Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Membangun Repository (Pengantar) Sarana Diseminasi Informasi

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Membangun Repository (Pengantar) Sarana Diseminasi Informasi"— Transcript presentasi:

1 Membangun Repository (Pengantar) Sarana Diseminasi Informasi
Seminar danWorkshop  “Pemberdayaan Local Content dalam Membangun Digital Library& Repository PerguruanTinggi” PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA, 24‐ ‐25 NOVEMBER 2013 Membangun Repository (Pengantar) Sarana Diseminasi Informasi Munawaroh

2 O U T L I N E Latar Belakang ( Kondisi Umum )
Institusional Repository (IR) Diseminasi Informasi

3 Latar Belakang Perkembangan Teknologi Informasi
Tuntutan Pemustaka / Users Kemudahan Akses Kelengkapan Kenyamanan Peran & Fungsi Perpustakaan Layanan Teknis Layanan Pemakai Sistem Informasi Tangible : fasilitas fisik Informasi Intangible: sumber daya yg dirasa (culture, nilai, pengalaman,knowledge) wawasan global, Capability: sistem layanan, quality assurance VALUE SHARING Pola Pikiran Sikap / Perilaku

4 Institusional Repository
Institutional repositories: “digital collections that preserve and provide access the intellectual output of an institution.”* * Raym Crow The case for institutional repositories: a SPARC position paper Draft. “A university-based institutional repository is a set of services that a university offers to the members of its community for the management and dissemination of digital materials created by the institution and its community members.” Clifford Lynch. Essential infrastructure for scholarship in the digital age ARL, no. 226 (February2003): 1-7

5 Institusional Repository (2)
(Local Content) Set of Services Management And Dissemination Organization Commitment

6 Institusional Repository (3)
Definisi SPARC untuk konten IR: (Crow, 2002) Scholarly; Produced, Submitted, Or Sponsored By An Institution’s Faculty (And, Optionally, Students), Or Other Authorized Agents; Non-ephemeral; And Licensable In Perpetuity. Local Content Tugas akhir mahasiswa (skripsi, tesis, disertasi) Artikel jurnal Prosiding Bahan ajar Paten Makalah

7 “Pengelolaan Repositori Institusi Digital”
TOPIK KONDISI SAAT INI PERMASALAHAN SOLUSI Kebijakan repository institusi termasuk legal Ada kebijakan terkait repository, Ada kebijakan walaupun terbatas, Ada kebijakan masalah hak unggah, publikasi,distribusi konten Pengumpulan penelitian belum secara optimal Repositori namun belum Belum dilaksanakan, karena pemilikan (dosen) belum respon baik, akan terespon dengan baik apaila ada kepentingan-kepentingan dosen terutama KUM Penelitian belum terupload karena dianggap plagiat Belum menyatukan antara repository perpus dan PPPM Wajib diterbitkan SK DIKTI tentang pembuatan IR Jenis konten Tugas Akhir (LKP/Skripsi/Thesis/Disertasi) Laporan Penelitian (Belum semua PT.) Proceeding (Belum semua PT. ) Artikel terbitan institusi ((Belum semua PT.) Naskah publikasi,pidato ilmiah,dokumentasi kegiatan Laporan Abdimas (PengabdianMasyarakat), Pidato Dies, Artikel Dosen di Surat Kabar, Orasi Ilmiah Guru Besar, Diktat, Modul Teknis Penghimpunan Bentuk Hard Copy Kesadaran civitas untuk menyerahkan ke perpustakaan kurang Kesulitan mendapatkan jenis konten selain karya ilmiah Beberapa konten belum mau diserahkan ke perpus SK Dikti Komunikasi antara perpustakaan dan akademis Penyerahan ke Perpustakaan ke dalam soft copy Pendekatan ke pihak berkompeten penghasil konten

