Teori Administrasi Publik 1

Presentasi berjudul: "Teori Administrasi Publik 1"— Transcript presentasi:

1 Teori Administrasi Publik 1

2 DUA CARA MEMPEROLEH PENGETAHUAN YANG BENAR
Mendasarkan diri pada RASIO  Rasionalisme Mendasarkan diri pada PENGALAMAN  Empirisme Melalui intuisi atau wahyu  bersifat personal dan tidak bisa diramalkan shg tdk dpt dipergunakan dlm menyusun pengetahuan secara teratur

3 Ide bagi kaum rasionalis bersifat apriori yg mendahului pengalaman
LANJUTAN.. Ide bagi kaum rasionalis bersifat apriori yg mendahului pengalaman Bagi kaum empiris, pengetahuan manusia tidak didptkan melalui penalaran rasional yg abstrak, tetapi melalui pengalaman konkret. Yaitu dengan mengamati gejala-gejala alam dan sosial, manusia dpt menemukan pengetahuan yg mengikuti pola-pola tertentu. Atau dengan menggunakan metode induktif, selanjutnya dpt disusun pengetahuan yg berlaku secara umum

4 ILMU Science is sometimes characterized as logic- empirical. This ugly term carries an important massage: two pillars of science are (1) logic or rationality and (2) the observation of empirical facts (Babbie, 1992) Menurut Babbie, ilmu pengetahuan berdiri di atas dua pilar. Pilar pertama adalah logika atau rasionalitas, dan pilar kedua adalah pengamatan empiris. Oleh karenanya ciri ilmu pengetahuan adalah logic-empirical

5 PENGERTIAN TEORI Ciri utama dari setiap ilmu adalah teori. Suatu ilmu yang tidak memiliki teorinya sendiri, tidak layak disebut sebagai ilmu Apakah teori itu ? Tujuan utama suatu ilmu adalah menemukan penjelasan umum tentang kejadian-kejadian alamiah. Penjelasan-penjelasan umum itu disebut teori. Di samping itu tujuan lain dari ilmu adalah pemahaman, peramalan (prediksi) dan pengendalian berbagai peristiwa atau kejadian

6 Pengertian Teori (2) A set of interrelated propositions, some of which can be empirically test (Nan Lin, 1976) (Seperangkat proposisi yang saling berhubungan dan dapat diuji secara empirik). Proposisi adalah pernyataan-pernyataan tentang hubungan diantara dua konsep atau lebih. Apabila seseorang diberi stimulus, maka ia akan memberikan reaksi dengan cara tertentu. Stimulus dan reaksi adalah dua konsep yang dihubungkan menjadi satu proposisi. Contoh: Konsep gaji dihubungkan dengan konsep semangat kerja. Proposisi yang dapat dibangun adalah Jika pegawai diberi gaji yang cukup, maka semangat kerjanya akan meningkat.

7 Pengertian Teori (3) Suatu teori terdiri dari seperangkat proposisi (tidak hanya satu) yang saling berkaitan. Keterkaitan tersebut tersusun dalam suatu sistem yang memungkinkan kita mempunyai pengetahuan yang sistematis tentang suatu peristiwa. Kerlinger (1973) mengatakan bahwa: Teori adalah seperangkat konstruk (konsep) yang saling berhubungan, definisi-definisi, dan proposisi yang menyajikan pandangan yang sistematis tentang gejala-gejala dengan merinci hubungan-hubungan antara variabel, dengan tujuan menjelaskan dan meramalkan gejala-gejala

8 Pengertian Teori (4) Teori adalah sebuah kumpulan proposisi umum yg saling berkaitan dan digunakan untuk menjelaskan hubungan yg timbul antara beberapa variabel yang diobservasi. Formulasi teori adalah upaya untuk mengintegrasikan semua informasi secara logis sehingga alasan atas masalah penelitian dapat dikonseptualisasikan dan diuji (Sekaran, 2000: 29 – 30)

9 Pengertian Teori (5) Definisi-definisi nominal bukanlah suatu teori. Suatu teori tidak semata-mata suatu daftar faktor yang mungkin mempengaruhi suatu gejala tertentu, betapapun lengkapnya daftar itu Suatu teori tidaklah semata-mata suatu pendekatan kepada suatu disiplin, tetapi juga suatu kerangka untuk penyelidikan ilmu tertentu Contoh: Yang disebut “teori kekuasaan”, tidak lain adalah suatu pernyataan bahwa dalam prinsipnya generalisasi tentang perilaku politik seharusnya dirumuskan berdasarkan kecenderungan-kecenderungan individu mencari kekuasaan. Teori adalah pasti dan khusus. Teori adalah usaha untuk menjelaskan gejala yang nyata. Teori kekuasaan tadi adalah strategi-strategi penelitian atau pernyataan tentang isi yang harus dicakup oleh generalisasi-generalisasi politik.

10 Konsep dan Konstruk Suatu konsep adalah sejumlah pengertian atau karakteristik, yang dikaitkan dengan peristiwa, obyek, kondisi, situasi, dan perilaku tertentu. Dengan kata lain konsep adalah pendapat abstrak yang digeneralisasikan dari fakta tertentu (Davis dan Consenza, 1993: 25)

11 Konsep dan Konstruk (2) Konsep amat menentukan sukses suatu penelitian karena: Seberapa jelas kita mengkonseptualisasikan sesuatu Seberapa jauh orang lain dapat memahami konsep yang kita gunakan

12 Konsep dan Konstruk (3) Konstruk adalah jenis konsep tertentu yang berada dalam tingkatan abstraksi yang lebih tinggi dr pd konsep dan diciptakan untuk tujuan teoritis tertentu Konstruk dapat berupa sebuah pandangan atau pendapat yg biasanya ditemukan untuk sebuah penelitian dan/atau pembentukan teori Contoh: kursi adalah konsep tempat duduk adalah konstruk

13 Proposisi Adalah pernyataan yang bekaitan dengan hubungan antara konsep-konsep yang ada dan pernyataan dari hubungan universal antara kejadian-kejadian yang memiliki karakteristik tertentu. Contoh: kepuasan pelanggan merupakan fungsi dari kinerja produk yang dirasakan oleh pelanggan dan harapan pelanggan terhadap produk tersebut (Kotler, 2000: 58)

14 Hubungan observasi dan tingkat abstraksi
Teori Proposisi Konsep Observasi terhadap obyek dan kejadian

15 Variabel Adalah sesuatu yang dapat membedakan atau mengubah nilai
Adalah konsep yang memiliki variasi nilai Contoh: tingkat partisipasi, tingkat pendidikan dan tingkat kepuasan kerja