Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MINGGU 5 Web Teknologi I (MKB511C)

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MINGGU 5 Web Teknologi I (MKB511C)"— Transcript presentasi:

1 MINGGU 5 Web Teknologi I (MKB511C)
Pokok Bahasan: Operasi file & direktori Tujuan Instruksional Khusus: Agar mahasiswa dapat mengetahui bagaimana cara berinterakasi dengan file dan direktori di server Web Teknologi I (MKB511C) Minggu Page 1

2 Agenda Php include & require file
Menggunakan include_once & include_path Fungsi informasi file Membuat & menghapus file Membuka file Membaca, menulis & menambahkan isi file Bekerja dengan direktory Web Teknologi I (MKB511C) Minggu Page 2

3 Include() & require() Include() digunakan untuk menggabungkan satu atau lebih file kedalam induk file. Identik dengan reqire(), eksekusi script php akan berhenti kalau file tidak ditemukan.

4 Contoh include() & require()
File main.php: <html> <body> Demo include include("phpinclude05.php");<br> <?php include("phpinclude05.php"); ?> <br> script setelah include<br> Demo include require("phprequire05.php");<br> require("phprequire05.php"); <br> script setelah require<br> </body> </html> File: phpinclude05.php File include05 File phprequire05.php File Require05

5 Dampak bila file tidak ditemukan
Demo include include("phpinclude05.php"); Warning: include(phpinclude05.php): failed to open stream: No such file or directory in D:\xampp\htdocs\kelas\w05tes.php on line 5 Warning: include(): Failed opening 'phpinclude05.php' for inclusion (include_path='.;\xampp\php\PEAR') in D:\xampp\htdocs\kelas\w05tes.php on line 5 script setelah include Demo include require("phprequire05.php"); Warning: require(phprequire05.php): failed to open stream: No such file or directory in D:\xampp\htdocs\kelas\w05tes.php on line 11 Fatal error: require(): Failed opening required 'phprequire05.php' (include_path='.;\xampp\php\PEAR') in D:\xampp\htdocs\kelas\w05tes.php on line 11

6 Include_once & require_once
Include_once() digunakan untuk memastikan bahwa file yang diinclude tidak dilakukan berulang kali. Require_once() identik dengan include_once() dan memiliki karakter yang sama dengan require() saat script dijalankan

7 Menajemen proyek aplikasi php
Script pada aplikasi php dapat dikelompokan dalam bentuk library, untuk: Memudahkan tracking Mengendalikan script Penggunaan kembali library untuk aplikasii lain Web Teknologi I (MKB511C) Minggu Page 7

8 Kasus Alison programmer PHP
Alison membuat library class dan fungsi yang disimpan dalam file sbb: DatabaseLayer.php XmlHelper.php Logger.php Library php tsb tersimpan pada direktory sehingga file tersebut berlokasi (relatif webroot): alison/db/DatabaseLayer.php alison/xml/XmlHelper.php alison/util/Logger.php

9 Cara mengakses library
Mengakses langsung path librari: Relatif path include_once( "../lib/alison/db/DatabaseLayer.php" ); Absolute path include_once( "/home/alison/htdocs/lib/alison/db/DatabaseLayer.php" ); Set path librari yang digunakan: Melalui php.ini include_path=".:/home/alison/php_lib:/usr/local/lib/php" Melalui .htaccess php_value include_path /home/alison/php_lib Menggunakan fungsi ini_set() ini_set("include_path", "/home/alison/php_lib"); fungsi set_include_path() set_include_path( "/home/alison/php_lib" ); Sehingga library dapat diakses dengan cara include_once("alison/db/DatabaseLayer.php"); include_once("alison/xml/XmlHelper.php"); include_once("alison/util/Logger.php");

10 Menguji apakah suatu file tersedia di server
Untuk menguji suatu file tersedia di server atau tidak, dapat digunakan fungsi file_exists() Contoh if ( file_exists ("test.txt") ) { print "The file exists!"; } else { print “wah, file nya ga exists/ga gaul”; }

11 Menguji apakah suatu objek, sebuah file atau sebuah direktori
Untuk menguji apakah objek berupa sebuah file atau direktory, dapat digunakan fungsi is_file() atau is_dir(). Contoh Menguji apakah variabel berisi file if ( is_file( "variabelku" ) ) { print "variabelku is a file!"; } Menguji apakah variabel berisi folder if ( is_dir( "/variabelku" ) ) { print "/variabelku is a directory";

