Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Ahmad Aulia Jusuf/ Bagian Histologi FKUI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Ahmad Aulia Jusuf/ Bagian Histologi FKUI"— Transcript presentasi:

1 Ahmad Aulia Jusuf/ Bagian Histologi FKUI
Kamis, 28 Desember 2006 BAHAYA SEX BEBAS PADA REMAJA Penyuluhan untuk Remaja Sabtu, 18 Februari 2012 SMP Tunas Agro Lilik Musdalifah,S.Pd Dampak Sex Bebas Pada Remaja

2 Ahmad Aulia Jusuf/ Bagian Histologi FKUI
Kamis, 28 Desember 2006 “SEKS BUKANLAH HAL YANG SALAH UNTUK DIBICARAKAN, NAMUN AKAN MENJADI SUATU HAL YANG MERUSAK JIKA DISALAHGUNAKAN” Dampak Sex Bebas Pada Remaja

3 Arti dan makna yang bervariasi Topik yang paling kontroversial
Seks Kata beruntai 4 huruf Arti dan makna yang bervariasi Topik yang paling kontroversial Masalah yang Menyeramkan tabu Tertutup Tidak etis Jorok dan menjijikkan Haram dan dosa SEX, mahluk opo ya ?

4 Seks Kata yang kontroversial sering menjadi perbincangan tak pernah habis diperbincangkan Tak pernah bosan diperbincangkan Menimbulkan perilaku munafik dalam masyarakat Rasa ingin tahu yang besar Tak mendapatkan informasi yang cukup Rasa ingin mencoba dan merasakan Permasalahan dalam masyarakat SEX, Apaan tuh ya ?

5 Permasalahan berkaitan dengan seks
15 % remaja usia tahun di Indonesia telah melakukan hubungan sex diluar nikah (Ketua PKBI, Jum’at 22/ ) 85% hubungan sex di usia tahun Dirumah Dengan pacar 2,3 juta kasus aborsi di Indonesia / tahun (UNPF dan BKKBN 2006) 20% oleh remaja Kasus perkosaan di DKI Jaya meningkat dari 89 kasus pada tahun 2001 menjadi 107 pada 2002 atau naik 20,22% (Catatan akhir tahun 2002 Polda Metro Jaya)

6 17 dari 20 (85%) mahasisiwa di malang pernah aborsi
Sumber informasi seksual remaja usia tahun: 16% dari teman, 35 % dari film porno, 5 % dari ortu WHO: ±40-60 juta wanita usia subur yang tidak ingin hamil melakukan aborsi / th . PBB:Tiap hari 1800 anak di seluruh dunia yang baru lahir sebagian besar terinfeksi HIV.

7 Fakta Di tahun 1987 tim dari Fakultas Psikologi Universitas Indonesia meneliti perilaku seks di kalangan siswa sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA) di Jakarta dan Banjarmasin Sebanyak 2% dari total responden menyatakan pernah bersanggama Yang berciuman, meraba-raba, atau berpelukan sambil meremas-remas bagian tubuh tertentu (petting) lebih banyak lagi April 1995, tim dari Universitas Diponegoro, Semarang, dan Dinas Kesehatan Jawa Tengah juga meneliti perilaku seks di kalangan siswa SLTA Sekitar 10% dari siswa SLTA di Jawa Tengah pernah melakukan hubungan intim atau sanggama.

8 Seputar Masalah Sex Nah sekarang kite liat aspek medisnye tentang bahaya seks Setuju kagak ?

9 Seputar Masalah Sex ??? Tinjauan Aspek Medis Sex = koitus ?
Koitus = hubungan badan laki-laki dan wanita Sex = pencetusan hubungan antar individu, yang ditandai oleh adanya daya tarik rohani dan fisik yang menjadi dasar kehidupan bersama antara 2 insan manusia Hubungan bersifat heteroseksual Dipengaruhi oleh Pandangan hidup Kebudayaan Agama

10 Seputar Masalah Sex Tinjauan Aspek Medis
Organ reproduksi wanita bagian luar Bibir kemaluan luar (labia mayora) Bibir kemaluan dalam (labia minora) Kelentit (clitoris) Lubang kemaluan ( vagina) Bukit kemaluan (mons veneris) yang ditumbuhi oleh rambut kemaluan

11 Seputar Masalah Sex Tinjauan Aspek Medis
Organ reproduksi wanita bagian dalam Vagina (liang kemaluan/liang senggama) Mulut rahim (cervix) Rahim (uterus) Dua buah saluran telur (tuba fallopi) Dua buah indung telur (ovarium) kanan dan kiri.

