Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
PUBLISITAS DAN PERIKLANAN
Yudi Daherman, M.I.Kom oleh
2
Ciri-ciri Periklanan Membayar (paid form communication)
Perusahaan harus mengeluarkan biaya untuk pemuatan iklan di media. Kontrol tinggi (high Control) Pengiklan dapat menentukan kapan, dimana (apakah dihalaman depan atau belakang, di primetime, atau malam hari) dan bagaimana iklan dimuat (30 detik, satu kolom, 5 kali sehari) berdasarkan kontrak yang disepakati.
3
Lanjutan…. Kontrol tinggi (contoh pada Surat Kabar) : isi (content)
apa yang disampaikan dan bagaimana penggambarannya Ukuran (size) seberapa luas space yang disediakan untuk beriklan Lokasi (location) Dihalaman berapa iklan dimuat Jangkauan (reach) berapa eksemplar yang diterbitkan untuk menjangkau khalayak Frekuensi berapa kali iklan dimuat
4
Bagaimana contoh di media Elektronik?
Kontrol tinggi (Radio atau TV) : isi (content) Isi iklan diproduksi seperti apa (baik audio maupun AV) Ukuran (size) Berapa detik yang bisa disiarkan atau ditayangkan Lokasi (location) Waktu pemutarannya kapan, disesuaikan dengan produk Jangkauan (reach) Siaran radio atau TV sejauh mana dapat diterima Frekuensi berapa kali iklan diputar dalam 1 hari
5
Lanjutan… Kredibilitas rendah (low credibility)
Iklan dinilai mempunyai kredibilitas rendah dibanding publisitas. Tidak dapat menjelaskan cacat produk Jika terdapat cacat produk. Iklan tidak dapat menjelaskan cacat produk secara detail.
6
Dimensi Publisitas Periklanan Tujuan - Sarana memperkenalkan produk dan perusahaan dengan cara mendukung fungsi marketing - Sarana memperkenalkan produk dan perusahaan Media Media Massa Sifat Tidak membayar Pengirim tidak dapat mengontrol pesan Kredibilitas tinggi Media bercerita tentang perusahaan Kesan menjual tidak tampak jelas Selling the image (soft-Selling) Membangun reputasi & hubungan Membayar Pengirim dapat menentukan kapan dan bagaimana iklan dimuat Kredibilatas rendah Kesan menjual tampak jelas Selling the product (hard selling) Perusahaan bercerita tentang dirinya sendiri & anti detail Membangun kesadaran produk
7
Apa pendapat anda???? Bagaimana hanya PR (Publisitas) atau Marketing (iklan) saja yang mempromosikan produk kepada khalayak?
8
Fenomena Saat ini tentang Publisitas
Pemasaran modern saat ini menggunakan strategi pemasaran tradisional (dari mulut ke mulut ) atau words of mouth communication. Sulit mempengaruhi orang secara personal, akan tetapi konsep “bercerita lewat orang lain” Strategi pemasaran dari strategi orientasinya menjual menjadi strategi pencitraan bergeser
9
Lanjutan… Philip Kottler (pakar manajemen pemasaran) mengatakan :
”PR mengalami ledakan perkembangan karena Perusahaan menyadari bahwa periklanan massa bukan lagi jawaban akan tetapi menggabungkan Public Relation dengan pemasaran”
10
Buktinya????? Inul Daratista – awalnya penyanyi spesialis kondangan – setelah tampil di beberapa TV – inulphobia (demam inul, demam ngebor) – popularitasnya semakin terangkat semenjak pertikaian dengan raja Dangdut. Film “Dark Knight” – sekuel batman – akibat pemberitaan meninggalnya aktor Heath Ledger (joker – musuh batman) karena over dosis penghilang rasa sakit – masyarakat berbondong-bondong melihat penampilan terakhirnya – filmnya memperoleh lebih $300 milyar dalam 3 minggu tayang di Amerika.
11
Ceritakan… Fenomena produk Aqua yang sudah terkenal, tapi masih memerlukan publisitas untuk mempertahankan citranya. Tanya Kenapa ?
12
Mencari 2 publisitas (baik Media Cetak, radio atau TV)
Kalau publisitas
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.