Procurement system Raw material dan marketing di cermati sebelum investasi Raw material dan marketing di cermati sebelum investasi Raw material merupakan.

Presentasi berjudul: "Procurement system Raw material dan marketing di cermati sebelum investasi Raw material dan marketing di cermati sebelum investasi Raw material merupakan."— Transcript presentasi:

1 Procurement system Raw material dan marketing di cermati sebelum investasi Raw material dan marketing di cermati sebelum investasi Raw material merupakan dominant cost dalam agroindustries Raw material merupakan dominant cost dalam agroindustries procurement system merupakan penentu dalam kelayakan project procurement system merupakan penentu dalam kelayakan project menghubungkan sektor pertanian dengan industry menghubungkan sektor pertanian dengan industry

2 Rationale of the agroindustrial study: Raw materialProcessing Marketing Basic components should be considered together to make balance in the system Improved performance of agroindustrial system Challenges: suggested arrangement of basic components proposed policies for government Internal problems External problems

3 Raw material of cassava chips

4 Panen kopi [selektif, merah] Sortasi Buah [Memilahkan buah merah dan sehat] Segera diolah

5 6 elemen utama dalam procurement system Quantity Quantity Quality Quality Continuity Continuity Time Time Cost Cost Organization Organization

6 Quantity Adequate quantity (kecukupan jumlah), mengevaluasi potensi lahan dan hasil per hektar. Adequate quantity (kecukupan jumlah), mengevaluasi potensi lahan dan hasil per hektar. Kesediaan bibit, pupuk, kondisi financial petani (harga, biaya2, risiko, profit) Kesediaan bibit, pupuk, kondisi financial petani (harga, biaya2, risiko, profit) Ketidakpastian karena variable yang beragam dalam agronomi Ketidakpastian karena variable yang beragam dalam agronomi Dengan analysis sensitivitas jumlah kebutuhan Dengan analysis sensitivitas jumlah kebutuhan R = (Qp x Qr x Qd) : (100 – L) R=total kebutuhan Qp = kebut unit process per hari Qr = kebut setiap unit Qd = jumlah hari produksi L = prosentase bahan baku hilang selama proses

7 Competing uses of raw material Estimasi jumlah bahan baku yang tersedia Estimasi jumlah bahan baku yang tersedia Kemungkinan penggunaan lain yang mempengaruhi kesediaan bahan baku: Kemungkinan penggunaan lain yang mempengaruhi kesediaan bahan baku: Konsumsi di lahan (tidak dijual) Konsumsi bentuk fresh Konsumsi hewan Penggunaan untuk industri lain Pembelian oleh pesaing Faktor kehilangan dan kerusakan

8 Contoh pertanyaan untuk project analysis Bagaimana produk bahan baku dikonsumsi, proporsi konsumsi, pengguna lain? (fresh, processed, or both?) Bagaimana produk bahan baku dikonsumsi, proporsi konsumsi, pengguna lain? (fresh, processed, or both?) Penggunaan (proposrsi) untuk kebutuhan manusia dan hewan? Penggunaan (proposrsi) untuk kebutuhan manusia dan hewan? Ada persaingan dalam pemenuhan bahan baku dengan industri lain? Jumlah kompetitor? Seberapa besar mereka membutuhkan? Dg metoda apa mereka memenuhi? Ada persaingan dalam pemenuhan bahan baku dengan industri lain? Jumlah kompetitor? Seberapa besar mereka membutuhkan? Dg metoda apa mereka memenuhi? Berapa besar kemungkinan kerusakan/hilang dalam handling, storage, insects? Storage facilities? Berapa besar kemungkinan kerusakan/hilang dalam handling, storage, insects? Storage facilities?

9 Acceptable quality Tidak hanya kecukupan jumlah, juga harus memenuhi kebutuhan kualitatif (mutu) Tidak hanya kecukupan jumlah, juga harus memenuhi kebutuhan kualitatif (mutu) Bahan baku dengan mutu rendah menyebabkan penolakan oleh konsumen dan pengaruh pd posisi pasar Bahan baku dengan mutu rendah menyebabkan penolakan oleh konsumen dan pengaruh pd posisi pasar

10

11 Sortasi mutu : memilahkan biji kopi kering atas dasar ukuran Penyimpanan biji kopi beras dlaam karung goni siap ekspor

12 Faktor Kebutuhan pasar Creteria tergantung pd standard konsumen Creteria tergantung pd standard konsumen Pada segmen pasar berbeda, standard juga berbeda, Ex: di supermarket standardnya berbeda dengan pasar tradisional Pada segmen pasar berbeda, standard juga berbeda, Ex: di supermarket standardnya berbeda dengan pasar tradisional Pasar export mengharuskan creteria tentang warna, ukuran, bentuk, rasa dsb Pasar export mengharuskan creteria tentang warna, ukuran, bentuk, rasa dsb

13 Penentu kualitas bahan baku 1. Input : faktor genetic dari tumbuhan dan hewan. Ex: benih varietas tumbuhan 1. Input : faktor genetic dari tumbuhan dan hewan. Ex: benih varietas tumbuhan 2. Handling and transport: karena bahan mudah rusak,misalnya tomat. Pengaruh suhu dan kelembaban pd saat handling and storage. Pd sayuran kehilangan vitamin krn suhu tinggi, kelembaban rendah. 2. Handling and transport: karena bahan mudah rusak,misalnya tomat. Pengaruh suhu dan kelembaban pd saat handling and storage. Pd sayuran kehilangan vitamin krn suhu tinggi, kelembaban rendah.

14 Good handling at the vegetable product

15 Kerusakan pd Handling and transport bahan dapat dicegah dengan panen pada malam hari, panen pada malam hari, penggunaan labor intensive pada proses penting, penggunaan labor intensive pada proses penting, suspensi yg baik pd transportasi, suspensi yg baik pd transportasi, memperpendek waktu panen dan pengiriman memperpendek waktu panen dan pengiriman Mesin dan peralatan yang baik mencegah kerusakan mekanis Mesin dan peralatan yang baik mencegah kerusakan mekanis

16 Panen malam hari

17 Transport of agri products

18 Slicing process in chips product

19 3. storage (penyimpanan) 3. storage (penyimpanan) Penyimapanan yang tidak baik mempengaruhi kerusakan karena kelembaban, panas atau insect Penyimapanan yang tidak baik mempengaruhi kerusakan karena kelembaban, panas atau insect Produk tertentu memerlukan refrigerated storage atau cold storage Produk tertentu memerlukan refrigerated storage atau cold storage

20 Cold storage at processed fruit product

21 Agri products storage

22 Bahan baku sebagai penyangga komponen lain

23 Gudang penyimpanan bahan baku