Dasar Menejemen Kelas XI Akuntansi

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PROSEDUR KESELAMATAN KERJA PADA INSTALASI TT / TET
Advertisements

Disusun : WIDIAYANTI SUMINAR, S.Pd.
SISTEM MANAJEMEN K3 PENDAHULUAN DAN PENGERTIAN K.3 MATERI 1
TUGAS psikologi perusahan
Pengertian Kecelakaan Difinisi adalah :
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
SAFETY ggggggggggg PROSEDUR K3.
ALAT PELINDUNG DIRI UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1970 TENTANG KESELAMATAN KERJA, BAB V PEMBINAAN, PASAL 9 AYAT 1 PENGURUS DIWAJIBKAN MENUNUJUKKAN DAN MENJELASKAN.
Definisi Keselamatan kerja adalah sebuah kondisi di mana para karyawan terlindungi dari cedera yang disebabkan oleh berbagai kecelakaan yang berhubungan.
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN VIII) PERLINDUNGAN DAN PENGAWASAN TENAGA KERJA copyright by Elok Hikmawati.
Kelompok 9 : Muhammad taufiqur rahman ( )
Peralatan Proteksi Keselamatan Kerja
PKB Dalam Hukum Indonesia
Dasar Hukum Keselamatan & Kesehatan Kerja
KESEHATAN DAN KEAMANAN KERJA. A. KESEHATAN KERJA  PENGERTIAN :  ADALAH ATURAN-ATURAN DAN USAHA- USAHA UNTUK MENJAGA BURUH DARI KEJADIAN ATAU KEADAAN.
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN VII) KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
UNDANG-UNDANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
KECELAKAAN KERJA.
MELAKSANAKAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
MENERAPKAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA SERTA LINGKUNGAN
Materi Tutorial Tatap Muka
SANITASI MAKANAN & MINUMAN
MENERAPKAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA ( K 3 )
Hukum Ketenagakerjaan, Hubungan Industrial dan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) Eko Sakapurnama.
Keselamatan dan kesehatan kerja
Aspek Hukum Kesehatan Kerja
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN VIII) PERLINDUNGAN DAN PENGAWASAN TENAGA KERJA copyright by Elok Hikmawati.
KESEHATAN KERJA.
TRAINING PT ASKARA CARGO SEMESTA Module 2 PENGERTIAN DAN PENGGUNAAN
PENGAWASAN DAN PEMBINAAN K3
UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1970 TENTANG KESELAMATAN KERJA
PERUNDANG UNDANGAN BIDANG K3
PALANG MERAH INDONESIA
Kelompok 9 : Muhammad taufiqur rahman ( )
Pertemuan 11 Integrasi & Pemeliharaan Tenaga
Hukum Ketenagakerjaan, Hubungan Industrial dan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) Eko Sakapurnama.
Yuliani Rahmatillah ( )
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
Menurut International Labour Organization (ILO) ada beberapa langkah untuk menanggulangi kecelakaan kerja : Standarisasi Inspeksi Riset teknis Riset medis.
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN VII) KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
II. DASAR-DASAR K3 Oleh : Ir. Soedarjanto.
Peraturan Pemerintah Republik INDONESIA Nomor 1 tahun 1970
M. FIRMAN M, SE, MM POLITEKNIK NSC SURABAYA
UPAYA KESEHATAN KERJA.
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Dasar-dasar Pertolongan Pertama
K3 INFORMAL PEKERJA PENAMBANG PASIR
UNDANG – UNDANG NO. 1 TAHUN 1970
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
TDO (TEKNOLOGI DASAR OTOMOTIF) KD (Kompetensi Inti) KI. 3 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
HALIMA TUSSAKDIYAH, S. Pd KESELAMATAN dan KESEHATAN KERJA (K3)
K3 Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Faktor Utama Unsafe Action: Tindakan Tak Aman (80%)‏ Unsafe Condition: Kondisi Tak Aman (20%)‏ (HW. Heinrich th 1931.
BUIN BATU CLINIC PT.AMNT Personal Protective Equipment (PPE) Alat Pelindung Diri (APD) Oleh : ENCE ENDANG HAMIDIN SOS904 / 6515.
UNDANG – UNDANG NO. 1 TAHUN 1970
Sistem Manajemen K3 OHSAS 18001:2007
Pandangan APINDO Terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
BIOGRAFI NARA SUMBER NAMA : KRISTANTA BUDI UTAMA
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA “ALAT PELINDUNG DIRI DAN PERLENGKAPAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA”
FAKTOR ERGONOMI & PSIKOLOGI
K3LH Keselamatan, Kesehatan, dan Lingkungan Hidup A.Pengertian K3LH Keselamatan yang berkaitan dengan mesin,pesawat,alat kerja bahan dan proses pengolahannya.tempat.
LOGO “ Add your company slogan ” PEKERJAAN DASAR ELEKTROMEKANIK PPG 3T UNIMED Berdoa dan Berusaha adalah Kunci Keberhasilan FIRASHAHDATY, S.Pd.
Obyektif Setelah mengikuti pembekalan materi K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), audience diharapkan mampu: Berperilaku aman di tempat kerja. Bersikap.
K3 KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA Disusun oleh: Marta Shaiful Islam UNIVERSITAS NEGERI MALANG.
Penerapan Sistem Pengelolaan K3 pada Pelaksanaan Proyek Konstruksi Disusun Oleh : 1.Lidia Sihombing 2.Andi Purnawan 3.M.Huseno Haedar 4. Andreas Dwi F.
PRINSIP DAN KONSEP PASIEN SAFETY Kelompok 1 :  Lia Siti Sonali  Lilis Setiawati  Neri Purwani  Rustayim  Yati Kusmiati.
DASAR-DASAR K3 Reny Nugraheni. S.KM.,MM. KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA Secara Filosofi Pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan.
Transcript presentasi:

