Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Identifier Tipe data Variabel Konstanta

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Identifier Tipe data Variabel Konstanta"— Transcript presentasi:

1 Identifier Tipe data Variabel Konstanta
Pemrograman Dasar Identifier Tipe data Variabel Konstanta

2 Identifier (pengenal)
Dapat berupa: Variabel (dapat diisi nilai yang berubah-ubah) Konstanta (hanya dapat diisi 1 nilai) Tipe data (jenis suatu data) Fungsi (sekumpulan baris pernyataan yang dapat dipanggil) Label (menunjuk pada suatu baris perintah) Objek (--- dijelaskan kemudian ---)

3 Peraturan penulisan identifier
Terdiri dari satu atau beberapa karakter berupa: Huruf, Digit, Garis bawah “_” / underscore. Diawali dengan huruf atau underscore. Tidak mengandung simbol # +-*/% <>=! &| ()[]{}:., Bersifat case sensitive pada C++ Tidak berupa keyword Tidak mengandung spasi

4 Identifier lebih dari satu kata
Jika misalnya perlu untuk menggunakan identifier dengan lebih dari satu kata, gunakan: Versi lama: gunakan underscore antar kata Contoh: Nama_Pelanggan Versi baru: gunakan ToggleCase Contoh: namaPelanggan Tidak dianjurkan (tapi boleh) menyingkat kata Contoh: nmPelanggan

5 Valid Identifier Invalid: Valid tapi jangan dulu
Identifier yang sah / bisa digunakan. Valid: No Kd_barang kodeBarang $barang bahASA_PEmrogramaN jmlBarang Invalid: 1_harga %barang Nama Pelanggan Kd+barang continue Valid tapi jangan dulu *nama pointer

6 Keywords Kata-kata yang mempunyai peran khusus dalam program Pada C:
Predefined Identifiers auto const double float int short struct unsigned break continue else for long signed switch void case default enum goto register sizeof typedef volatile char do extern if return static union while asm dynamic_cast namespace reinterpret_cast try bool explicit new static_cast typeid catch false operator template typename class friend private this using const_cast inline public throw virtual delete mutable protected true wchar_t cin endl INT_MIN iomanip main npos std cout include INT_MAX iostream MAX_RAND NULL string

7 Case sensitive Huruf kecil ≠ huruf besar
Identifier alamat ≠ Alamat ≠ ALAMAT Contoh: #include <iostream> #include <conio.h> using namespace std; void main() { char nama=“Evi”; char Nama=“Eva”; char NAMA=“Evo”; cout<<“String yang dicetak:”<<Nama; _getch(); }

8 Tipe data Seperti namanya, menjelaskan perilaku suatu variabel atau konstanta. Tipe-tipe data dasar pada C++: bool, char, short, int , long, long long, float, double, long double, string Perlu diketahui bahwa int merupakan singkatan dari integer = bilangan bulat

9 Variables Dapat diisi nilai dan diubah-ubah nilainya
Hanya dapat menyimpan satu tipe data Pendeklarasian: [tipe-data] [nama-variabel] [tipe-data] [nama-variabel] = [nilai] Contoh: int counter; int counter = 3; int panjang, lebar, tinggi; int panjang = 10, lebar = 5, tinggi = 1; int panjang, lebar, tinggi = 1; //hanya tinggi yang mendapat nilai

10 Tipe data dasar Name Description Size Range char
Character or small integer. 1byte signed: -128 to 127 unsigned: 0 to 255 short int (short) Short Integer. 2bytes signed: to 32767 unsigned: 0 to 65535 int Integer. 4bytes signed: to unsigned: 0 to long int (long) Long integer. bool Boolean value. It can take one of two values: true or false. true or false float Floating point number. +/- 3.4e +/- 38 (~7 digits) double Double precision floating point number. 8bytes +/- 1.7e +/- 308 (~15 digits) long double Long double precision floating point number. wchar_t Wide character 2 or 4 bytes 1 wide character

11 Tipe data bilangan bulat
Tipe data bilangan bulat terdiri dari: char, short, int dan long. Bilangan bulat tidak mengandung titik desimal (koma kalau di penulisan indonesia) Contoh deklarasi variabel: short umur; signed int bilangan = -35; unsigned int monsterKilled; unsigned long hargaBarang = ;