12 Seputar Remaja Remaja masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa Batasan Remaja berdasar usia: WHO : Tahun DepKes : Tahun atau Belum menikah BKKBN : Tahun Terjadi perubahan-perubahan perubahan fisik (baik yang terlihat dari luar maupun yang tidak kelihatan) perubahan emosional yang tercermin dalam sikap dan tingkah laku

13 Seputar Remaja Remaja Masa pubertas
ditandai dengan datangnya menstruasi (pada perempuan) atau mimpi basah (pada laki-laki). Hormon-hormon utama yang mengatur perubahan ini adalah androgen pada pria dan estrogen pada wanita yang berhubungan dengan timbulnya penampilan ciri-ciri seksual sekunder.

14 Seputar Remaja Remaja Menstruasi terjadi karena berkurangnya kadar hormon progesteron dan esterogen dalam darah. lapisan lendir rahim akan gugur. Hanya sedikit sisa lapisan lendir rahim yang dipertahankan. Lapisan lendir rahim yang gugur dan mengandung darah dikeluarkan melalui mulut rahim dan vagina sebagai menstruasi, yang biasanya terjadi antara 3-7 hari. Jarak antara satu haid dengan haid berikutnya tidak sama pada setiap orang. Adakalanya 21 hari atau bisa juga 35 hari.

15 Seputar Remaja Remaja harus mengerti bahwa begitu dia mendapatkan menstruasi atau mimpi basah maka secara fisik dia telah siap dihamili atau menghamili Bisa hamil atau tidaknya remaja putri bila melakukan hubungan seksual tidak tergantung pada berapa kali dia melakukan hubungan seksual tetapi tergantung pada kapan dia melakukan hubungan seksual (dikaitkan dengan siklus kesuburan) dan apakah sistem reproduksinya berfungsi dengan baik (tidak mandul). Banyak remaja yang tidak mengetahui akan hal ini, sehingga mereka menyangka bahwa untuk hamil orang harus terlebih dahulu melakukan hubungan seksual berkali-kali.

16 Dampak Sex Bebas Pada Remaja/ AAJ/Bag Histologi FKUI
? ? ? BAHAYA SEKS BEBAS Kamis, 28 Desember 2006 Dampak Sex Bebas Pada Remaja/ AAJ/Bag Histologi FKUI

17 Bahaya Sex Bebas Fakta Di tahun 1987 tim dari Fakultas Psikologi Universitas Indonesia meneliti perilaku seks di kalangan siswa sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA) di Jakarta dan Banjarmasin Sebanyak 2% dari total responden menyatakan pernah bersanggama Yang berciuman, meraba-raba, atau berpelukan sambil meremas-remas bagian tubuh tertentu (petting) lebih banyak lagi April 1995, tim dari Universitas Diponegoro, Semarang, dan Dinas Kesehatan Jawa Tengah juga meneliti perilaku seks di kalangan siswa SLTA Sekitar 10% dari siswa SLTA di Jawa Tengah pernah melakukan hubungan intim atau sanggama.

