Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

SEKTOR PERTANIAN.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "SEKTOR PERTANIAN."— Transcript presentasi:

1 SEKTOR PERTANIAN

2 MATERI PEMBELAJARAN PENDAHULUAN
PENGERTIAN PERTANIAN PERAN PERTANIAN DALAM STABILISASI PEREKONOMIAN HUBUNGAN SEKTOR PERTANIAN DENGAN SEKTOR INDUSTRI

3 Sumber data bisa didapat dari :
B P S Departemen Pertanian Departemen Kehutanan Departemen Perindustrian dan Perdagangan.

4 serat; bahan baku industri
Cycle Diagram fungsi pelestarian lingkungan bahan pangan& serat; bahan baku industri kontribusi sektor pertanian sumber devisa pasar potensial dan sumber pendapatan tenaga kerja & akumulasi kapital

5 PENDAHULUAN Pertanian adalah unit produksi biologis primer berbasis lahan Output utama pertanian adalah bahan pangan dan serat Dewasa ini pertanian dikembangkan sebagai pemasok sumber bioenergi Implikasi permasalahan  persaingan kepentingan: pangan vs bahan baku industri vs bahan baku bioenergi Kendala utama  keterbatasan lahan

6 masalah pertanian: Next… respon input-input: respon output-output:
lahan vs tenaga kerja lahan vs pupuk, pestisida lahan vs irigasi lahan vs elemen klimatologi  biodiversitas respon output-output: lahan vs pilihan komoditas lahan vs pilihan alternatif fungsi respon input-output  multiple effect

7 Next… Pengukuran atas peranan suatu sektor dalam perekonomian dapat dilihat dari penyerapan tenaga kerja, kontribusi terhadap penciptaan PDB (produk domestik bruto), kontribusi terhadap ekspor serta kontribusi terhadap konsumsi masyarakat.

8 PENGERTIAN PERTANIAN Pertanian adalah salah satu sektor dimana didalamnya terdapat penggunaan sumberdaya hayati untuk memproduksi suatu bahan pangan,bahan baku industri dan sumber energi. Bagian terbesar penduduk dunia adalah bermata pencaharian dalam bidang – bidang pertanian dan pertanian juga mencakup berbagai bidang, tetapi pertanian hanya menyumbang 4% dari PDB dunia. Untuk negara-negara agraris yang mana penduduknya sebagian besar adalah petani. Namun banyak masalah yang membuat pertanian suatu negara sulit untuk maju baik faktor teknik maupun sektor non-teknik. Maka dari itu perlu peran serta pemerintah dalam dunia pertanian untuk menanggulangi masalah- msalah yang terjadi dan untuk meningkatkan hasil pertanian Indonesia agar dapat memberikan kontribusi yang besar untuk perekonomian Indonesia.

9 Next… Pertanian dalam arti luas meliputi sektor pertanian, perikanan, peternakan dan perkebunan. Pembangunan sektor pertanian bertujuan untuk pemenuhan pangan dan gizi serta menambah pendapatan (kesejahteraan) masyarakat. Kelompok ilmu-ilmu pertanian mengkaji pertanian dengan dukungan ilmu-ilmu pendukungnya. Inti dari ilmu-ilmu pertanian adalah biologi dan ekonomi. Karena pertanian selalu terikat dengan ruang dan waktu, ilmu-ilmu pendukung, seperti ilmu tanah, meteorologi, permesinan pertanian, biokimia, dan statistika, juga dipelajari dalam pertanian.

10 Sensus Pertanian 2003 & 2013

11 Penyebaran RT Usaha Pertanian di Indonesia Tahun 2013 (unit)

12 PERAN SEKTOR PERTANIAN DALAM STABILISASI PEREKONOMIAN
Peranan sektor pertanian adalah sebagai sumber penghasil bahan kebutuhan pokok, sandang dan papan, menyediakan lapangan kerja bagi sebagian besar penduduk, memberikan sumbangan terhadap pendapatan nasional yang tinggi, memberikan devisa bagi negara dan mempunyai efek pengganda ekonomi yang tinggi dengan rendahnya ketergantungan terhadap impor (multiplier effect), yaitu keterkaitan input-output antar industri, konsumsi dan investasi.

13 Next… Sektor pertanian juga dapat menjadi basis dalam mengembangkan kegiatan ekonomi perdesaan melalui pengembangan usaha berbasis pertanian yaitu agribisnis dan agroindustri. Dengan pertumbuhan yang terus positif secara konsisten, sektor pertanian berperan besar dalam menjaga laju pertumbuhan ekonomi nasional

14 Next… Sektor pertanian mengkontribusikan terhadap pertumbuhan dan pembangunan ekonomi nasional dalam 4 bentuk yaitu: Kontribusi Produk, Penyediaan makanan untuk penduduk, penyediaan bahan baku untuk industri manufaktur seperti industri: tekstil, barang dari kulit, makanan dan minuman. Kontribusi Pasar, Pembentukan pasar domestik untuk barang industri dan konsumsi. Kontribusi Faktor Produksi, Penurunan peranan pertanian di pembangunan ekonomi, maka terjadi transfer surplus modal dan tenaga kerja dari sektor pertanian ke sektor lain. Kontribusi Devisa, Pertanian sebagai sumber penting bagi surplus neraca perdagangan (NPI) melalui ekspor produk pertanian dan produk pertanian yang menggantikan produk impor.

15 HUBUNGAN SEKTOR PERTANIAN DENGAN SEKTOR INDUSTRI
Industri penyedia input pertanian Industri pengolah hasil pertanian Industri distribusi output pertanian

16 Next… Sektor pertanian memiliki keterkaian dengan sector-sektor lainnya (termasuk sektor industri), hal ini dapat dilihat dari pembangunan yang diarahkan kepada pengembangan sektor industri pengolahan, sektor perdagangan, hotel dan restoran, sektor bangunan, dan sektor jasa akan berdampak langsung dan tidak langsung terhadap pembangunan sektor pertanian terkait perannya sebagai penyedia input bagi sektor-sektor tersebut. Ketika sektor pertanian dapat tumbuh dan berkembang maka sektor pertanian dapat menarik pertumbuhan sektor industri pengolahan dan sektor perdagangan, hotel dan restoran secara langsung dan tidak langsung. Oleh karena itu disarankan agar pemerintah dapat menciptakan keterpaduan antara sektor pertanian dengan sektor-sektor lain yang memiliki keterkaitan yang tinggi terhadap sektor pertanian. Sehingga diharapkan dapat menciptakan sinergitas dan kesinambungan antara sektor-sektor tersebut dan pada akhirnya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

17 Masalah dalam industrialisasi di Indonesia
Dualisme dalam proses pembangunan. Sektor manufaktur yang modern berdampingan dengan sektor pertanian yang tradisional dan kurang produktif. Industri kecil dan kerajinan rumah tangga berdampingan dengan industri menengah dan besar. Adanya kaitan antar sektor. Kaitan ini bersifat lemah karena relative terlalu banyaknya perhatian yang dicurahkan pada pembangunan industri subsistensi impor (ISI).

18 Analisa Kasus Jelaskan kelebihan dan kekurangan masing-masing sektor (pertanian, industri dan jasa)! Menurut saudara, dapatkah terjadi pembangunan tanpa perubahan struktur ekonomi? Mengapa terjadi perubahan struktur ekonomi dalam proses pembangunan? Bagaimana tanggapan saudara mengenai “pembangunan yang hanya mengejar pertumbuhan tidak akan menghiraukan kelestarian lingkungan”?

19 TERIMAKASIH!


Download ppt "SEKTOR PERTANIAN."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google