12 signed dan unsigned Bilangan bulat dapat disimpan sebagai bilangan bulat bertanda (signed) atau tidak bertanda (unsigned). [signed+ dan -, unsigned + saja] Ukuran data masih sama saja, yang berbeda hanya jangkauannya. Jika tidak disebutkan, maka pengaturan defaultnya adalah signed. Misalkan untuk signed char batasnya adalah sampai 127, maka unsigned char batasnya 0 sampai nilai di bagian negatif pada tipe signed digunakan pada unsigned untuk angka 128 sampai 255. Catatan: char lebih sering digunakan untuk huruf

13 Tipe data bilangan pecahan
Mengandung titik desimal Nilai bilangan pecahan dapat dinyatakan dalam bentuk: 6.02e23 //6.02 x 10^23 1.6e-19 //1.6 x 10^-19 //3.0 float bilAvogadro = 6.02e23; const float pi = ;

14 Boolean alias bool Tipe data boolean adalah tipe data yang hanya dapat berisi true atau false. Contoh: bool yaTidak; bool lulus;

15 char Tipe data char sebetulnya berupa bilangan. Tetapi jika di-output ke layar, maka akan tampil sebagai karakter (huruf). char yesNo; yesNo=‘y’; cout<<yesNo; char nilai; nilai = ‘A’; cout<<nilai;

16 Escape character  “ \ “. \b  backspace \t  horizontal tab
Tanda “\” (backslash) dalam suatu string disebut dengan escape string atau escape character. Fungsinya untuk membuat karakter khusus menjadi tidak khusus, dan sebaliknya: karakter tidak khusus menjadi karakter khusus. Membentuk escape sequence dengan karakter lain. Contoh escape sequence antara lain: \b  backspace \t  horizontal tab \n  newline \”  tanda petik dua \r  carriage return \’  tanda petik satu \\  karakter “\” \?  tanda tanya

17 string Merupakan kumpulan [array of] karakter. String dapat didefinisikan, menggunakan: char namaVar[banyakkarakter]; char nama[10]; Nama[10] = “Palembang”; Catatan: kode di atas dapat disingkat: char nama[10] = “Palembang”;

18 string Variabel string merupakan kumpulan karakter bertipe char. Adapun kumpulan karakter tersebut selalu diakhiri karakter NULL. char nama[10]; merupakan string dengan panjang maksimum 9 karakter. Hal ini disebabkan karakter NULL akan ditambahkan pada akhir string. char nama[10] = “Palembang”; Karakter NULL merupakan ciri khas pengakhir suatu string pada C++.

19 string Mendefinisikan string dapat menggunakan kumpulan [array of] char. Atau dengan menggunakan library string. #include <string> string namaMahasiswa; cout<<“input string:”; getline(cin,namaMahasiswa); cout<<namaMahasiswa;

20 Menentukan tipe variabel
Jika variabel digunakan untuk menyimpan data bilangan bulat, maka pilihannya adalah tipe bilangan bulat (seperti int, long) Jika variabel hendak dipakai untuk menampung data bilangan pecahan, maka variabel harus didefinisikan bertipe bilangan pecahan seperti float atau double.

21 Menentukan tipe variabel
short atau int? Penentuannya didasarkan oleh kemungkinan besarnya nilai yang akan ditampung variabel. Misalkan dipastikan nilai yang akan ditampung tidak akan melebihi 32767, dan juga tidak kurang dari Maka pilihannya adalah tipe short.

22 Menentukan tipe variabel
Pemrosesan aritmatika yang menggunakan tipe short akan lebih cepat dibandingkan tipe int. Jika suatu variabel diisi dengan nilai diluar jangkauannya, maka nilai yang tersimpan akan diubah sesuai jangkauannya. Misalkan variabel bertipe short diberikan nilai 32768, maka yang akan tersimpan adalah -1. Sebab nilai positif terbesar pada tipe short adalah Jika nilai yang diberikan lebih besar daripada batasnya, maka nilai tersebut akan kembali ke batas terkecilnya. Pada unsigned short, nilai akan menjadi 0 karena batasnya adalah

23 Latihan Tentukan apakah identifier di bawah ini valid atau tidak!
avanZA Valid? from-to (yes) $camry namaKecilPanggilan v10s netto|bruto _avaloN PT-1 Roger7 #brg Good/bad Nama Barang 4ever 2semester NiCknAMe% A Valid One

24 Named Constants Selain variabel, kita juga dapat mendefinisikan konstanta bernama. Sintaks pendefinisiannya: const [tipedata] [nama] = nilai; Sebagai contoh: const float PI = const float AVOGADRO = 6.02e23 const float GRAVITASI= 9.807 Sebagai kebiasaan, biasanya konstanta ditulis dalam huruf besar semua.


Download ppt "Identifier Tipe data Variabel Konstanta"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google