Dasar Menejemen Kelas XI Akuntansi Menerapkan Prosedur Keamanan, Keselamatan, dan Kesehatan di Tempat Kerja Dasar Menejemen Kelas XI Akuntansi

PENGERTIAN K3 Keamanan: keadaan yg menggambarkan rasa tenteram dan tidak merasa takut, gelisah atau resah Keselamatan: keadaan selamat, bebas dari cedera

Kesehatan: Keadaan sehat baik fisik, mental, maupun sosial dan tidak sekedar bebas dari penyakit

Keamanan, Keselamatan, dan Kesehatan Kerja Adalah keadaan aman, selamat, sehat fisik, sehat mental, dan sehat sosial yang berhubungan dengan dunia kerja meliputi lingkungan kerja, peralatan, manusia, maupun prosedur kerjanya.

Peraturan Perundangan UU No 14 tahun1969 Pasal 9 Tiap tenaga kerja berhak mendapat perlindungan atas keselamatan, kesehatan, kesusilaan, pemeliharaan moral kerja serta perlakuan yang sesuai dengan martabat manusia dan moral agama.

UU Kerja 1948 berlaku 1951 Tentang : jam kerja, cuti, kerja bagi anak, wanita, persyaratan tempat kerja. Pasal 13 ayat 1: Buruh wanita tidak diwajibkan bekerja pada hari pertama dan kedua waktu haid.

UU Kecelakaan 1947 berlaku 1951 Tentang : Penggantian kerugian kepada buruh yang mendapat kecelakaan atau penyakit akibat kerja. Pasal 1ayat 2 : Penyakit yang timbul karena hubungan kerja dipandang sebagai kecelakaan.

UU Keselamatan tahun 1970 Tentang : Keselamatan kerja yang sesuai dengan perkembangan masyarakat, industrialisasi, teknik dan teknologi. Pasal 13: Barang siapa akan memasuki tempat kerja diwajibkan menaati semua petunjuk keselamatan kerja dan memakai alat-alat perlindungan diri yang diwajibkan.

Konvensi ILO No 120 Tentang : Higene dalam perniagaan dan kantor-kantor. Pasal 12: Persediaan yang cukup dari air minum yang sehat harus ada bagi keperluan pekerja-pekerja.

