Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
2
STRATEGI E-BISNIS Pertemuan 8
Matakuliah : STRATEGI & PEMASARAN E-BISNIS Tahun : 2009 STRATEGI E-BISNIS Pertemuan 8
3
SUMBER Chaffey, Dave E-Business and E-Commerce Management (Chapter 5). 3rd Edition. Prentice Hall. Coupey, Eloise Marketing and The Internet. Conceptual Foundations (Chapter 8). Prentice Hall. Amor, Daniel The e-Business (R)evolution (Chapter 5). Prentice Hall. Bina Nusantara University
4
Terminologi Model Proses Strategi adalah suatu kerangka pendekatan dalam pengembangan strategi. Prescriptive Strategy adalah suatu pendekatan analisis strategi melalui tiga area inti: pengembangan stratejik dan implementasi strategi berhubungan langsng dan berkesinambungan. Emergent Strategy adalah analisis strategi, pengembangan strategi, dan implementasi strategi yang saling berhubungan dan dikembangkan secara bersama-sama. Bina Nusantara University
5
Strategi e-Bisnis Strategi e-Channel
Model Proses Strategi untuk e-Bisnis Bina Nusantara University
6
Strategi e-Bisnis Strategi e-Bisnis berjalan bersama dengan Strategi Korporasi dan Strategi Bisnis & Pemasaran. Strategi e-Bisnis mendukung dan sebagai sarana penunjang bagi Strategi Korporasi. Corporate Strategy Business Unit Strategies Regional Strategies Functional Strategies Typical e-business planning Gambar Strategi Organisasi dalam Format Berbeda Bina Nusantara University
7
Penekanan Strategi e-Bisnis
Implikasi dari Strategi e-Bisnis yang tidak didefinisikan dengan jelas: Kehilangan peluang : kurangnya evaluasi peluang atau tidak cukupnya sumber daya terhadap inisiatif e-bisnis. Tidak mempunyai tujuan/arah untuk strategi e-bisnis. Terbatasnya integrasi e-bisnis pada tingkat teknis dalam menyediakan informasi pada sistem berbeda. Terbuangnya sunber daya dengan percuma dalam pengembangan e-bisnis pada fungsi berbeda dan keterbatasan sharing dalam praktek Bina Nusantara University
8
Strategi e-Channel Aspek penting dalam strategi e-bisnis adalah menciptakan Strategi e-Channel baru untuk organisasi. E-channel dibutuhkan untuk menciptakan pembedaan dengan saluran pemasaran/bisnis yang sudah ada saat ini. Strategi e-channel jika digunakan bersamaan dengan saluran elektronik lain, maka disebut sebagai bagian dari strategi e-bisnis multi-channel. Strategi e-bisnis multi-channel menggambarkan bagaimana saluran pemasaran dan rantai pasokkan dapat berintegrasi dan mendukung yang lain untuk menjalankan bisnis secara efektif dan efisien. Bina Nusantara University
9
Strategi e-Channel (2) Karakteristik strategi e-bisnis multi-saluran (multi-channel): Strategi e-bisnis adalah salah satu strategi e-channel. Tujuan e-bisnis yang spesifik diperlukan untuk melakukan adopsi persaingan (benchmark) e-channel. Strategi e-bisnis menggambarkan bagaimana kita harus: Mengkomunikasikan benefit ketika menggunakan e-channel Memprioritaskan pendengar atau rekan kerja yang dituju untuk mengadopsi e-channel. Memprioritaskan produk terjual melalui e-channel. Mencapai target e-channel. Strategi e-channel menciptakan nilai berbeda kepada setiap pihak dalam suatu transaksi. Bina Nusantara University
10
Strategi e-Channel (3) Right-channeling:
Namun, e-channel tidak dapat diisolasi, sehingga kita harus mengatur integrasi saluran dan pengetahuan, di mana penggunaan e-channel tidak selalu sesuai untuk seluruh produk atau jasa atau dapat menciptakan nilai yang cukup bagi seluruh rekan kerja, sehingga diperlukanl proses Right Channeling. Strategi e-bisnis juga menggambarkan bagaimana suatu organisasi mencapaii nilai secara internal dengan menggunakan jaringan elektronik. Right-channeling: Mendapatkan target pelanggan yang baik Menggunakan channel dengan benar Dengan mengirinkan pesan yang baik Dalam waktu yang tepat. Bina Nusantara University
11
Model Strategi e-Bisnis secara Dinamis Kalakota & Robinson (2000)
Bina Nusantara University
12
Model Proses Strategi secara Umum
Bina Nusantara University
13
Model Proses Strategi secara Umum (2)
ANALISIS STRATEGI Analisis strategi atau analisis situasi memerlukan review dari: Sumber daya internal dan proses perusahaan untuk menilai kemampuan e-bisnis dan hasil review dari aktivitas di pasar. Lingkungan persaingan yang cepat, mencakup permintaan dan tingkah laku pelanggan, aktivitas pesaing, struktur pasar, dan hubungan dengan pemasok dan partner. Lingkungan yang lebih luas (makro), mencakup perkembangan ekonomi, regulasi pemerintah, hukum dan perpajakan, batasan sosial dan etika, faktor politik. Bina Nusantara University
14
Model Proses Strategi secara Umum (2a)
Bina Nusantara University
15
Model Proses Strategi secara Umum (2b)
Analisis Sumber Daya dan Proses Konsentrasi pada kemampuan e-Bisnis Stage Model Pengembangan e-Bisnis: Sangat membantu dalam me-review seberapa jauh perusahaan dapat menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung proses bisnisnya. Terdiri dari: Informasi Produk dan Image Kumpulan Informasi Dukungan dan Layanan Pelanggan Dukungan dan Layanan Internal Transaksi Bina Nusantara University
16
Model Proses Strategi secara Umum (2c)
Analisis Portofolio Berguna untuk menilai kemampuan sistem informasi saat ini dan menginformasikan strategi ke depannya. Analisis ini sering digunakan untuk memilih proyek Internet yang paling mendekati kebutuhan masa depan. Kelemahannya adalah tidak mengantisipasi bahwa apllikasi e-Bisnis (atau aplikasi Enterprise Resources Planning/ERP) saat ini disediakan secara sendiri-sendiri. Perusahaan perlu mempertimbangkan juga untuk keterbatasan infrastruktur teknologi dan jaringan, termasuk perangkat keras. Bina Nusantara University
17
Contoh Analisis Portofolio dalam perusahaan B2B
Bina Nusantara University
18
Model Proses Strategi secara Umum (2d)
Analisis lainnya: Analisis SWOT Gambar: Contoh Analisis SWOT dalam perusahaan B2B Bina Nusantara University
19
Model Proses Strategi secara Umum (2e)
Analisis Permintaan Gambar: Contoh Analisis Permintaan terhadap layanan e-marketing dalam perusahaan B2B Bina Nusantara University
20
Model Proses Strategi secara Umum (2f)
Analisis Pesaing Bina Nusantara University
21
Model Proses Strategi secara Umum (3) Tujuan Strategi
Bina Nusantara University
22
Model Proses Strategi secara Umum (3) Definisi Strategi
Bina Nusantara University
23
Model Proses Strategi secara Umum (3) Implementasi Strategi
Bina Nusantara University
24
Model Bisnis Internet Fokus terhadap produk: Image (brand building)
Incentive (cost benefits) Improvement (neat extras) Bina Nusantara University
25
Model Bisnis Internet (2)
Fokus Pendapatan Tradisional (konsumen yang membayar) Penjualan (pemasar dan konsumen) Fee berdasarkan penggunaan Menyewakan Konten (Biaya langganan) Tidak Tradisional (pemasar yang membayar) ABC’s (Alliances, banners, content sponsorship) Komisi dan click-through’s Bina Nusantara University
26
Pertanyaan & Diskusi?? Bina Nusantara University
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.