18 Bahaya Sex Bebas Pengaruh Negatif Media Massa Lemahnya Keimanan
Penyebab Pengaruh Negatif Media Massa Lemahnya Keimanan Tidak adanya pendidikan sex yang benar, tepat dan dilandasi nilai-nilai agama Lemahnya pengawasan orang tua Salah dalam memilih teman

19 SEX BEBAS ? ? ? BAHAYA SEKS BEBAS

20 Bahaya Sex Bebas Bahaya Fisik
Penyakit kelamin (Penyakit Menular Sexual/ PMS) PMS adalah penyakit yang dapat ditularkan dari seseorang kepada orang lain melalui hubungan seksual. hubungan seksual dengan berganti-ganti pasangan baik melalui vagina, oral maupun anal. Bila tidak diobati dengan benar penyakit ini dapat berakibat serius bagi kesehatan reproduksi Kemandulan kebutaan pada bayi yang baru lahir bahkan kematian.

21 Hubungan seks anal Hubungan seks yang dilakukan dengan cara memasukkan alat kelamin pria ke lubang dubur pasangannya. Perilaku ini dapat menyebabkan luka pada dubur/anus Hubungan seks oral (melalui mulut) Perilaku seks menyimpang ini akan beresiko tertular penyakit menular seksual, bila kebetulan ada luka di daerah mulut

22 HOMOSEKSUAL Suatu kondisi tertentu dimana seseorang dapat tertarik dengan sesama jenisnya . Hubungan perasaan yang melebihi batas kewajaran antara laki-laki dengan laki dinamakan GAY, jika sebaliknya dinamakan LESBI

23 Bahaya Sex Bebas kencing nanah (Gonorrhoe) raja singa (Sifilis)
Penyakit Kelamin kencing nanah (Gonorrhoe) raja singa (Sifilis) herpes genitalis limfogranuloma venereum (LGV) kandidiasis trikomonas vaginalis kutil kelamin

24 Dampak Sex Bebas rasa sakit/nyeri saat kencing/hubungan seksual
Tanda-tanda penyakit kelamin (Wanita) rasa sakit/nyeri saat kencing/hubungan seksual rasa nyeri pada perut bagian bawah pengeluaran lendir pada vagina/alat kelamin keputihan berwarna putih susu, bergumpal rasa gatal dan kemerahan pada alat kelamin atau sekitarnya keputihan yang berbusa, kehijauan, berbau busuk, dan gatal timbul bercak-bercak darah setelah berhubungan seksual bintil-bintil berisi cairan lecet atau borok pada alat kelamin.

25 Sifilis

26 Gonorrhoe

27 Herpes Simpleks dan Ulkus Molle

28 Limfogranuloma Venereum

29 Candidiasis vagina dan Condyloma acuminata

30 Bahaya Sex Bebas Bahaya Fisik
Resiko kehamilan dini yang tak dikehendaki Pada Ibu kontraksi rahim yang lemah ketidak teraturan tekanan darah yang dapat berdampak pada keracunan kehamilan serta kejang-kejang yang dapat menyebabkan kematian Pada anak Gangguan pertumbuhan organ-organ tubuh pada janin kecacatan Sulit mengharapkan adanya perasaan kasih sayang yang tulus dan kuat dari ibu yang tidak menghendaki kehamilan bayi yang dilahirkanya nanti. Sehingga masa depan anak mungkin saja terlantar

31 Bahaya Sex Bebas Bahaya Fisik
Mengakhiri kehamilannya atau sering disebut dengan aborsi. tindakan ilegal atau melawan hukum sering dilakukan secara sembunyi-sembunyi dan tidak aman berkontribusi kepada kematian dan kesakitan ibu. Aborsi sangat berbahaya bagi kesehatan dan keselamatan perempuan terutama jika dilakukan secara sembarangan yaitu oleh mereka yang tidak terlatih Perdarahan yang terus-menerus serta infeksi yang terjadi setelah tindakan aborsi merupakan sebab utama kematian perempuan yang melakukan aborsi Di samping itu aborsi juga berdampak pada kondisi psikologis. Perasaan sedih karena kehilangan bayi, beban batin akibat timbulnya perasaan bersalah dan penyesalan yang dapat mengakibatkan depresi.

32 MARI KITA JADI REMAJA YANG MENJAGA DIRI DARI SEKS BEBAS DAN HAL-HAL YANG MERUSAK DIRI …


Download ppt "Ahmad Aulia Jusuf/ Bagian Histologi FKUI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google