Oleh MINIMARKET KOPERASI KARYAWAN RSJ.PROF.HB SAANIN PADANG Dwi Edvina Rischa ( ) Cindy Catrin ( ) Arisa ( ) Stefani Costa Lingga ( )
Pendahuluan A. Latar Belakang Setiap orang memiliki kebutuhan hidup sehari-hari yang harus dipenuhi. Mulai dari hal kecil seperti kebutuhan mandi sampai makanan. Di Rumah Sakit Jiwa Prof. HB Saanin padang memiliki jumlah karyawan sebanyak 367 orang karyawan. Dengan jumlah karyawan tersebut maka akan banyak kebutuhan yang harus dipenuhi. Selama ini koperasi RSJ. Prof HB Saanin hanya ada 2 program yaitu simpan pinjam karyawan dan fotocopy. Dan disini kami melihat ada peluang bisnis yaitu membuka minirmarket Koperasi karyawan, karena sangat disayangkan jika karyawan membeli kebutuhan pokoknya dengan pihak lain. Jika minimarket ini jika berjalan lancar akan memberikan dampak bagi karyawan, dimana akan ada kenaikkan SHU yang akan dibagikan setiap tahunnya.
Lanjutan. Menganalisis penilaian investasi pendirian minimarket Koperasi Karyawan RSJ. Prof. HB Saanin Padang. Menganalisi resiko untuk menghindari keterlanjuran pengeluaran modal yang besar jika ternyata pendirian minimarket Koperasi Karyawan RSJ. Prof. HB Saanin Padang tidak menguntungkan. Mengindentifikasi masalah yang mungkin akan muncul ketika mendirikan minimarket Koperasi Karyawan RSJ. Prof. HB Saanin Padang. B. Tujuan
ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL KEMASYARAKATAN Dampak terhadap lingkungan Karyawan Usaha ini akan dapat membantu karyawab RSJ.Prof.HB Saanin padang dalam memenuhi kebutuhan pokoknya dengan harga yang lebih terjangkau dan dekat dengan lingkugan tempat bekerja. Dan selain itu dengan ada usaha ini maka akan meningkat jumlah sisa hasil usaha (SHU) yang akan diterima. Penyerapan Tenaga kerja Usaha ini memberikan kontribusi penyerapan tenaga kerja sebanyak 4 orang yang akan dapat membantu mengurangi jumlah pengangguran. Jika lebih berkembang lagi akan mempunyai kemungkinan untuk menambah tenaga kerja.
ASPEK PEMASARAN Segmen Pasar Para Pegawai RSJ. Prof. HB Saanin Padang Perumahan yang ada disekitar Lingkungan RSJ. Prof. HB Saanin Padang, seperti Perumahan Dosen Unand, Perumahan Depkes, Perumahan Zizani, Perumahan LIK, dan perumahan Komplek Semen Padang. Penentuan Target Pasar Penetapan posisi produk
B. Analisis Peluang Pasar Analisis peluang pasar dilakukan untuk mengetahui seberapa besar potensi kebutuhan pasar yang dapat diraih perusahaan. Untuk analisis peluang pasar Minimarket Koperasi Karyawan RSJ. Prof. HB Saanin Padang adalah karyawan RSJ. Prof. HB Saanin dan orang yang berada didekat RSJ. Prof. HB Saanin. Untuk setiap kebutuhkan sehari –hari dikalikan dengan jumlah karyawan RSJ. Prof. HB Saanin, dengan ini Minimarket Koperasi RSJ. Prof. HB Saanin sangat memiliki peluang yang sangat tinggi. Lanjutan..
c. Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Lanjutan Produk Harga Promosi
c. Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Lanjutan Produk Harga Promosi
A. Penentuan Lokasi Perusahaan Minimarket Koperasi Karyawan RSJ. Prof. HB Saanin Padang, berada dibawah pengawasan Koperasi sehingga tempat untuk usaha ini berada di dalam kawasan rumah sakit jiwa, untuk gedungnya berada di depan area rumah sakit jiwa yang mudah dijangkau oleh karyawan dan oleh lingkungan di sekitar rumah sakit. Ini didukung telah adannya bangunan yang belum terpakai di rumah sakit jiwa HB Saanin, yang sementara waktu ini dijadikan sebagai pustaka. ASPEK TEKNIK/ OPERASI DAN TEKNOLOGI
Lanjutan B.Mesin –Mesin dan Peralatan C.Teknologi D. Proses Produksi
Lanjutan.. E. Layout Tempat Usaha Layout tempat usaha merupakan salah satu bagian yang paling penting, dengan menciptakan layout yang menarik akan meningkatkan minta pengunjung untuk berbelanja. Bentuk layout yang akan direncanakan untuk usaha Minimarket adalah sebagai berikut:
ASPEK MANAJEMEN dan SDM
ASPEK KEUANGAN a. Kebutuhan Modal Untuk pembelian Aset Tetap
Lanjutan.. Untuk Biaya Operasional
Lanjutan.. Digunakan metode garis lurus dan tidak memiliki nilai sisa, untuk umur ekonomis ditafsirkan setiap aset memiliki umur ekonomis 5 tahun. Seperti dalam perhitungan penyusutan dibawah ini:
B. Sumber Modal Kerja Untuk sumber modal kerja sendiri langsung ditanggung oleh Koperasi RSJ. Prof. HB Saanin Padang, untuk pembagian keuntungannnya akan dikembalikan ke koperasi, dan biasannya ada pembagian Sisa Hasil Usaha kepada karyawan setiap akhir tahun. C. Proyeksi Laba Rugi Tabel D. Proyeksi Arus Kas Bersih (Procedss)
BAB VII ANALISA KELAYAKAN USAHA A. NET PRESENT VALUE (NPV) Untuk menghitung NPV diperlukan data tentang perkiraan biaya investasi, biaya operasi, dan pemeliharaan serta perkiraan manfaat/benefit dari proyek yang direncanakan. Jadi perhitungan NPV mengandalkan pada teknik arus kas yang didiskontokan.
Kesimpulan : Kesimpulan : Usaha minimarket koperasi RSJ. Prof.HB Saanin layak, karena nilai keuntungan bersih sekarang menunjukkan angka positif yaitu lebih besar dari nilai investasi sekarang dan Σ PV CIF > Σ PV COF.
B. INTERNAL RATE OF RETURN (IRR) IRR digunakan dalam menentukan apakah investasi dilaksanakan atau tidak, untuk itu biasanya digunakan acuan bahwa investasi yang dilakukan harus lebih tinggi dari Minimum acceptable rate of return atau Minimum atractive rate of return (MARR). MARR adalah laju pengembalian minimum dari suatu investasi yang berani dilakukan oleh seorang investor. Dalam Analisis Investasi IRR, Discount Factornya diasumsikan naik 20% sehingga menjadi 35%.
C. PAYBACK PERIOD Payback period atau periode pengembalian investasi merupakan sebuah metode yang digunakan untuk menghitung lamanya waktu yang dibutuhkan untuk menutup investasi awal. Semakin pendek periode pemulihan maka semakin baik (Brigham dan Houston, 2006). n = Tahun terakhir dimana jumlah arus kas masih belum bisa menutup investasi mula-mula a = Jumlah investasi mula-mula b = Jumlah kumulatif arus kas pada tahun ke – n c = Jumlah kumulatif arus kas pada tahun ke n + 1
Pengembalian Investasi pada usaha minimarket Koperasi RSJ. Prof HB Saanin Padang akan kembali pada jangka waktu:
Kesimpulan & Rekomendasi Berdasarkan pertimbangan dari aspek keuangan dan analisis investasi yang telah dipaparkan untuk usaha Minimarket Koperasi RSJ. Prof.HB Saanin Padang ini layak direalisasikan karena biaya investasi dan operasional memenuhi standar nilai kelayakan investasi. Nilai tersebut dapat dilihat dari penghitungan : 1. NPV Nilai keuntungan bersih sekarang menunjukkan angka positif yaitu lebih besar dari nilai investasi sekarang dan Σ PV CIF > Σ PV COF. 2. IRR IRR 32% lebih besar dari tingkat diskonto yang disyaratkan yaitu 15 %. 3. PP Investasi pada Koperasi RSJ. Prof.HB Saanin untuk pengembalian modalnya cepat yaitu 1 tahun 9 bulan 7 hari.