12 Membaca status file Status file pada sistim Unix/Linux ada 3
Readable Writeable Executable Contoh pengujian status: if ( is_readable( "test.txt" ) ) { print "test.txt is readable"; } if ( is_writable( "test.txt" ) ) { print "test.txt is writable"; if ( is_executable( "test.txt" ) { print "test.txt is executable";

13 File permission pada Unix/Linux

14 Mengakses informasi lain suatu file
Membaca ukuran file dapat menggunakan fungsi filesize() print "The size of test.txt is. "; print filesize( "test.txt" ); Membaca tanggal terakhir file di akses dapat menggunakan fungsi fileatime() $atime = fileatime( "test.txt" ); print "test.txt was last accessed on "; print date("D d M Y g:i A", $atime); // output: Tue 19 Aug :26 PM Membaca tanggal terakhir file di modifikasi dapat menggunakan fungsi filemtime() $mtime = filemtime( "test.txt" ); print "test.txt was last modified on "; print date("D d M Y g:i A", $mtime); // output: Tue 19 Aug :26 PM Membaca tanggal terakhir file di modifikasi permisi atau ownernya dapat menggunakan fungsi filectime() $ctime = filectime( "test.txt" ); print "test.txt was last changed on "; print date("D d M Y g:i A", $ctime); // output: Tue 19 Aug :26 PM

15 Membuat & menghapus file
Untuk membuat file kosong, php menyediakan fungsi touch(). Bilamana file sudah ada, tanggal modifikasi file akan berubah. Contoh: touch("myfile.txt"); Untuk menghapus sebuah file, php menyediakan fungsi unlink(). unlink("myfile.txt");

16 Membuka file fopen() & fclose()
Php menyediakan fungsi fopen() untuk membuka file. Fopen() memiliki 3 buah mode saat yaitu r (read), w (write) dan a (append). Bila fopen() gagal membuka file akan mengembalikan return false. Untuk mengakhiri pengolahan suatu file, digunakan fungsi fclose() Contoh: $fp = fopen( "test.txt", "w" ) if ($fp) { // do something with $fp fclose($fp); } Fopen() dapat digunakan untuk membuka sumber streaming lainnya seperti http, ftp, dll.

17 Opsi fopen() pada php5

18 Membaca isi file baris per baris fgets() & feof()
Untuk membaca isi dari suatu file digunakan fungsi fgets() & feof() Fgets() akan membaca baris suatu baris sampai di temukan new line “\n” Feof() digunakan untuk mengetahui apakah pembacaan telah mencapai akhir file. Contoh: 11: $filename = "test.txt"; 12: $fp = fopen( $filename, "r" ) or die("Couldn't open $filename"); 13: while ( ! feof( $fp ) ) { 14: $line = fgets( $fp, 1024 ); 15: print "$line<br/>"; 16: }

19 Membaca isi file dengan fread() & fseek()
Suatu file dapat dibaca sebagian atau seluruh file dengan menggunakan fungsi fread() Contoh: 12: $fp = fopen( $filename, "r" ) or die("Couldn't open $filename"); 13: while ( ! feof( $fp ) ) { 14: $chunk = fread( $fp,16 ); // 16 byte 15: print "$chunk<br/>"; 16: } Untuk membaca suatu isi file pada posisi tertentu, digunakan fungsi fseek() untuk meletakan pointer pada data yang akan dibaca 13: $fsize = filesize($filename); 14: $halfway = (int)( $fsize / 2 ); 15: print "Halfway point: $halfway <br/>\n"; 16: fseek( $fp, $halfway ); 17: $chunk = fread( $fp, ($fsize - $halfway) ); 18: print $chunk;

20 Membaca isi file dalam bentuk karakter/huruf
Suatu file dapat dibaca dalam mode karakter/huruf dengan menggunakan fgetc() Contoh: 11: $filename = "test.txt"; 12: $fp = fopen( $filename, "r" ) or die("Couldn't open $filename"); 13: while ( ! feof( $fp ) ) { 14: $char = fgetc( $fp ); 15: print "$char<br/>"; 16: }

21 Membaca file ke dalam array file_get_contents(), implode() & explode()
Untuk membaca suatu file ke dalam array digunakan fungsi file_get_contents() Contoh: $contents = file_get_contents( "test.txt" ); // $contents berisi array Implode() digunakan untuk menggabungkan array Explode() digunakan untuk memisahkann string menjadi array $array = array('lastname', ' ', 'phone'); $comma_separated = implode(",", $array); echo $comma_separated; // lastname, ,phone $array = explode(",", $pizza);