Prosedur Kerja yang Aman dan Tertib Definisi Prosedur Kerja: Rangkaian tata kerja yg berkaitan satu sama lain sehingga menunjukkan adanya suatu urutan tahap demi tahap serta jalan yang harus ditempuh dalam rangka melaksanakan suatu bidang pekerjaan. *) Rangkaian kegiatan yg terkait satu sama lain sehingga membentuk suatu urutan dalam menjalankan suatu pekerjaan.

Beberapa hal yang harus terkandung dalam prosedur kerja: 1. Tujuan dan ruang lingkup aktivitas 2. Siapa yg melaksanakan dan apa yg harus dilaksanakan 3. Kapan, dimana, dan bagaimana aktivitas tersebut dilakukan 4. Material, perlengkapan, dan dokumen yg digunakan. 5. Pencatatan dan evaluasi terhadap kegiatan

Pihak-Pihak yg Bertanggung Jawab terhadap K3 di Perusahaan/ Instansi Pimpinan Bagian Keamanan Instruktur Pekerja/ Karyawan

Tugas masing-masing pihak: Pimpinan Membentuk bagian keamanan Menunjuk/ menentukan instruktur Memberikan pelatihan baik kepada bagian keamanan maupun kepada instruktur agar dapat menangani K3 di instansinya sesuai dengan prosedur. Meminta karyawan agar manaati peraturan dan instruksi.

Bagian Keamanan Memberi petunjuk dan mengarahkan ke jalan yang aman. Mempelajari dan menyelidiki sebab-sebab terjadinya kecelakaan ditempat kerja.

Instruktur Membekali karyawan dengan pengetahuan mengenai K3. Memberikan pelatihan penanganan terhadap bahaya kepada karyawan. Memberikan instruksi dengan benar, tepat, dan aman mengenai pemakaian alat dan teknis bekerja. Melaporkan dengan segera kepada pimpinan apabila terjadi kecelakaan, kerusakan alat, maupun peristiwa yang membahayakan.

Karyawan Manaati peraturan dan instruksi keamanan dari perusahaan. Memperhatikan pelatihan penanganan terhadap bahaya dari instruktur. Memperhatikan instruksi mengenai pemakaian alat dan teknis bekerja. Segera melaporkan kepada instruktur apabila ada kecelakaan, kerusakan alat, maupun peristiwa yang membahayakan.

KECELAKAAN KERJA Adl kejadian yg tidak terduga, tidak diharapkan terjadi dalam pelaksanaan hubungan kerja

Yang termasuk kecelakaan kerja adl Kecelakaan akibat langsung pekerjaan Kecelakaan pada saat/ waktu bekerja Kecelakaan pada perjalanan menuju lokasi kerja Penyakit akibat kerja

Faktor penyebab kecelakaan kerja 1. Faktor lingkungan 2. Faktor manusia a. Sifat fisik dan mental b. Pengetahuan dan keterampilan c. Sikap 3. Faktor mesin/ alat

Faktor yg dapat mencegah kecelakaan kerja: 1. Faktor lingkungan 2. Faktor manusia a. Sifat fisik dan mental b. Pengetahuan dan keterampilan c. Sikap 3. Faktor mesin/ alat

Kerugian akibat kecelakaan kerja: Memerlukan biaya yang besar Produktivitas kerja berkurang Pekerja dapat mengalami cacat bahkan kematian Terhambatnya proses produksi Kerusakan lingkungan Psikis/ mental pekerja dapat terganggu

Macam-macam alat perlindungan diri: Helm pelindung kepala (helmet) Sarung tangan kain dan kulit Sumbat telinga (ear plug) Kacamata safety Kacamata (goggles) dan kedok las (face shield)

6. Masker kain 7. Sarung tangan karet 8. Sepatu engkle boot 9. Safety shoes Contoh2 di atas adl contoh Personal Protective Devices (alat2 perlindungan diri)

Syarat alat perlindungan diri Nyaman dipergunakan Tidak menganggu kerja Memberikan perlindungan efektif terhadap jenis bahaya