Setelah mengambil sejumlah uang di Bank, Seorang Perampok, Laki-laki, 45 tahun, melarikan diri dari kejaran petugas keamanan dan akhirnya dihentikan oleh tembakan. Tembakan pertama mengenai lengan atas kanannya dan yang kedua mengenai pinggul sebelah kanan. Korban segera dibawa ke RS untuk dilakukan tindakan penyelamatan, pada saat yang bersamaan di GD ada pasien dengan luka robek pada kaki karena kecelakaan. Karena tempat terbatas dan dokter yang menangani hanya ada 1 orang, bagaima- nakah prosedur penanganan pada kasus ini? Apa saja masalah yang dijumpai pada kasus di atas?

→ OS 1 → Luka Tembak → Lengan Atas Kanan → Pinggul Sebelah Kanan → OS 2 → Luka Robek → Pada Kaki (Kecelakaan) → OS 1 dan OS 2 → Datang bersamaan ke UGD → dr. Hanya 1! → Siapa yang harus ditangani terlebih dahulu? → Aspek Etiknya ( KODEKI, KDM…) → Standard Operating Procedure kasus… → Aspek Forensiknya….

ADA DEH……^^;

1.LUKA TEMBAK 2.LUKA ROBEK 3.KAEDAH DASAR MORAL 4.KODE ETIK KEDOKTERAN INDONESIA 5.STANDARD OPERATING PROCEDURE RS? 6.VISUM → PROSEDUR PELAKSANAAN; → DASAR HUKUM → PERBEDAAN GAMB. JARINGAN ANTE MORTEM POST MORTEM MAKROS-MIKROS

FAKTOR – FAKTOR YANG MENENTUKAN KECEPATAN PELURU : - JUMLAH SERBUK MESIU - KECEPATAN PEMBAKARAN - BESAR / UKURAN DARI RUANG PEMBAKARAN - PANJANG LARAS - BERAT DARI PROJEKTIL BERISIKAN BUBUK MESIU (CHARGE), BANYAKNYA BUBUK MESIU MENENTUKAN KECEPATAN PELUR

Pada Keadaan diam ini, Momentum = 0 (momentum antara Peluru dan Penembak dianggap sama). Ketika Pelatuk digerakkan, Pembakar membakar Primer → Membakar Bubuk Mesiu → Gas Pembakaran menybr & mendorong Pluru kluar spanjang laras. Akibat Lekuk Spiral pada laras (RIFLING) yg men- cengkram pluru → pluru jd berputar pd axis yg pjg → Efek GIROSKOPIK. Disini, MOMENTUM Pluru adalah p = mv. Terdapat pula Energi Kinetis yg nilai perpinda- hannya dari pistol > Energi Kinetik Penembak. ENERGI KINETIK dan MOMENTUM dari PLURU serta faktor-faktor lain me- mengaruhi DAYA PENETRASI pluru terhadap target bila telah mencapai target. MOMENTUM dari pluru tidak mampu untuk menjatuhkan seorang manusia.. ZAKU I SNIPER CUSTOM GUNDAM RX-78-2

TUMBLE Pusat GRAVITASI Peluru Pusat Gravitasi dari peluru terletak di bag. dasar dari peluru. Ketika ujung peluru menerjang suatu Objek → Kecepatannya akan menurun (melambat) drastis. MOMENTUM terus membawa dasar peluru maju, menimbulkan END-OVER-END MOTION atau “TUMBLE”. Ketika Tumble bagian frontal teratas terekspos dan menjadi 90 derajat terhadap jalur. Dalam hal ini, semakin banyak jaringan yang terserang dan semakin banyak perpindahan energi terjadi → Menimbulkan kerusakan jaringan yg semakin parah.