Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehGalih Dochi Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
NowLoading …… IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
2
IP Address IP Address Tipe-tipe Jaringan Tipe-tipe Jaringan Subnetting dan Kegunaannya Subnetting dan Kegunaannya Fast Ethernet dan Gigabyte Ethernet Fast Ethernet dan Gigabyte Ethernet Mac Adress Mac Adress Kabel Straight dan Cross Kabel Straight dan Cross Contoh dalam CPT Contoh dalam CPT Setting IP di Windows Setting IP di Windows
3
IP adalah alamat jaringan pada perangkat komputer yang saling terhubung, yang terdiri dari 32 bit bilangan biner yang terbagi menjadi 4 segment. xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx 00000000.00000000.00000000.00000000 sampai dengan 11111111.11111111.11111111.11111111 255. 255. 255. 255
4
IIP Address terbagi menjadi 5 kelas tetapi yang bisa digunakan oleh masyarakat luas yaitu hanya 3 kelas IP yaitu kelas A-C, berikut rincian dari setiap IP : 1. Class A 0 - 126 = (127 -> localhost), subnet mask: 255.0.0.0 2. Class B 128 – 191, subnet mask : 255.255.0.0 3. Class C 192 – 223, subnet mask : 255.255.255.0 4. Class D 224 – 239 Untuk pemerintahan atau keperluannegara lainnya. 5.Class E 240 - 255
5
PPeer to Peer Jaringan peer to peer adalah jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan clien secara bersamaan. Tipe jaringan ini hemat biaya karena tidak memerlukan server asli dan juga instalasinya yang mudah tapi keamanan tipe jaringan seperti ini tidak ada. Berikut contoh gambar jaringan peer to peer :
6
Client Server Tipe Jaringan Client Server adalah jaringan komputer dimana jaringan ini memiliki sebuah server dan selebihnya bertindak sebagai client. Dalam menghubungkan jaringan ini memerlukan perantara atau media seperti Hub atau Switch. Keuntungan : - Keamanan lebih terjamin. - Data terpusat di Server. - Mudah Diakses. Kerugian : - Memiliki modal awal yang besar. - Perawatannya harus diawasi leh seorang staff.
7
› Subnetting adalah proses menyederhanakan sebuah IP menjadi bentuk yang lebih sederhana. › Kegunaannya : 1. Menggabungkan teknologi jaringan yang berbeda. 2. Membuat hubungan point to point. 3. Menjadi Solusi untuk mengamankan jaringan.
8
Kelas A = 1 – 126 subnet : 255.0.0.0 Kelas B = 128 – 191 subnet : 255.255.0.0 Kelas C = 192 – 223 subnet : 255.255.255.0 Contoh : IP : 192.168.1.0/26,artinya : 11111111.11111111.11111111.11000000 adalah IP 192.168.1.0 mempunyai subnet 255.255.255.192 Analisa : 1. Jumlah Host = 2x, dimana x adalah banyaknya binary 1 pada 2 oktet terakhir. Jadi jumlah Subnet adalah 2 pangkat 2 = 4
9
2. Jumlah Host per Subnet = 2 pangkat y - 2, y adalah banyaknya binary 0 pada 2 oktet terkahir berarti 2 pangkat 6 - 2 = 62 host. 3. Blok Subnet 256-192 = 64, subnet berikutnya yaitu 64+64 = 128 (0,64,128,..)
10
Perbedaan Fast Ethernet dan Gigabyte Ethernet yaitu dari sisi kecepatan dalam pengiriman data yakni Fast Ethernet hanya dapat kecepatan 100 mbps sementara Gigabyte ethernet mampu mencapai 1000 mbps. Fast Ethernet biasanya digunakan untuk kabel UTP biasa sedangkan Gigabyte digunakan untuk kabel UTP ukuran 6E.
11
MMac Address merupakan kumpulan angka dan huruf unik yang terdiri dari 48 bit dimana setiap komputer atau PC memiliki Mac Address yang berbeda- beda. Ciri fisik tersebut sengaja dibedakan untuk membedakan masing- masing komputer yang satu dengan komputer yang lain.
12
Mac Address ( Media Access Control) adalah sebuah alamat jaringan yang diimplementasikan dalam tujuh lapisan OSI yang mempresentasikan sebuah node tertentu dalam jaringan. Mac Address merupakan alamat yang unik yang memiliki panjang 48 bit, dimana 24 bit dibuat untuk siapa pembuat kartu tersebut sementara sisanya mempresentasikan nomor kartu tersebut
13
KKabel Straight biasanya digunakan untuk menghubungkan perangkat yang devicenya berbeda. Susunan kabel Straight adalah : -P-Putih orange -O-Orange -P-Putih Hijau -B-Biru -P-Putih Biru -H-Hijau -P-Putih Coklat -C-Coklat
14
Kabel Cross biasanya digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat yang sama devicenya. Susunan kabel Cross adalah : - Putih orange- Putih Hijau - Orange- Hijau - Putih Hijau - Putih Orange - Biru- Biru - Putih Biru- Putih Biru - Hijau- Orange - Putih Coklat- Putih Coklat - Coklat- Coklat
15
DDalam Pemasangan Kabel Straight biasanya dihubungkan untuk perangkat yang devicenya berbeda tadi, contohnya dari Switch ke Router. JJika dalam memasang kabel Cross biasanya dihubungkan untuk perangkat yang devicenya sama, contohnya yaitu dari router ke router atau dari PC ke PC.
16
Simulasi ini akan menggunakan 4 router dan terdapat 1 client pada masing-masing Router dengan menggunakan IP Private. Mau Coba PING, cobain aja :p nihnih
17
SSetelah itu, coba ping dari client yang memiliki IP 172.16.30.1 ke 10.11.12.2 dan sebaliknya. Jika terjadi Reply, maka topologi LAN anda berhasil sebaliknya.
18
Klik Start Menu / Icon Windows 1. Klik Button dan setelah itu pilih Control Panel.
19
Lalu Pilih Network and Internet. Setelah itu, pilih “Change Adapter Setting”.
20
Pada bagian LAN lalu klik kanan dan pilih propeties Setelah itu muncul kotak berikut, pilih Internet Protocol
21
Lalu akan tampil tabel berikut, kemudian Pilih “ Use the following IP address”. Lalu masukan IP.
22
Semoga Bermanfaat Makasih ya Pak Try Handoko, ST :*
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.