22 Menambahkan isi file fwrite() / fputs()
Untuk menambahkan isi suatu file digunakan fungsi fwrite() / fputs() Fwrite() / fputs() menerima input string atau file (menggabungkan file) Contoh: 11: $filename = "test2.txt"; 12: print "Writing to $filename<br/>"; 13: $fp = fopen( $filename, "w" ) or die("Couldn't open $filename"); 14: fwrite( $fp, "Hello world\n" ); 15: fclose( $fp ); 16: print "Appending to $filename<br/>"; 17: $fp = fopen( $filename, "a" ) or die("Couldn't open $filename"); 18: fputs( $fp, "And another thing\n" ); 19: fclose( $fp );

23 Menambahkan file dengan file_put_contents() & flock()
Fungsi file_put_contents() digunakan untuk menambahkan isi file. Tidak membutuhkan operasi open file & close file Contoh: file_put_contents( "test2.txt", "And another thing\n", FILE_APPEND ); Fungsi flock() digunakan untuk mengunci akses suatu file $fp = fopen( "test.txt", "a" ) or die("couldn't open"); flock( $fp, LOCK_EX ); // exclusive lock // write to the file flock( $fp, LOCK_UN ); // release the lock

24 Bekerja dengan direktori
Php menyediakan fungsi direktori sbb: mkdir() untuk membuat direktori rmdir() untuk menghapus direktori opendir() untuk membuka direktori readdir() untuk membaca isi direktori Contoh: 12: $dirname = "."; 13: $dh = opendir( $dirname ); 14: while ( ! is_bool( $file = readdir( $dh )) ) { 15: if ( is_dir( "$dirname/$file" ) ) { 16: print "(D) "; 17: } 18: print "$file<br/>"; 19: } 20: closedir( $dh );

25 Review & Latihan W05 Bagian 1: lengkapilah file w05include
Review & Latihan W05 Bagian 1: lengkapilah file w05include.php yang berisi class aksesku <?php /* Bagian 1 class aksesku lengkapi function dibawah ini */ class aksesku { private $namafile; /* constructor object, inisiasi isi private $namafile */ function __construct($namafile) { $this->namafile = $namafile; } /* no. 1 fungsi ambilisi mengambil isi file dengan fungsi file_get_contents($namafile) function ambilisi() { // kerjakan no 1 disini

26 /* no. 2 fungsi tambahisi mengambil isi file dengan fungsi file_put_contents( $namafile , $tambahisi, FILE_APPEND ); */ function tambahisi($tambahisi) { // kerjakan no 2 disini } no. 3 fungsi ukuranfile() mengambil ukuran $namafile dengan fungsi filesize() function ukuranfile() // kerjakan no 3 disini

27 /* no. 4 fungsi terakhirmodif() mengambil tanggal $namafile terakhir di modifikasi dengan fungsi filemtime() */ function terakhirmodif() { // kerjakan no 4 disini } no. 5 fungsi adanggak() akan menguji apakah $namafile telah atau belum gunakan fungsi file_exists() function adanggak() // kerjakan no 5 disini ?>

28 Bagian 2: lengkapilah file w05.php yang berisi sbb:
<html> <body> <?php /* Bagian 2 no. 1 buat referensi ke file w05include.php tidak boleh di load lebih dari 1 kali */ // kerjakan no 1 disini $fh = new aksesku("w05.txt"); no. 2 cek apakah file pd $fh exist, gunakan fungsi adanggak() contoh output di browser: File Belum ada // kerjakan no 2 disini ?>

29 <form action="<. php echo $_SERVER['PHP_SELF'];
<form action="<?php echo $_SERVER['PHP_SELF']; ?>" method="post"> <table border="1"><tr> <td align="center" colspan=2>fungsi append file pada php</td> </tr><tr> <td> masukan kata/kalimat </td> <td> <input type="text" name="kalimat"> </td> <td align="center" colspan=2><input type="submit" value="Submit" text="tambahkan"> </td> </tr> </table> </form> <?php /* no. 3 bila pengguna mengisi form dengan method post tambahkan kedalam $fh menggunakan fungsi tambahisi() tampilkan berhasil tidaknya penambahan text tersebut contoh output di browser: Penambahan file berhasil */ // kerjakan no 3 disini

30 /* no. 4 tampilkan isi dari file $fh menggunakan fungsi ambilisi() tampilkan berhasil tidaknya membaca isi file tersebut tampilkan tanggalnya dengan mengkonversi fungsi terakhirmodif() ke dalam tanggal date("D d M Y g:i A", $fh->terakhirmodif()) contoh output di browser: satudua\ntiga\nempat Terakhir dimodifikasi: Sat 27 Sep :23 AM */ // kerjakan no 4 disini ?> </body> </html>


Download ppt "MINGGU 5 Web Teknologi I (MKB511C)"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google