Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Pertemuan 9 Pengawasan Persediaan

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Pertemuan 9 Pengawasan Persediaan"— Transcript presentasi:

1 Pertemuan 9 Pengawasan Persediaan
Matakuliah : K0442 – Metode Kuantitatif Tahun : 2005 Versi : 1 / 0 Pertemuan 9 Pengawasan Persediaan

2 << TIK-99 >> << TIK-99>>
Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : << TIK-99 >> << TIK-99>>

3 Outline Materi Materi 1 Materi 2 Materi 3 Materi 4 Materi 5

4 ANALISIS PERSEDIAAN Fungsi Persediaan Biaya Persediaan
to meet customer demand to meet season/cyclical demand to take advantage of price discounts to smooth supply Biaya Persediaan Biaya penyimpanan biaya penyimpanan langsung, seperti : sewa, pemanas, lampu, perawatan, keamanan, - penanganan, pencatatan, - tenaga kerja. bunga atas investasi keusangan produk penyusutan, pajak, asuransi Biaya pemesanan dikeluarkan setiap kali memesan, bebas terhadap ukuran pesanan

5 Asumsi : Model EOQ Dasar
Permintaan diketahui secara pasti dan konstan sepanjang tahun. Pemesan dibuat dan diterima seketika itu juga sehingga tidak ada kekurangan yang terjadi Total biaya pesan = Total biaya simpan =

6 Total biaya persediaan =
Optimal Order Quantity Order Cycle time = Frekuensi pemesanan = D = permintaan per tahun Q* = besarnya pesanan Co = biaya pemesanan per pesanan Ch = biaya penyimpanan per unit per tahun

7 Contoh : Sebuah distributor tekstil memerlukan meter kain per tahun untuk memenuhi permintaan pelanggannya. Biaya pesan ke pabrik Rp / pesanan dan biaya simpan Rp 2.000/meter/tahun Tentukan : Tingkat pemesanan yang optimal Frekuensi pemesanan yang optimal Siklus pemesanan Total biaya inventori yang optimal.

8 L = lead time (tenggang waktu)
Model EOQ dengan Reorder Point Secara umum : L = lead time (tenggang waktu) C =order cycle time (waktu antar pemesanan) F(1,12) = 0.12 Bila L = C tapi karena pesanan datang seketika pada saat persediaan kosong berarti dalam prakteknya Ro = Q*

9 Bila L <C Bila L > C Contoh : Seperti Contoh sebelumnya jika
Lead time = 30 hari Lead time = 70 hari

10 Model EOQ dengan Non instantaneous Receipt
Disebut juga production lot size model p = production rate d = demand rate = D/Jumlah hari kerja setahun d dan p diukur pada unit waktu yang sama (misalnya sama-sama per tahun atau per hari) Total biaya pesan =

11 Total biaya simpan : time to receipt an order = Q*/p
inventory used during this time = (Q*/p)d maximum inventory level = Q*-(Q*/p)d = Q*(1-d/p) average inventory level = total biaya penyimpanan =

12 Total biaya persediaan =
Optimal Order Quantity : Contoh : Sebuah perusahaan asembling PC mempunyai kapasitas produksi sebesar unit/tahun. Permintaan tahunan akan PC yang diproduksinya sebanyak unit /tahun. Biaya tetap untuk sekali produksi Rp ,-. Biaya simpan tahunan Rp50.000/unit/ tahun. Tentukan tingkat produksi yang optimal setiap kali produksinya, serta tentukan pula total biaya inventorinya.

13 Model EOQ dengan shortage
Bisa saja lebih ekonomis membiarkan terjadinya kekurangan dan permintaan pemesanan kembali dan membiarkan terjadinya biaya yang berkaitan dengan tidak dapat dipenuhinya permintaan Total biaya pesan = 2.Total biaya simpan = Dimana = rata-rata inventory dalam satu periode dimana tidak terjadi kehabisan stok

14 = proporsi waktu dimana tidak terjadi kehabisan stok
= tingkat kekurangan maksimum S 3. Total biaya kehabisan stok = dimana : = rata-rata kekurangan dalam periode dimana terjadi kehabisan stok = proporsi waktu dimana terjadi kehabisan stok = biaya kehabisan stok per satuan waktu Cs

15 Total biaya persediaan = Optimal Order Quantity =
Tingkat kekurangan maksimum = Contoh : Perusahaan XYZ menghasilkan suatu alat berat yang didistribusikan langsung ke pengecer. Perusahaan membeli mesin diesel untuk alat berat tersebut dan menggunakannya untuk memenuhi permintaan unit per tahun. Karena pemasangan mesin sangat mudah, perusahaan - membolehkan “shortages” mesin diesel tersebut. Shortages cost per unit = $ 500 per tahun, dan holding per unit $ 200 per tahun. Ordering cost = $ per order. Tentukan : Tingkat pemesanan dan tingkat shortags yang optimal

16 Model Potongan Karena Kuantitas
Harga borongan tergantung pada jumlah yang dipesan. Makin banyak jumlah pesanan harga makin murah. Ke dalam total biaya dimasukkan total biaya pembelian barang Total biaya persediaan = dimana : P = harga per unit barang Prosedur : Untuk pilihan pertama, hitung total biaya berdasarkan modul EOQ dasar :

17 Untuk pilihan yang lain, hitungan total biaya persediaan dengan pesanan terendah diatas Q* untuk memanfaatkan diskon-diskon yang ada. Q* yang optimal adalah yang menghasilkan total biaya persediaan terendah. Contoh : Diketahui permintaan akan barang x sebanyak unit per tahun. Biaya pemesanan Rp /pesanan. Biaya simpan Rp per unit/ tahun. Harga tergantung pada banyaknya pesanan yaitu sbb : Tentukan: Tingkat pemesanan yang optimal.

18 << CLOSING>>


Download ppt "Pertemuan 9 Pengawasan Persediaan"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google