepada orang lain dan mempertimbangkan apa yang dipikirkan & dikatakan orang lain tersebut. 2. Pengambilan peran (role taking) ; mengidentifikasikan orang lain ke dalam dirinya, menyentuh kesadaran diri melalui orang lain 3. Empati komunikasi (empathic communication), meliputi penyampaian perasaan, kejadian, persepsi atau proses yang menyatakan tidak langsung perubahan sikap/ perilaku penerima

11 Penggabungan Saluran Media Massa dengan Saluran Antar Pribadi
Penggabungan antara media massa dan saluran antar pirbadi merupakan alat yang paling efektif untuk: 1.Mencapai khalayak dengan ide-ide baru 2.Mempengaruhi mereka memnfaatkan inovasi-inovasi

12 Jenis Forum Media a.Forum-forum radio b.Sekolah-sekolah media massa c.Kelompok-kelompok studi di Republik Rakyat Cina Partai Komunis Cina mempergunakan kelompok-kelompok diskusi majalah dan surat kabar sebagai alat indoktrinasi dan pengajaran di kalangan kader-kader partai.

13 Efek forum-forum media
Sistem forum media antara negara satu dan negara lain serta jenis program yang ditekankan, tetapi semuanya mempunyai unsur-unsur sebagai berikut: a).Semua memanfaatkan atau mendayagunakan suatu medium (radio, televisi atau barang cetakan) untuk membawakan muatan besar penyampaian pesan-pesan mengenai teknik-teknik inovasi kepada forum diskusi.

14 b).Semua menyangkut kelompok-kelompok kecil yang disampaikan melalui saluran-saluran media massa dan anggota-anggotanya kemudian berpartisipasi dalam diskusi-diskusi. c.)Semua program media tampak efektif dalam menciptakan pengetahuan, membentuk dan mengubah sikap serta dalam catalyzing perubahan perilaku.

15 Faktor- faktor yang ditimbulkan Forum Media
Faktor-faktor yang menyebabkan mengapa individu-individu akan belajar lebih banyak apabila mereka menjadi anggota-anggota dari forum media adalah sebagai berikut. 1.Perhatian dan partisipasi disemangati oleh adanya tekanan kelompok (group pressure) dan harapan-harapan sosial (social expectation).

16 Faktor- faktor yang ditimbulkan Forum Media
2.Perubahan sikap timbul lebih nyata apabila individu-individu berada di dalam kelompok. 3.Novelty effects (efek-efek baru) dari saluran-saluran baru dan yang diikuti kemudian oleh kredibilitas tinggi yang melekat pada media (baik media massa maupun media antar pribadi) dapat dipertanggungjawabkan bagi keberhasilan forum-forum media.

17 4.Umpan balik (feedback) dari forum kepada penyiar belangsung dengan teratur dan relatif cepat. 5.Forum media memiliki keunggulan dalam mengatasi proses seleksi dari anggota-anggota kelompok.

18 Terima Kasih


Download ppt "Penerusan Antarpribadi dalam Komunikasi Masa"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google