FEED BACK.

Presentasi berjudul: "FEED BACK."— Transcript presentasi:

1 FEED BACK

2 Feedback Merupakan suatu proses penyampaian informasi hasil assessment kepada assessor Merupakan suatu proses untuk membuat suatu perubahan

3 Fungsi Feedback Ethical Motivation Fairness Participant Development Interpreter Development Control The Distortion

4 Tujuan Feedback Menginformasikan Participant Mengenai Performance – nya Pada Tiap Kriteria. Memberikan Pemahaman Mengenai Kekuatan dan Keterbatasannya. Mendapatkan Kesepakatan Untuk Melakukan Pengembangan Diri. Menjaga Motivasi Participant.

5 Metode Feedback LISAN ( FACE TO FACE ) TERTULIS

6 AS SOON AS POSSIBLE Kapan Feedback Diberikan? IMPACT FEEDBACK
PERASAAN KHAWATIR dan DEFENSE MECHANISME

7 Ilustrasi Feedback – The Johari Window
ARENA Known Assesor Unknown Assesee

8 Keterampilan Pemberi Feedback
Memberi Penjelasan yang Objective dan Tidak Membingungkan Menjaga Self Esteem Mengantisipasi Munculnya Reaksi Emosi : S : SHOCK A : ANGER R : RESISTANCE A : ACCEPTANCE

9 Persiapan Sebelum Feedback
KUMPULKAN dan EVALUASI DATA PERILAKU YANG MUNCUL. (Evidence Per Rating Yang Diberikan). PENTING UNTUK MELIHAT “THE WOOD FROM THE TREES”. Memahami Secara Garis Besar dan Mencari Hubungan Antar Competency – nya. PERSIAPKAN STRUCTURE – NYA dan CARA MENG – HANDLE DENGAN EMPATI

10 Sistematika dalam Memberi Feedback
TUJUAN dan MAKSUD FEEDBACK. JELASKAN MENGENAI HAL-HAL BERIKUT : Tingkat Kerahasiaan Data AC. Di – Asses Berdasarkan Sejumlah Competency. Laporan Disusun Berdasarkan Hasil Integrasi Informasi Dari Seluruh Exercise. Melibatkan Beberapa Assessor. Tidak Membandingkan Performance Antar Participant, namun Lebih Ke “Ideal Performance” 3. KESAN PARTICIPANT TERHADAP PROSES AC. Bagaimana Pendapatnya Mengenai Performance – nya selama proses AC. Pada Area Mana Ia Merasa Kurang dan Lebihnya.

11 Sistematika dalam Memberi Feedback
4. PENYAMPAIAN HASIL. Jelaskan performance setiap area competency – nya, didahului dari strengths ataupun weakness-nya Jelaskan secara lengkap report yang telah disusun beserta contoh evidence-nya. Tanyakan aspek mana yang ia rasakan lebih atau kurang mengena, dan bagaimana pendapat assesi mengenai performance pada area itu Upayakan mencapai kesepakatan terhadap hasil assessment. Temukan perbedaan antara batasan participant dengan tuntutan competency. Ambil kesimpulan area mana yang menjadi kekuatan dan mana yang membutuhkan pengembangan. Diskusikan berbagai teknik pengembangannya.

12 END PART 12 TERIMAKASIH