Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

ANALISIS KUALITATIF Golongan Obat Antibiotik

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "ANALISIS KUALITATIF Golongan Obat Antibiotik"— Transcript presentasi:

1 ANALISIS KUALITATIF Golongan Obat Antibiotik
KELOMPOK I KELAS B Duwi Rahayu Hesti Sulinda Novia Amanda Nordalipah R.S Yuliana

2 Pengertian Antibiotik adalah zat yang dihasilkan mikroorganisme tertentu (terutama jamur), yang berkhasiat untuk melumpuhkan atau mematikan mikroorganisme lain.

3 Golongan Penisilin (Penicillins)
Ampisilin, merupakan obat yang paling banyak digunakan untuk mengatasi infeksi dari saluran pernapasan (bronkokontriksi), saluran cerna dan saluran kemih. rumus struktur ampisilin

4 Pemerian: Ampisilin berbentuk anhidrat atau trihidrat mengandung tidak kurang 900 gram tiap milligram C16H19N3O4S dihitung terhadap zat anhidrat.

5 Pemeriksaan kualitatif
Ke dalam suspensi 10 mg zat dalam 1 ml air ditambahkan 2 ml larutan Fehling encer (2:6), timbul warna ungu (faksin). sampel ampisilin dilarutkan dengan akuades dan direaksikan dengan FeCl3 menghasilkan warna orange atau kuning tua. Suspensikan 10 mg dalam 1 ml air, tambahkan 2 ml larutan kalium tembaga (II) tartrat P dan 6 ml air, segera terjadi warna violet.

6 Golongan Tetracyclines
Tetrasiklin, merupakan salah satu obat antimikroba yang menghambat sintesis protein mikroba. Untuk kehidupannya, sel mikroba perlu mensintesis berbagai protein. Pemeriksaan kualitatif Kira-kira 0,5 mg zat direaksikan dengan 2 ml asam sulfat pekat, terbentuk warna ungu. Setelah ditambah 1 tetes larutan besi (III) klorida 1 %, warna berubah menjadi coklat/merah coklat.

7 Rumus struktur Tetrasiklin

8 Golongan Aminoglikosid
Antibiotika golongan aminoglikosid bekerja dengan menghambat sintesis protein dari bakteri. Aminoglikosid merupakan senyawa yang terdiri dari 2 atau lebih gugus gula amino yang terikat lewat ikatan glikosidik pada inti heksosa. Contoh: gentamisin, kanamisin, neomisin, netilmisin.

9 Pemeriksaan kualitatif
Larutkan lebih kurang 5 mg dalam 1 ml air, tambahkan 1 ml larutan ninhidrina P 0,2% b/v dalam butanol P dan 0,5 ml piridina P, panasan di atas tangas air selama 5 menit: terjadi warna violet.

10 Golongan Sefalosforin
Bekerja dengan menghambat sintesis peptidoglikan serta mengaktifkan enzim autolisis pada dinding sel bakteri. Obat Cefalexin Obat Cefixime

11 Pemeriksaan kualitatif
Campur 20 mg dengan beberapa tetes asam sulfat (80% v/v) P yang mengandung 1% v/v asam nitrat P: terjadi warna kuning Campur 20 mg dengan 5 tetes larutan asam asetat glasial P 1% v/v, tambahkan tetes larutan tembaga (III) sulfat P 1% dan 1 tetes natrium hidroksida N:terjadi warna hijau zaitun.

12 Struktur kimia Sefalosporin

13 Golongan Makrolida Golongan Makrolida menghambat sintesis protein kuman dengan jalan berikatan secara reversibel dengan ribosom, dan bersifat bakteriostatik atau bakterisid tergantung dari jenis kuman dan kadar obat Makrolida. Sekarang ini antibiotika Makrolida yang beredar di pasaran obat Indonesia adalah Eritromisin, Spiramisin, Roksitromisin, Klaritromisin dan Azithromisin.

14 Pemeriksaan Kualitatif
Pada lebih kurang 5 m, tambahkan 2 ml asam sulfat P. Kocok perlahan-lahan: terjadi warna coklat merah. Larutkan lebih kurang 3 mg dalam 2 ml aseton P, tambahkan 2 ml asam chlorida P: terjadi warna jingga yang berubah menjadi merah dan kemudian menjadi merah tua keunguan.

15 Golongan Beta-Laktam Antibiotik beta laktam merupakan golongan antibiotika yang pertama kali ditemukan. Golongan antibiotika ini secara umum tidak tahan terhadap pemanasan, mudah rusak suasana asam dan basa serta dapat diinaktifkan oleh enzim beta laktamase.

16 Lanjutan.. Mekanisme kerja : Antibiotik beta-laktam bekerja membunuh bakteri dengan cara menginhibisi sintesis dinding selnya. Contoh : Diantaranya golongan karbapenem (ertapenem, imipenem, meropenem), golongan sefalosporin (sefaleksin, sefazolin, sefuroksim, sefadroksil, seftazidim).

17 Struktur kimia beta-laktam

18 Golongan Polipeptida Antibiotik ini bekerja aktif membunuh (bakterisid) bakteri Gram (-) dengan cara merusak atau menghambat membran sel. Kerjanya tidak tergantung dari keadaan membelah tidaknya kuman, maka dapat dikombinasi dengan antibiotik bakteriostatis. Contoh Kloramfenikol

19 Kloramfenikol Kloramfenikol bekerja dengan jalan menghambat sintesis protein kuman. Yang dihambat adalah enzim peptidil transferase yang berperan sebagai katalisator untuk membentuk ikatan-ikatan peptida pada proses sintesis protein kuman.

20 Pemeriksaan Kualitatif
Larutkan 10 mg dalam 1 ml etanol 95%, tambahkan 3 ml campuran 1 bagian volume larutan kalsium chlorida p dan 9 bagian volume air. Tambahkan 50 mg serbuk seng, panaskan diatas tangas air selama 10 menit, lalu tuangkan kedalam tabung reaksi tambahkan 100 mg natrium asetat anhidrat P dan 2 tetes benzoil chlorida kemudian kocok selama 1 menit lalu tambahkan 0,5 ml larutan besi ( III) chlorida P.

21 Lanjutan….. Jika perlu tambahkan asam chlorida encer secukupnya hingga larutan jernih : Terjadi warna violet merah sampai ungu

22 Golongan Sulfonamida Sulfonamida adalah kemoterapeutik yang pertama digunakan secara sistemik untuk pengobatan dan pencegahan penyakit infeksi pada manusia.Sulfonamida merupakan kelompok obat penting pada penanganan infeksi saluran kemih (ISK). Contohnya kotrimoksazol dan trimetoprim

23 Struktur kimia sulfonamida

24 Golongan imidazol Mikonazol, mekanisme kerja menghambat biosintesa ergosterol di dalam jamur dan mengubah komposisi komponen-komponen lemak di dalam membran, yang menyebabkan nerkrosis sel jamur.

25 Pemeriksaan Kualitatif
Panaskan 10 mg dalam tangas air dengan 10 mg serbu seng P, 1 ml air dan 0,25 ml asam klorida P, selama 5 menit. Dinginan dalam es, tambahkan 0,5 ml larutan natrium nitrii P, hilangkan kelebihan nitrit dengan asam sulfamat P. Tambahan 0,5 ml larutan ke dalam campuran 0,5 ml larutan 2-naftol P dan 2 ml larutan natrium hidroksida P;terjadi warna merah jingga.

26 TERIMA KASIH


Download ppt "ANALISIS KUALITATIF Golongan Obat Antibiotik"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google