Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

DIREKTORAT BINA PELAYANAN PENUNJANG MEDIK DAN SARANA KESEHATAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "DIREKTORAT BINA PELAYANAN PENUNJANG MEDIK DAN SARANA KESEHATAN"— Transcript presentasi:

1 DIREKTORAT BINA PELAYANAN PENUNJANG MEDIK DAN SARANA KESEHATAN
ROADMAP SUPPLY SIDE PENGUATAN SISTEM PEMELIHARAAN SARANA PRASARANA DAN ALAT KESEHATAN (SPA) DALAM PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DIREKTORAT BINA PELAYANAN PENUNJANG MEDIK DAN SARANA KESEHATAN Assalaamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam Damai Sejahtera Bagi Kita Semua, Yang terhormat: Bapak Wakil Presiden Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Menteri Keuangan Menteri Dalam Negeri Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi Kepala UKP4 Hadirin sekalian yang kami banggakan, Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, kita dapat berkumpul pada hari ini dalam rangka Rapat Kerja Penyiapan Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional.

2 KEBIJAKAN Peningkatan mutu, akses dan keamanan pelayanan penunjang medik. Peningkatan akses, mutu, keamanan, keselamatan dan laik pakai sarana prasarana dan peralatan kesehatan. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk peningkatan manajemen sarana prasarana dan peralatan kesehatan serta pelayanan penunjang medik. Peningkatan pengelolaan perencanaan program dan anggaran, akuntabilitas program dan keuangan, pengelolaan keuangan dan pengelolaan BMN. CTKI bahasa program

3 STRATEGI Menguatkan kebijakan bidang pelayanan penunjang medik, sarana prasarana dan peralatan kesehatan. Membina, mengawasi, melaksanakan peningkatan mutu dan keamanan pelayanan penunjang medik. Membina, mengawasi, melaksanakan peningkatan mutu, keamanan dan keselamatan sarana prasarana dan peralatan kesehatan. Meningkatan ketersediaan sarana prasarana dan peralatan kesehatan dengan prioritas di daerah terpencil perbatasan dan kepulauan serta daerah bermasalah kesehatan.

4 STRATEGI Meningkatan dan mengembangkan sarana prasarana dan peralatan pelayanan kesehatan rujukan, BPFK dan BBLK. Meningkatkan kapasitas organisasi dan SDM Direktorat Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan, BBLK serta BPFK. Peningkatan kerjasama lintas sektor, lintas program dan institusi terkait dalam negeri dan luar negeri. Pengembangan sistem manajemen sarana dan prasarana kesehatan dan pelayanan penunjang medik rujukan berbasis elektronik.

5 ROADMAP PEMENUHAN PENUNJANG MEDIK DAN SARANA KESEHATAN
Mutu Pelayanan Jangmed (UKM & UKP) belum optimal Pemenuhan SPA sesuai standar belum merata Sistem rujukan yan Jangmed, serta pengujian & kalibrasi SPA belum optimal Pengendalian Alkes belum optimal (Sistem re-call) ROADMAP PEMENUHAN PENUNJANG MEDIK DAN SARANA KESEHATAN - Terwujudnya mutu pelayanan Jangmed dan SPA kesehatan -Terwujudnya pemerataan pemenuhan pelayanan Jangmed dan SPA kesehatan KEGIATAN-KEGIATAN: Kondisi Saat ini Regulasi Pelayanan Jangmed dan SPA belum mencukupi (Ambulance, RS. Pratama, faskes, dll) Sistem informasi pelayanan Jangmed, SPA belum terintegrasi SDM kompeten dan distribusi belum optimal Perencanaan belum terintergrasi Outcome 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 A. Pemetaan regulasi (RPP Fasyankes & revisi Permenkes 340, NSPK Jamkes Pemenuhan Regulasi Pelayanan Jangmed & SPA & menunjang JKN Penerapan, monev pemutakhiran regulasi pelayanan laboratorium, pelayanan radiologi, Sarana Prasarana dan Alat Kesehatan B. Pengembangan sistem informasi yan.Jangmed, SPA yang terintegrasi (ASPAK,SILK,SIM CTKI) Uji coba integrasi SIM Yan Jangmed dgn SIKDA & BMN Implementasi & peningkatan cakupan pemanfaatan SIM integrasi Jangmed Kajian & pengembangan SIM integrasi yanmed dalam menunjang efektifitas & efisiensi yan termasuk surveilan post-market Jumlah NSPK Dit. Jangmed yang telah disusun dan yang akan disusun sampai 2019 NSPK Pelayanan Radiologi 11, yang belum di susun 4 NSPK Alkes 6, belum di susun 4 - SNI 130, yang belum disusun 25 NSPK Sarpras 19, belum di susun 5 NSPK Pelayanan Laboratorium patologi 4, yang belum di susun 3 Penerapan SIM Yan Jangmed C. Pemetaan distribusi & kebutuhan SDM yan jangmed kompeten di faskes Perencanaan & koord. dgn instansi lintas prog/sektor Strategy peningkatan kompetensi SDM di faskes Strategy Percepatan pemenuhan tenaga di fasyankes D. Optimalisasi sistem perencanaan yang berjenjang berdasarkan kebutuhan & standar Peningkatan kapasitas manaj. RS & Dinkes dlm perencanaan prog.Jangmed Scaling up kapasitas dan sistem perencanaan terintergrasi

6 LOKASI SARANA KESEHATAN DAN RENCANA PENGEMBANGAN
BPFK LOKA UPFK BBLK A. KONDISI SAAT INI Jakarta Surakarta Papua 2. Surabaya 2. Banjarbaru 2. Palembang 3. Makassar 3. Palembang 4. Medan 4. Makassar B. RENCANA PENINGKATAN 2015 – 2019 1. Pontianak Banjarmasin 2. Balikpapan 2. Maluku 3. Bali 3. Medan 4. Manado 5. Aceh Rencana Cakupan Wilayah Pengembangan BBLK Banjarmasin  seluruh Pulau Kalimantan Maluku seluruh Papua dan Maluku Medan  Sumut, Aceh, Sumbar, Riau

7 STRATEGI PENINGKATAN PELAYANAN PENUNJANG MEDIK SARANA KESEHATAN
NO KEGIATAN / INDIKATOR ANGKA DASAR* TAHUN KEBUTUHAN PENDANAAN (dalam milyar) 2015 2016 2017 2018 2019 A INSTITUSI PENGAMANAN FASILITAS 1) Peningkatan jumlah institusi Balai Pengamanan Fasilitas Kesehatan (BPFK) 4 - 2) Peningkatan institusi LOKA menjadi balai 2 1 25 3) Peningkatan institusi UPF (unit pelaksana fungsional) menjadi LOKA 50 4) Mendirikan LOKA baru B BALAI BESAR LABORATORIUM KESEHATAN Peningkatan jumlah BBLK 100 * RS Regional yang sudah ditetapkan Pergub 12 RS

8 TERIMA KASIH


Download ppt "DIREKTORAT BINA PELAYANAN PENUNJANG MEDIK DAN SARANA KESEHATAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google