Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehAdi Muljana Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
PERAWATAN TERMINAL Oleh : YULIATI, SKp,MM
2
PENDAHULUAN Kehidupan manusia Kelahiran & Kematian
Kematian pada LANSIAPenyakit Senilitas Perawatan Lansia menjelang kematian tidak boleh dipandang ‘rendah’
3
PERAWATAN HOSPITIUM Hospice movement Perintis Hospice care
Dibagi 2: - Inpatient Hospice - Outpatient Hospice Perawatan Paliatif Tujuan akhir mencapai kualitas hidup yang terbaik
4
IDENTIFIKASI PASIEN TERMINAL
Identifikasi PENTING Problema Lansia yang tidak memiliki penyakit ganas Pengidentifikasian: evaluasi medis, Pemeriksaan rutin & berkala,gejala klinis, keluhan, pemeriksaan penunjang Kerja sama, perawatan & pengamatan cermat Tim medis
5
PEMBERIAN INFORMASI PADA PASIEN
Dapat menbimbulkan macam2 ekspresi Perlu/ tidaknya Lansia tahu Informasi pada keluarga
6
PENERIMAAN TERHADAP KEMATIAN
Beberapa tahapan : - Penolakan atau ketidak-percayaan - Marah - Tawar-menawar - Depresi - Penerimaaan
7
MENINGGAL SECARA TERHORMAT
MAKNA seseorang diperlakukan secara manusiawi bahkan saat telah meninggal sekalipun. RESPECT/ Rasa hormat prinsip, individu harus dihargai & perawatan yang dilakukan dilandasi dengan prinsip tersebut.
8
ASPEK PSIKOSOSIAL ASPEK RELIGI DAN ETIKA
Merupakan Kontribusi kritis bagi pasien Pertimbangan financial Antisipasi wali pasien perlu ditunjuk. Di negara barat tim geriatri dimasukkan anggota perwakilan dari badan keagamaan. ‘Bidang Keagamaan’ dapat membantu menentukan keputusan dalam hidup dan kesehatannya.
9
PENTINGNYA KERJA-SAMA TIM
“team work” dokter, psikolog, ulama, perawat, terapi rehabilitasi, ahli gizi, pekerja social, relawan, dll Kualitas interaksi direfleksikan dalam kemampuan tim menyediakan layanan yang optimal
10
ASUHAN KEPERAWATAN MENJELANG KEMATIAN
Aspek perawatan : - Mengontrol nyeri dan gejala lain - Memelihara kemandirian - Mengurangi kecemasan & ketakutan - Memberi kenyamanan & kehormatan - Memberikan sokongan psikologis
11
MEDIKASI PADA PASIEN Obat-obatan yang esensial harus senantiasa tersedia NUTRISI PADA PASIEN MERANCANG PERAWATAN DEMI KENYAMANAN PENGATURAN DOSIS REGULAR
12
MEDIKASI PADA PASIEN PENATALAKSANAAN RASA SAKIT : PENGGUNAAN ANALGETIK
- ANALGETIK NON NARKOTIK - ANALGETIK NARKOTIK - OBAT ANALGESIK ADJUVANT
13
GEJALA DAN MASALAH YANG SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI SISTEM ORGAN
SISTEM PULMONAL : SESAK NAFAS BATUK DEPRESI RESPIRASI DARI NARKOTIK
14
GEJALA DAN MASALAH YANG SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI SISTEM ORGAN
SISTEM GASTROINTESTINAL : ANOREXIA MUAL MUNTAH OBSTRUKSI INTESTINAL KONSTIPASI MULUT KERING KANDIDIASIS DAN SARIAWAN MULUT
15
GEJALA DAN MASALAH YANG SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI SISTEM ORGAN
SISTEM GENITOURINARIA : INFEKSI TRAKTUS GENITOURINARIA INKONTINENSIA URIN SISTEM INTEGUMENTUM KULIT PECAH-PECAH DAN DEKUBITUS TUMOR GANAS PRURITUS
16
GEJALA DAN MASALAH YANG SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI SISTEM ORGAN
SISTEM NEUROLOGIS : KEJANG DEFISIT NEUROLOGIK PERUBAHAN STATUS MENTAL : KECEMASAN/ GELISAH HALUSINASI DEPRESI
17
PENGELOLAAN KEMATIAN MASA BERKABUNG PERTIMBANGAN ESTETIKA
KEMATIAN DI RUMAH
18
PERSOALAN KONTROVERSIAL
PEMBERIAN PERALATAN PERPANJANGAN HIDUP contoh : ventilator, resusitasi kardiopulmoner, pemberian nutrisi enteral atau parenteral EUTANASIA DNR ( Do Not Resusitate) Namun tetap ada upaya memberikan rasa nyaman, mengurangi rasa nyeri & rasa sesak tetap dilakukan sampai saat terakhir hidup penderita.
19
KESIMPULAN Perawatan paliatif bagi lansia menjelang kematian bagian penting dalam pelayanan geriatri. Puncak perawatan paliatif terjadinya kematian. Pengelolaan kematian harus dikerjakan dengan sebaik-baiknya
20
Thank You for your Attention
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.