8 “Pengelolaan Repositori Institusi Digital”
TOPIK KONDISI SAAT INI PERMASALAHAN SOLUSI Pengembangan konten Belum banyak PT pengembangan konten Contoh Pengembangan konten STIE Perbanas Surabaya sudah mengembangkan konten tentang keuangan dan perbankan (Data) Terbatas, karena rendahnya kemampuan menulis Belum optimal pengumpulan materi muatan lokal Masih focus pada jenis konten, tetapi sudah terpikirkan dan mencari – cari Kemampuan SDM dan sarana masih terbatas Pelatihan sudah diadakan perpustakaan, tapi animo peserta pelatihan penulisan karya ilmiah masih kurang Jemput bola dalam pengumpulan muatanlokal melelahkan Hasil Akhir Tugas Mahasiswa (Paper, Makalah) Masing=masing institusi mengembangkan kekhasan lembaganya Pidato Guru Besar / Orasi Ilmiah Doktor HC Karya Profesi Hasil Kerjasama Belum adanya kebijakan/kesepakatan dari unit terkait di PT tersebut Perlu pelatihan dan pengembangan sarana Pengolahan Konten Dilaksanakan oleh perpustakaan Mahasiswa unggah sendiri Fakultas/Jurusan unggah sendiri Ada format digital Ada Hard dan Copy Sarana prasarana, keterbatasan SDM, sumber dana, resistensi, dari pemilik naskah. Kemampuan TIK Butuh SDM, pustakawan, IT termasuk butuh tim scientific intelegent Pro aktif ke pengambil kebijakan hingga level dekan dan dosen untuk pengayaan konten, adanya inform consent dari pemilik karya dosen dan dosen pembimbing Unggah Mandiri

9 “Pengelolaan Repositori Institusi Digital”
TOPIK KONDISI SAAT INI PERMASALAHAN SOLUSI Pelestarian Content Belum dilaksanakan, disimpan di storage/server Back up CD lepas, menyediakan server khusus, ada proses digitalisasi Back up rutin Belum ada formulasi khusus antara pustakawan dengan Staff TIK untuk membahas ini Keterbatasan space fisik maupun online Butuh lebih banyak storage, perlu butuh banyak bandwith Kerjasama dengan TIK untuk sharing tentang metode pelestarian content(digital) Penambahan kapasitas space online dan kebijakan penyimpanan karya fisik Infrastruktur pengamanan lebih memadai seperti UPS Layanan Content Local Di Onlinekan Via Web/internet (ada yang abstrak saja ada yang full text) Menyediakan portal sendiri, masukkan konten ke portal garuda, akses secara local dan online, pembuatan system harversting antar database Bandwidth Hardware/Server Security Ada duplikasi data di portal garuda. Ada keterbatasan operator pelaksana , akses lambat, Hak cipta, paten, masalah sensitive tentang person dan perusahaan Kebijakan Nasional/DIKTI untuk Standarisasi mendukung b/w, Server dan Securitas utk Perpustakaan Perlu adanya persetujuan dari penulisannya secara tertulis Hak Akses Infrastruktur (Program Aplikasi, Jaringan, dsb) Aplikasi : Eprints, Dspace, OJS, bikin sendiri, GDL, Senayan Library, Garuda Jaringan : Ada yang Gabung Universitas (WAN) ada yang sudah support LAN Server : Ada yang diperpustakaan & ada yang ikut Universitas Support dari Universitas Kurang untuk Bandwidth Upgrade Server Lambat karena keterbatasan dana

10 “Pengelolaan Repositori Institusi Digital”
Laporan Diskusi “Pengelolaan Repositori Institusi Digital” Solusi Umum Kebijakan sifatnya mengikat yang ada sanksinya Kelanjutan program belum (sustainable) SDM (kita urut urut : pimpinan … dan selanjutnya adalah komunikasi (Kepala Perpustakaa) .. operator (IT base dan pustakawan) dan user Motivasi membuat dan memulai… membangun IR Inisiatif (Mencari peluang) yang system administrasinya bisa ditunggangi

11 “Pengelolaan Repositori Institusi Digital”
Strategi IR : Solusi bagi jurusan untuk pengelolaan informasi dan karya jurusan, termasuk digital portfolio dosen/mahasiswa bukan library project ‘Menunggangi’ sistem administratif formal yang sudah ada (misal: theses deposit policy, link ke open journal systems/OJS, sistem pengarsipan) – Self archiving vs. librarian-mediated deposits – Thematic digital collections developments – Proaktif & rajin ‘belanja’ konten ke jurusan komunikasi, komunikasi, komunikasi – Pengembangan lebih lanjut di luar konten digital

12 Digital Library Online Database E-Book Collection MMU Digital Theses MMU MBA Theses Exam Papers Final Year Project

13

14 HARAPAN : SETIAP TANTANGAN MERANGSANG PUSTAKAWAN MENELORKAN IDE IDE/ PENDAPAT

15 Matur nuwun and Good Luck -Munawaroh-


Download ppt "Membangun Repository (Pengantar) Sarana Diseminasi Informasi"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google