Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
KONSEP DASAR STATISTIK
Oleh : Asep Solihat
3
Statistika dalam keseharian kita…
4
Statistika dalam keseharian kita…
5
Statistika dalam keseharian kita…
6
Tapi…
7
“data ringkasan berbentuk
STATISTIK Arti sempitnya: “data ringkasan berbentuk angka ( kuantitatif )” Pengertiannya: “metode ilmiah untuk menyusun, meringkas, menyajikan dan menganalisa data, sehingga dapat ditarik suatu KESIMPULAN yang benar dan dapat dibuat KEPUTUSAN yang masuk akal berdasarkan data tersebut” From; Adi Wijaya
8
Statistik adalah sekumpulan konsep dan metode yg digunakan untuk mengumpulkan, menganalisis, menyajikan dan menafsirkan serta menginterpretasikan data tentang bidang kegiatan tertentu, dan kemudiaan menarik kesimpulan.
9
Analisis/ Intervensi Data
Tahapan Statistik Pengumpulan Data Pengolahan Data Penyajian Data Analisis/ Intervensi Data Akan dibahas dipertemuan selanjutnya......
10
Descriprive Statistics
Pembagian Statistik Statistik Descriprive Statistics Inference Statistics
11
Descriptive Statistics kata “to describe”
Merupakan kegiatan mulai dari pengumpulan data sampai mendapatkan informasi dg jalan menyajikan dan analisa data yg telah terkumpul atau sengaja dikumpulkan Contoh: Informasi yg dibutuhkan dlm sensus penduduk
12
Inference Statistics (Induktif)
Kumpulan cara atau metode yg dpt mengjenderalisasi nilai-nilai sampel yg sengaja dikumpulkan menjadi nilai populasi Contoh: Penelitian bagaimana efektivitas suatu vaksin baru pencegah flu burung
13
DATA Angka-angka atau keterangan (informasi) yg merupakan hasil pengamatan atau pengukuran secara objektif suatu objek penelitian.
14
Jenis Data Data Kualitatif Data Kuantitatif
15
Data Kualitatif Contoh: DATA DALAM BENTUK KATA-KATA
Data yg menunjukan kualitas, mutu, sifat, atau keadaan dari suatu objek tertentu Contoh: Jenis kelamin, suku/ ras
16
DATA DALAM BENTUK ANGKA-ANGKA:
Data Kuantitatif DATA DALAM BENTUK ANGKA-ANGKA: Data yg menunjukan kualitas, jumlah atau besaran daru suatu objek tertentu yg dinyatakan dalam bentuk angka atau bilangan Contoh: Nilang Ujian
17
Berupa angka2 yg bulat, tanpa desimal
Data Kuantitatif Diskrit Berupa angka2 yg bulat, tanpa desimal Contoh: Jumlah Mahasiswa Kontinue Berupa angka pecahan (desimal) merupakan data hasil pengukuran (measurement) Contoh: Pengukuran Berat Badan
18
Sumber Data 1. Data Primer 2. Data Skunder 3. Data Tersier
19
Data Primer Data yg dikumpulkan sendiri secara langsung oleh peneliti.
Data tersebut berupa data mentah/ kasar (raw data), yaitu data yg belum diolah. Contoh: penelitian pengukuran tinggi badan dan berat badan mahasiswa dg cara terjun langsung ke lapangan
20
Data Sekunder Data yg diperoleh dari suatu intansi atau organisasi yg secara rutin bertugas mengumpulkan data. Data tersebut sudah diolah misalnya dalam bentuk laporan bulanan, tetapi belum ditarik kesimpulan dari data-data tersebut. Contoh: Data nilai rata-rata keperawatan anak dalam satu semester
21
Data Tersier Data yg diperoleh dari suatu laporan yang telah diolah.
Data tersebut telah diolah dan ditarik kesimpulan Contoh; data dari artikel, skripsi dll.
22
Skala Nominal Skala Ordinal Skala Interval Skala Rasio SKALA UKURAN
23
Skala Nominal Merupakan tinkat pengukuran paling sederhana
Angka yg ditunjuk hanya bermakna sbg simbol, tdk menunjukan tingkatan Angka tersebut tidak dpt diurutkan Contoh : Agama, Jenis Kelamin Agama dapat dikelompokan menjadi Islam, Kristen, Katolik, Hindu Budha. Setiap org akan masuk ke dalam salah satu kelompok tertentu, tidak mungkin ada tumpang tindih (overlapping)
24
Skala Ordinal Angka yg ditunjukan sebagai simbol, juga dpt menunjukan tingkatan Angka tersebut dapat diurutkan (rangking) Hubungan antar kelompok dpt menunjukan lebih besar atau lebih kecil Antara dua angka yg diberikan tdk menunjukan jarak yg sama Contoh Kelompok ABRI Tingkat Pendidikan
25
Skala Interval Angka tersebut dpt diukur atau direngking
Antara dua angka yg diberikan menunjukan jarak yg sama Besar interval dlm kelompok dapat dijumlahkan atau dikurangi Tidak mempunyai titik nol absolut Contoh: Pengukuran panas dg termometer
26
Skala Ratio Merupakan tingkat skala pengukuran paling tinggi
Angka yg diberikan menunjukan besaran sifat yg diukur sebenarnya Angka tersebut dpt diurutkan (ragking) dan dapat ditentukan jarak untuk setiap kelompok Semua perhitungan matematis dapat digunakan Mempunyai titik nol absolut Contoh: Tinggi Badan, Berat Badan
27
Ringkasan Skala No Sifat Skala Nominal Ordinal Interval Ratio 1 Persamaan pengamatan (pengelompokan) klasifikasi pengamatan dapat dilakukan Ya 2 Urutan tertentu, urutan pengamatan dapat dilakukan Tidak 3 Jarak antara kelompok dapat ditentukan 4 Perbandingan antara kelompok (adanya titik nol mutlak) ya
28
Skala
29
Fungsi Statistik Digunakan disemua cabang ilmu Sebagai alat bantu penelitian Data-data statistik dapat digunakan sbg alat pengambil keputusan
30
Latihan… Berikut data KOTA asal MHS AKPER CIANJUR:
Jakarta, Depok, Bogor, Bekasi, Bandung Type data KOTA adalah… NOMINAL ORDINAL INTERVAL RASIO Jawab: A
31
Latihan… Berikut data BERAT BADAN (dalam Kg) MHS AKPER CIANJUR:
50, 65, 70, 48, 62, 54, 45, 66, 51, 53 Type data BERAT BADAN adalah… NOMINAL ORDINAL INTERVAL RASIO Jawab: D
32
Latihan… Berikut data PENGETAHUAN MHS AKPER CIANJUR tentang UJI STATISTIK yang diukur melalui 10 pertanyaan, jika benar diberi skor 1, jika salah diberi skor 0. Sehingga rentang skor akan berkisar antara 0 (jika salah semua) hingga 10 (jika benar semua) Type data PENGETAHUAN adalah… NOMINAL ORDINAL INTERVAL RASIO Jawab: C
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.