Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MISTERI PASKAH PADA MASA GEREJA LITURGI – KARYA TRITUNGGAL

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MISTERI PASKAH PADA MASA GEREJA LITURGI – KARYA TRITUNGGAL"— Transcript presentasi:

1 MISTERI PASKAH PADA MASA GEREJA LITURGI – KARYA TRITUNGGAL
PERAYAAN HARI MINGGU PANGGILAN, 21 APRIL 2013 Diharapkan kepada pengurus OMK Stasi Natar untuk segera mempersiapkan agenda acara, dalam rangka Perayaan Hari Minggu Panggilan yang jatuh pada tanggal 21 April Adapun tema PERAYAAN MINGGU PANGGILAN, serta bagaimana bentuk acara, supaya segera dikonsultasikan kepada Pastur Paroki dan Stasi. DAHARAN ROMO Hari Sabtu, April 2013, dari keluarga bapak/ibu Yosep Supardi Tanjung Rejo. Hari Minggu, 28 April 2013, dari keluarga bapak/ibu Margono-Tanjung Rejo. KATEKESE : KOMPENDIUM KATEKISMUS GEREJA KATOLIK. Edisi : LIII/ 14 pril 2013 HARI MINGGU PASKAH III “Gembalakanlah domba-domba-Ku“ MISTERI PASKAH PADA MASA GEREJA LITURGI – KARYA TRITUNGGAL Dengan cara apa Bapa merupakan sumber dan tujuan liturgi? Melalui liturgi, Bapa memenuhi kita dengan berkat-berkat-Nya dalam Sabda yang menjadi daging, yang wafat dan bangkit untuk kita dan mencurahkan Roh Kudus ke dalam hati kita. Pada saat yang sama, Gereja menghormatinya dengan ibadah, pujian dan syukur serta memohon kepada-Nya anugrah-anugrah Putra dan Roh Kudus. Apa karya Kristus dalam liturgi? Dalam Liturgi Gereja, misteri Paskah Kristus ditandakan dan dihadirkan. Dengan memberikan Roh Kudus kepada para Rasul-Nya, Yesus mempercayakan kepada mereka dan pengganti-pengganti mereka kekuatan untuk menghadirkan karya penyelamatan Allah melalui kurban Ekaristi dan Sakramen-Sakramen lainnya. Dalam Sakramen-Sakramen inilah Kristus bertindak untuk mengkomunikasikan rahmat-Nya kepada semua umat beriman di segala macam tempat dan waktu di dunia. Bagaimana Roh Kudus berkarya dalam liturgi Gereja? Kerja sama yang paling erat antara Roh Kudus dengan Gereja terjadi dalam liturgi. Roh Kudus mempersiapkan Gereja untuk berjumpa dengan Allahnya. Roh Kudus mengingatkan dan menyatakan Kristus kepada iman jemaat. Dia membuat misteri Kristus betul-betul hadir. Dia mempersatukan Gereja dengan hidup dan perutusan Kristus dan menghasilkan buah persekutuan di dalam Gereja. Bacaan Minggu Paskah III, 14 April Bacaan Minggu Depan, 21 April 2013 Bacaan I : Kis 5:27b-32, 40b Bacaan I : Kis 13: II : Why 5: II : Why 7:9.14b-17 Mzm 30: a.13b Mzm 100:2.3.5 Bacaan Injil Yoh 21: Bacaan Injil Yoh 10:27-30 Kemudian Yesus menampakan diri lagi kepada murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias. Dipantai itu berkumpul Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael dari Kana yang di Galilea, anak-anak Zebedeus dan dua orang murid-Nya yang lain. Kata Simon Petrus kepada mereka : “Aku pergi menangkap ikan.” Kata mereka kepadanya : “Kami pergi juga dengan engkau.” Mereka berangkat lalu naik ke perahu, tetapi malam itu mereka tidak menangkap apa-apa. Ketika hari mulai siang, Yesus berdiri di pantai; akan tetapi murid-murid itu tidak tahu, bahwa itu adalah Yesus. Kata Yesus kepada mereka : “Hai anak-anak, adakah kamu mempunyai lauk-pauk?” jawab mereka : “Tidak ada.” Maka kata Yesus kepada mereka : “Tebarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh.” Lalu mereka menebarkannya dan mereka tidak dapat menariknya lagi karena banyaknya ikan. Maka murid yang dikasihi Yesus itu berkata kepada Petrus : “Itu Tuhan.” Ketika Petrus mendengar, bahwa itu adalah Tuhan, maka ia mengenakan pakaiannya, sebab ia tidak berpakaian, lalu terjun ke dalam danau. Murid-murid yang lain datang dengan perahu karena mereka tidak jauh dari darat, hanya kira-kira dua ratus hasta saja, dan mereka menghela jala yang penuh ikan itu. Ketika mereka tiba di darat, mereka melihat api arang dan di atas nya ikan dan roti. Kata Yesus kepada mereka : “Bawalah beberapa ikan yang baru kamu tangkap itu.” Simon Petrus naik ke perahu lalu menghela jala itu ke darat, penuh ikan-ikan besar: seratus lima puluh tiga ekor banyaknya, dan sungguhpun sebanyak itu, jala itu tidak koyak. Kata Yesus kepada mereka : “Marilah dan sarapanlah.” Tidak ada di antara murid-murid itu yang berani bertanya kepada-Nya : “Siapakah Engkau?” sebab mereka tahu, bahwa Ia adalah Tuhan. Yesus maju ke depan, mengambil roti dan memberikannya kepada mereka, demikian SELAMA PERAYAAN LITURGI BERLANGSUNG, MOHON HANDPHONE DIMATIKAN. “Simon Petrus, apakah engkau mengasihi Aku?, Gembalakanlah domba-domba-Ku”

2 LAGU-LAGU PERAYAAN LITURGI, 14 APRIL 2013
Juga ikan itu. Itulah ketiga kalinya Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya sesudah Ia bangkit dari antara orang mati. Sesudah sarapan Yesus berkata kepada Simon Petrus : “Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini?” Jawab Petrus kepada-Nya : “Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau.” Kata Yesus kepada-Nya : “Gembalakanlah domba-domba-Ku.” Kata Yesus pula kepadanya untuk kedua kalinya : “Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?” Jawab Petrus kepada-Nya : “Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau.” Kata Yesus kepadanya : “Gembalakanlah domba-domba-Ku.” Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya : “Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?” Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya : “Apakah engkau mengasihi Aku?” Dan ia berkata kepada-Nya : “Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau.” Kata Yesus kepadanya : “Gembalakanlah domba-domba-Ku. Aku berkata kepadamu : Sesungguhnya ketika engkau masih muda, engkau mengikat pinggangmu sendiri dan engkau berjalan kemana saja kau kehendaki, tetapi jika engkau sudah menjadi tua, engkau akan mengulurkan tanganmu dan orang lain akan mengikat engkau dan membawa engkau ke tempat yang tidak engkau kehendaki.” Dan hal ini dikatakan-Nya untuk menyatakan bagaimana Petrus akan mati dan memuliakan Allah. Sesudah mengatakan demikian, Ia berkata kepada Petrus : “Ikutlah Aku.” RENUNGAN : Simon Petrus dan para rasul yang lain semenjak ditinggalkan Yesus banyak mengalami putus asa, kesedihan, dan kemurungan, karena segala sesuatu yang telah mereka kerjakan selama ini bersama Yesus seolah-olah sia-sia belaka. Mereka kembali menjalani pekerjaan masa lalunya sebagai nelayan dengan sebuah semangat yang benar-benar jatuh. Dalam kondisi seperti itulah mereka tidak berhasil menangkap ikan seekorpun. Namun, ketika pada akhirnya salah seorang dari mereka, yakni Yohanes mampu melihat kehadiran Tuhan dalam keputus-asaan yang mereka alami, dan mereka mengikuti nasehat Yesus untuk menebarkan jala kembali, panen ikanpun melimpah. Salah satu pelajaran penting dari bacaan Injil hari ini yang bisa kita renungkan adalah : LIBATKANLAH TUHAN DALAM SELURUH KARYA DAN PEKERJAAN KITA. Jika kita menyertakan Tuhan dan membiarkan Tuhan bekerja bersama kita, maka kita akan mendapatkan hasil yang berlimpah-limpah. Tanpa tangan Tuhan yang menyertai setiap pekerjaan yang kita lakukan, maka semuanya akan sia-sia. “GEMBALAKANLAH DOMBA-DOMBAKU.” itulah perkataan Yesus kepada Simon Petrus saat-saat terakhir perjumpaannya dengan Tuhan Yesus. Mungkin kalau sekarang kita berfikir bahwa tugas itu hanyalah tugas para Pastur, Diakon, atau mereka yang menerima panggilan khusus. Dengan alasan kesibukan kita atau urusan rumah tangga yang harus kita selesaikan, kita terkadang menolak tugas perutusan itu untuk melayani umat. Pertanyaan Yesus kepada Simon Petrus bukanlah untuk Petrus semata-mata, tetapi untuk semua orang yang menjadi pengikut-Nya. Jawaban : “YA, SAYA SANGGUP” dalam pembaptisan yang telah kita terima mengandung tiga tanggungjawab, yakni Menguduskan, Mewartakan, dan Menggembalakan. INGATLAH ITU. Amin. LAGU-LAGU PERAYAAN LITURGI, 14 APRIL 2013 Lagu Pembukaan : 322 Kyrie : 439 Gloria : 450 Mazmur : 833 Alleluya : 959 Persembahan : 379 Kudus : 391 Bapa Kami : - Anak Domba Allah : 412 Komuni : 423 11. Lagu Penutup : 524 PENGUMUMAN GEREJA 1. Petugas Liturgi Minggu depan, Sabtu Sore 20 April 2013 dan hari Minggu, 21 April : Lektor : Bpk Juli Winarto Mazmur : Ibu Agnes Dirigen : Sdri. Retno Kolektan : Ibu Alex dan Ibu Agnes Viktor Dekorasi : Kel.: Bpk./Ibu Ami Supriyanto Kel : Bpk./Ibu Fx. Tamtanus Petugas Misdinar : Anggita, Silva, Leo dan Ihut Doa Arwah Dimohon kehadiran seluruh umat Stasi Natar untuk bersama-sama mengikuti DOA ARWAH di rumah keluarga Bapak Wanto-Padmosari, Lingk: St. Stefanus, pada hari Minggu, 14 April 2013, pukul wib (Malam Senin, jam 7.00 mlm). JADWAL PERAYAAN LITURGI Sabtu, April 2013, pukul wib, MISA STASI NATAR. Minggu, 21 April 2013, pukul wib, Perayaan Liturgi Hari Minggu Panggilan Minggu, 28 April 2013, pukul wib, MISA STASI NATAR. 4. PELAJARAN AGAMA BAGI KOMUNI PERTAMA Pelajaran agama bagi KOMUNI PERTAMA, kembali diadakan pada hari Minggu, 14 April 2013, pukul 8.30 wib sebelum perayaan Liturgi, bertempat di Wisma Gereja Katolik Stasi Natar. KUPERPER (Kursus Persiapan Perkawinan) Akan dilaksanakan KURSUS PERSIAPAN PERKAWINAN mulai tanggal 19 April 2013 s/d 21 April 2013, bertempat di Gereja Katolik SANTO YOSEF, Pringsewu. Bagi yang telah mendaftar, supaya segera mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. (membawa perlengkapan alat tulis dan pakaian secukupnya). 6. KOLEKTE HARI MINGGU, 7 April 2013 : Kolekte 1 : Rp ,- Dana Pembangunan dan perawatan gereja : Rp ,- Sekolah Minggu : Rp ,- (sumbangan dari NN) Parkir : Rp ,-


Download ppt "MISTERI PASKAH PADA MASA GEREJA LITURGI – KARYA TRITUNGGAL"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google